INFINITY

Chapter 3

Underworld atau neraka adalah tempat para iblis atau akuma tinggal namun suasana neraka disini berbeda dengan apa yang kebanyakan Orang kira, underworld adalah tempat sekaligus saksi bisu tentang great war yang menyebabkan Tuhan tewas walau kenyataanya Tuhan tidak mati dan tidak akan mati di underworld suasananya hampir sama dengan dunia manusia hanya saja langitnya berwarna ungu kebiruan dan penghuninya tentu saja kaum akuma namun setelah great war selesai bangsa iblis kehilangan separuh clannya yang awalnya 72 pilar sekarang hanya tinggal 36 saja. tidak hanya itu beberapa tahun setelah  great war perang kembali terjadi di underworld tapi ini masalah internal. saat itu bangsa iblis terjadi perang saudara membuat para iblis terbelah menjadi 2 yang satu menyebut diri mereka old satan fraction dan yang satunya anti satan fraction. perang ini didasari oleh ketidak setujuan beberapa iblis kepada pemimpin mereka yang ingin mengibarkan kembali bendera perang untuk menuntut balas kekalahan mereka saat great war saat itu old satan di pimpin oleh rezevim satan lucifer dan anti satan fraction yang dipimpin oleh sirzech gremory memanas sampai akhirnya perang kembali pecah cukup lama perang berlangsung dan dimenangkan oleh anti satan fraction lalu para iblis yang pro dengan old satan di usir dari underworld namun sebelum mereka pergi mereka bersumpah akan menuntut balas, dan kemenangan anti satan tidak lepas dari kepemimpinan sirzech dan teman-temannya akhirnya sirzech dan temannya diangkat menjadi pemimpin baru underworld
Sirzech gremory dari clan gremory diangkat menjadi pemimpin tertinggi underworld dan diberi gelar lucifer lalu ajuka astaroth dari clan astaroth diberi gelar beelzebub lalu serafall sitri dari clan sitri diberi gelar leviathan setelah sebelumnya melakukan duel dengan grayfia lucifuge untuk mengetahui siapa wanita yang pantas menyandang gelar sebagai wanita terkuat di underwold dan yang terakhir falbium glasya-labolas dari clan glasya-labolas diangkat menjadi asmodeus mereka berampat diberi julukan yondai mao atau four great satan.

Disebuah ruangan kamar yang rapi dan bisa dibilang mewah terbaring seorang pemuda berambut pirang dengan wisker di kedua pipinya sedang tertidur sampai akhirnya pemuda tersebut bangun saat di membuka mata dia lalu duduk di tepi ranjang king size itu 'aku dimana?' Batin pemuda tersebut sambil memegangi kepalanya 'sialan dasar kadal merah brengsek awas saja kalau ketemu lagi dia akan aku jadikan kadal goreng' batin pemuda tersebut marah
Tok tok tok tiba-tiba terdengar suara pintu di ketuk lalu pintu terbuka munculah seorang pria memakai armor berambut merah panjang pemuda tersebut langsung waspada dan dalam sekejap sudah berada di belakang pria berambut merah tadi 'ce-cepat sekali' batin pria tersebut syok lalu pemuda tersebut menodongkan kunai dileher pria tersebut "siapa kau? Dan apa maumu?" Tanya pemuda pirang tersebut dengan nada mengancam "jadi begini balasanmu pada orang yang sudah menyelamatkan nyawamu?" Tanya balik pria tersebut sedangkan pemuda pirang tadi langsung menurunkan siaga saat tahu kalau pria didepannya ternyata yang telah menyelamatkannya lalu pemuda tersebut membungkuk minta maaf "maaf aku tidak tahu kalau anda yang menyelamatkan saya" ucap pemuda tersebut "hahahaha tidak usah meminta maaf anak muda aku tidak apa-apa" ucap pria itu lalu pria itu kembali berjalan keluar kamar "turunlah makan malam sudah siap aku tahu kau pasti lapar" setelah itu pria tersebut pergi 'aura orang tersebut aneh kenapa auranya negatif ya?' Batin pemuda pirang itu tidak mengerti lalu dia langsung berganti pakaian karena pakaian kebanggaanya hancur dan tidak bisa di pakai.

Pemuda pirang tadi sekarang sedang berjalan di belakang seorang butler yang akan mengantarkannya pada tuannya untuk makan malam selama perjalanan dia melihat banyak perabotan rumah yang bisa dibilang antik dan mahal interior rumah sangat mewah dan berkelas hanya satu yang ada dipikirannya saat ini 'dia pasti orang kaya' tak berselang lama dia sudah sampai di ruang makan keluarga yang cukup besar dan mewah "silahkan duduk anak muda" ucap seorang pria berjanggut tipis berambut merah panjang lalu pemuda itu duduk "pertama-tama aku ucapkan selamat datang di keluarga gremory anak muda namaku adalah lucius gremory