mirna dan winda bagian 2

1K 7 0
                                    

Sesampai rumah baru mirna mendapat pembantu baru ijah dan saripin supir baru.
Kalian berdua diterima bekerja.
Terima kasih nyonya.

Mirna masih tak menyangka dan melakukan hal sedikit keberanian memanggil winda.

Mirnaaa ..
Winda langsung marah kepada mirna karna sifat winda tidak seperti itu. Mirna hanya takut membentak sang nyonya.
Sekarang jangan takut karna kamu adalah nyonya . Nanti ijah dan saripin  curiga
Baikla mirna kata mirna yang menjadi winda.
Keesokan harinya mirna bekerja sebagai winda yang penuh kesibukan di indonesia. Sedangkan winda sebagai mirna hampir membiasakan diri menjadi pembantu.

Hingga suatu hari winda pergi belanja ke pasar disaat itu dia tabrak mobil yang melaju kencang. Winda dibawa kerumah sakit terdekat.

Mirna luka parah dibagian kepalanya yang bertabrakan dengan mobil . Ijah dan saripin bergegas ke rumah sakit tanpa memberi tau mirna terlebih dahulu karna ijah dan saripin takut mengganggu pekerjaan sang nyonya.

Winda pun mulai sadar tetapi dia lupa ingatan . Dia tidak tau siapa namanya dan dia ada dimana.
Ijah disaat itu menjelaskan bahwa dia adalah mirna pembantu nyonya winda. Biaya rumah sakit di bayar oleh saripin. Dan mereka bergegas pulang kerumah.

Winda pun masih tidak bisa mengingat siapa dia. Tetapi dia sangat yakin bahwa perkataan dari ijah adalah benar. Seminggu telah berlalu mirna pun pulang kerumah.
Winda membukakan pagar dan berdiri di samping pintu depan rumah
Mirna sangat kaget kenapa winda bertingkah layaknya memang pembantu.

Selamat datang kembali nyonya. Winda menundukan kepalanya.
Mirna yang sangat bingung memikirkan bahwa ini mungkin takut ketahuan ijah dan saripin.

Mirna masuk dengan sifat yang sama persis dengan winda dulu .
Menegakan kepala , membuka kacamata . Pakaian yang begitu mahal . Kulit yang sangat putih .

Dia masuk kekamar langsung bertukar baju tidur.
Dia langsung duduk di depan kaca dan berkata .
Aku adalah nyonya dirumah ini . Aku adalah winda . Sambil menyisir kan rambut panjang yang bagus. Ternyata mirna telah menjadi sosok nyonya winda yang kejam dan elegant.

Keesokan hari nya saat pagi tiba.
MIRNAAAAA!!!!!! . Mana makan kesukaan aku kata mirna yang menjadi winda.

Maaf nyonya makanan kesukaan anda tidak ada
Mirna langsung menjambak winda dan berkata " pembantu tidak bisa di andalkan. Kamu mau saya pecat !!!
Jangan nyonya ampun nyonya jangan pecat saya. Sambil bersujut meminta maaf.
Mirna pun terkejut akan sikap winda saat itu.

pelayan dan majikan bertukar nasibTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang