LILLY POV
lilly bangun dari tidur nya lalu menyibak selimut yang membaluti tubuh nya dan melenggang ke kamar mandi karna ia Harus Sekolah. Beberapa menit ia keluar dari kamar mandi dan memakai baju putih abu abu dan berjalan ke lantai satu.
"Pagi mommy, daddy " sambil menampil senyuman yang merekah kepada orang tua nya.
" pagi sayang.. Ayoo sini duduk di makan sarapan nya, Awas kalo gak di makan, nanti kamu pingsan trus mommy deh yang repot " cerocos mommy.
Clarisna putri emmesyi adalah nama mommy nya ia mirip dengan Wajah mommy nya menurun kepada lilly karena wajah nya yang mulus, cantik, putih,hidung yang mancung.
William willingness adalah nama daddy nya Ia bak seorang pangeran daddy tampan ngalahin cameron dallas maupun shawn mendes. Ckck.
"Heh.. Abang lo gak di sapa nii?? Astagaa adek durhaka lo?!! " ucap romeo mendramistir.
.lebay. Satu kata untuk mewakilin sifat abang nya.
Romeo wilingness adalah nama kakak nya yang terkuampret, terlebay, ternajisin. Tapi sayang.
Wajah romeo menuruni daddy nya euhh cakeupp tapi cakepan daddy. Wkwk.
"Welehh.. Pengen bangett di sapa sama cewek cantik. Dasar jones. " ucap lilly.
"Wahh.. Mirror neng lo juga jomblo.." ucap romeo sambil melempar kacang pilus yang sedang ia makan.
"Elah bang gini gini gue jomblo free.. lah situu galaaauu terus kerjaan nya macem om om kurang belaian" ucap lilly menyindir
Romeo kini mengambil ancang ancang untuk melempar kacang pilus " udah... Udah ini kenapa sih? Masih pagi udah berantem aja! Cepet makan keburu siang! Terlambat tau rasa! " omel clarisna
Kini keluarga lilly makan dengan tenang tanpa hambatan Allhamdulillah.
" bang... Anterin gue dong.. Please sepeda gue Ken rusak. yaya please abang ganteng deh beuh ngalahin shawn mendes inimah.. Ya gak bang? " ucap lilly sambil menaik turun alis nya.
Romeo kini sedang menimang nimang " ayok dah.. Ngapain coba minta anter lo kan satu sekolah sama gue peakk" ucap romeo
Lilly nyengir kuda "hehe iyaya ayok dah bang berangkat " kata lilly.
"Mommy, daddy lilly sama romeo berangkat sekolah dulu yup " ucap lilly
" iya hati hati ily, dan romeo kamu jaga adik kamu jangan sampe lecet sedikitpun.. Yasudah berangkat sana! " ucap daddy. Euhh gemay deh sama daddy.
" iya dad " ucap romeo.
Lilly dan romeo kini berjalan menuju garasi mobil dan motor.
"Bang lo mau naek apa bang? Mobil atau motor? " tanya lilly
"Em.. Kita pake motor sport aja yuk udah siang ini!! Kan pasti macet! Ya gak?" timpal romeo
"Iyadeh" jawab lilly seadanya.
'Heh! Bilang aja mau tebar pesona sana sini biar keliatan cakep!! Yeuhh' batin lilly.
Mereka pun berangkat. Membelah jalan Bandung.hembusan Angin menerpa wajah cantik lilly. Tak butuh waktu lama ia dan romeo sudah sampai di sekolah. Romeo memakirkan motor kesayangan nya.
"Yuk masuk " ajak romeo
Lilly mengangguk.
Romeo ia adalah kakak kelas yang di puja puja bagi kaum hawa bahkan romeo di cap sebagai most wanted boy di sekolah ini.
Heh! Bahkan gue juga di cap sebagai most wanted girl di sekolah Sma wirbantara ini.
"Bang yaudah aku ke kelas dulu byee" ucap lilly. Karena kelas lilly dan romeo lawan arah.
Lilly berjalan santai di koridor.
"Heh!! Lilly tungguin gue?!! " suara cempreng sahabat nya siapa lagi kalo bukan. Clara dan laura si dua curut.
"Ehehe" nyengir laura
Lilly menaikan satu alis "ngapa lu nyengir?gila? " timpal lilly
" Tauk tuh kebiasaan nyengir ora jelas " ucap clara
" serah kalian dah maki terus kalian suci aku penuh dosyah! " ujar laura mendramistir.
"Ehh kalian tau gak?? Tadii gue di tolongin sama kevin beuhh serasa gue mimpi di tolong sama cogan langka" pekik laura
"Kapan?? " tanya clara
"Tadii ogeb pas gue kebingungan parkir di mana ehh dia malah berbaik hati ngasih tempat parkir nya ke guee! Aaaa ayang kevin" ucap laura
"Permisiii... " suara khas laki laki
"Iya ada apa? " tanya Alya si ketua kelas.
"Ini gue rouvin nyari lilly... Ada gak? " seketika sunyi kelas nih.. Serasa rumah hantu, hening banget.
Tangan laura menyikut lengan ku. Lilly tersentak lamunan nya.
"E.. Eh ada apa?? " tanya lilly kepada laura " lo bego apa tolol itu rouvin nyari lo buruan sono samperin " ucap laura
Lilly mengangguk lalu berjalan ke arah pintu"Emm.. Iya ada apa? " tanya lilly santai.
"Nih" sambil menyodorkan beberapa uang kepada lilly.
Lilly mengernyit dahi "apaan ni?? " sambil menerima uang yang di berikan rouvin.
"Lo gak amnesia dadakan kan? " ucap rouvin
"Hah?! Amnesia?? Gak tuh! " ucap lilly.
"Itu uang yang gue ganti rugi atas gue nabrak sepeda lo" ujar rouvin
Lilly mengingat sebentar "AHHH iyaa gue lupa duhh pikun gue kambuh lagi deh.. Iyadeh makasih " sambil menampilkan senyum tipis.
Rouvin mengangguk dengan wajah datar!. " iya gue cabut dulu " ucap rouvin lalu melenggang pergi.
Lilly kembali duduk "HEH?!! LO UTANG CERITA SAMA KITA LILLY?!! " pekik laura dan clara bersamaan.
Lilly memutar bola malas.
"Lo kok bisa di samperin sama cogan bin langka sih?? " ucap clara
"Iyaa..lo gak tau apa kalo si rouvin itu dingin banget! Kayak es kutub"Ucap laura
Lilly menghela nafas "gue bahkan baru kenal dia kemarin guys! " ucap lilly.
"Lalu gimana cerita nya tuh lo kenal sama dia? " ucap clara penasaran.
"Kemarin tuh.. " lilly menceritakan awal di tabrak sampe berargumen
"......gituu" ujar lilly
"Sumpahh gak gentle banget tuh rupin rupin itu.. Masaa dia gak nganterin lo pulang mana jauh pulak" cerocos laura sebel.
"Tau.... Tuh Tapiii gantengg duh.. " ucap clara menggelengkan kepala. Kagum. Sama ketampanan sosok rouvin arsenic.
"Najisss... Jabang pantat.. Kalo ganteng mah si Kevin euhh pangeran berkuda putih itumah!! " timpal laura.
Haiii ketemuu lagii yupp
Hehe gimana cerita aku.. Ituloh aku panjangin lagi cerita nya biar seru..
Gak tau deh aku cuma iseng iseng doang bikin cerita biar gak bosen suntuk mulu di kamar!!
Ydh deh
Tolong Jangan lupa ya
VOTE wajib loh itu berharga banget hehe
Aylapyu❤
KAMU SEDANG MEMBACA
LILLY
RomanceLilly,seorang gadis remaja bekerja sebagai pegawai toko bunga. ia seorang anak pemilik hotel Bintang lima di Bandung ini. Ia terahir di keluarga kaya lalu kenapa ia harus susah susah bekerja, padahal ia sudah mampu membeli apapun. Namun alasan seo...
