#141=WISHING SOMEONE DEAD

240 11 5
                                    

Source:Creepypastatranslation

Wishing Someone Dead adalah teka-teki menakutkan tentang seorang anak laki-laki yang percaya bahwa dia mempunyai kemampuan untuk membunuh seseorang hanya dengan pikirannya. Cerita ini merupakan salah satu "Teka-teki dari cerita horor Jepang" yang "menakutkan ketika kau sudah mengerti maksud dari cerita tersebut". Kau harus membaca cerita ini dengan menggunakan pikiranmu dan pahamilah apa yang sebenarnya sedang terjadi. Jika kau tidak bisa mengerti maksud dari cerita ini, kau akan menemukan solusinya di bagian komentar di bawah postingan ini.

Pernahkah kau marah kepada seseorang dan kau mengharapkan orang tersebut mati? Kupikir semua orang pasti pernah mengalami perasaan itu di kehidupan mereka, tapi bagaimana jika harapan itu menjadi kenyataan?

Seingatku, semua ini berawal ketika aku masih TK. Aku berkelahi dengan salah satu anak laki-laki lain di kelasku. Keesokan harinya, dia mati. Kupikir hal ini hanya kebetulan.

Ketika aku sudah duduk di bangku SD, aku mendapatkan seorang guru yang pemarah. Suatu hari, tanpa alasan yang jelas, dia menghukumku dengan hukuman yang berat. Dia memukuliku dengan rotan sampai bagian punggungku membiru. Aku menangis sampai akhirnya tertidur di malam itu, sambil berpikir, "Kuharap guru itu akan segera mati." Keesokan harinya, ketika aku tiba di sekolah, teman-temanku memberitahuku bahwa sang guru telah meninggal dunia.

Ketika aku sudah SMP, seluruh anggota dari sekelompok pembuli yang telah menggangguku tiba-tiba mati. Pada saat itu, aku percaya bahwa hal itu benar. Aku mempunyai kemampuan untuk membunuh seseorang hanya dengan berharap bahwa mereka akan mati.

Aku merasa takut. Aku tidak bisa memberitahu siapa pun. Untuk menenangkan pikiranku, kupikir aku harus menjalani hidup, dengan sangat berhati-hati agar tidak marah kepada siapa pun.

Namun, beberapa hari setelah aku masuk ke SMA, aku berkelahi dengan sekelompok temanku. Aku berusaha semaksimal mungkin untuk tidak marah kepada mereka. Tapi semuanya telah terjadi. Mereka semua telah mati.

Aku benar-benar takut. Tampaknya seseorang akan mati bahkan jika aku tidak sangat menginginkannya.

Tertekan dan putus asa, aku memutuskan untuk menceritakan semuanya pada ibuku. Aku tidak bisa berhenti menangis ketika aku mengatakan kepadanya bahwa aku mempunyai kemampuan untuk membunuh seseorang hanya dengan pikiranku.

Ibuku merasa terkejut. Pada awalnya dia tidak percaya, tapi ketika aku menceritakan tentang semua orang di sekitarku yang telah meninggal dunia, dia mulai percaya bahwa ceritaku benar.

Ketika ayahku pulang dari pekerjaannya, ibuku memberitahu semuanya kepada ayahku.

Kedua orang tuaku tersenyum padaku dan berkata, "Semua ini pasti sangat sulit bagimu. Kami tahu kau anak yang baik. Kami tahu bahwa kau tidak akan pernah benar-benar ingin menyakiti orang lain, terutama tidak dengan orang tuamu sendiri."

Aku merasa senang bisa menceritakan semuanya pada mereka. Aku berterima kasih kepada mereka karena sangat pengertian padaku. Mereka membuatku merasa lega.

Malam itu, aku tertidur dengan nyenyak untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan terakhir.

Namun, keesokan paginya, ketika aku terbangun, keadaan rumah sepenuhnya sunyi.

Aku menemukan ayah dan ibuku di lantai atas, mereka tergeletak mati di atas tempat tidur.

≈CreepyPasta≈ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang