part 3 - harapan yang sama

42 2 2
                                    

Karena cinta tak pernah salah,
Jika cinta salah,
Bukan berarti sepenuhnya,
Hanya saja tokoh drama yang membuatnya salah,
Karena cinta adalah hal yang paling suci di dunia nyata.
~ Dimas Kevin Antonio

***

"Kenapa sih rai, lo mikirin dia lagi, gak habis habisnya lo nyakitin diri lo," teriak Raina membludak di kamarnya.

Setelah pulang sekolah Raina memang terus memikirkan apa yang terjadi di parkiran siang tadi.

Selalu saja ia memikirkan seseorang yang sudah lama pergi meninggalkan bekas luka yang mendalam.

Dim,
Lo udah pergi tanpa alasan,
Lo pergi ninggalin luka,
Lo jadiin gue persinggahan,
Dan lo udah ngancurin harapan gue,

Lo tau ?

Disaat gue sayang sama lo,
Disaat gue cinta sama lo, dan
Disaat lo menjadi prioritas gue

Lo malah sia siain perasaan gue, lo bahkan anggap semuanya angin lalu.

Dan sampai saat ini,
Perasaan gue tetep sama,
Harapan gue tetep sama,

Gue gak mau pisah dari lo,
Gue gak mau jauh dari lo,
Gue gak mau jadi masa lalu kelam lo,

Satu hal yang buat gue masih bertahan sampai saat ini.

Karena...
Gue cinta demi apapun sama lo...

Raina kembali menangis terisak mengingat masa masa dimana ia dan Dimas masih bersama

Jujur, Raina memang sangat merindukan kenangan bersama Dimas.

Disaat mereka tengah menikmati angin sore di pantai, semilir angin sore membuat sepasang kekasih tersebut menjelajahi pikirannya masing-masing.

"Dim, lo tau apa itu relationship ?" tanya raina penasaran.

"Menurut gue relationship itu ialah saat sepasang manusia yang saling mencintai dan dieratkan oleh yang namanya janji," Dimas membelai lembut rambut Raina yang tergerai.

Ñëvër Bē MîñèTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang