Kehidupan pemuda itu tak akan jauh dari kehidupan cinta. Apakah aku benar? Ya tentu saja benar karena aku anak muda dan aku merasakan itu semua. Cinta itu seolah-olah menjadi objek utama dari kehidupan setiap insan muda. Tanpa cinta rasanya kehidupan masa muda seperti nasi padang tanpa sambal dan rendang. Tidak afdol rasanya.
Aku sangat percaya tentang keajaiban cinta, tetapi aku sendiri sulit menemukan cinta. Pasalnya, cinta yang kucari berbeda dengan orang lain. Cinta yang kucari adalah cinta terlarang. Kurasa sudah tak perlu dijelaskan lagi seperti apa cinta terlarang itu. Kalian semua sudah tahu jenisnya.
Bisa dikatakan aku adalah sang pejuang cinta. Aku sampai rela menghabiskan waktuku untuk memegang ponsel sambil mencari-cari pria yang pas di hati untuk mewujudkan keajaiban cintaku sendiri dalam sebuah aplikasi. Namun hasilnya selalu nihil. Kebanyakan pria tak sejalan dengan apa yang aku pikirkan. Mereka hanya memikirkan kepuasan nafsu belaka, tidak ada yang sama denganku yang ingin mewujudkan keajaiban cinta tanpa seks sebagai objek utamanya.
Bukan hanya melalui aplikasi, akupun mencarinya dengan caraku sendiri. Biasanya aku selalu memperhatikan teman-teman priaku di sekolah. Siapa tahu saja ada yang sama sepertiku. Hasilnya memang memuaskan, ada beberapa siswa yang sama denganku, namun mereka terlalu feminin. Dan aku tidak suka pria seperti itu. Lebih baik sekalian saja aku berpacaran dengan wanita, daripada berpacaran dengan laki-laki yang menyerupai wanita.
Berbicara mengenai memperhatikan orang, ada satu pria yang selalu mencuri perhatianku. Namanya Andre, anak IPS 3 di sekolah. Bintang basket dan juga model yang selalu ada dalam majalah fashion. Siapa yang tidak tertarik dengannya. Badannya tinggi besar, otot lengan kuat, wajahnya mulus dan bermata sipit. Andre sudah seperti artis-artis boyband korea. Banyak sekali teman perempuanku yang mengidolakannya, dan aku yakin bukan hanya perempuan yang mengidolakannya tapi juga para pria yang menyerupai wanita.
Aku tidak dekat dengannya, tapi aku tahu banyak hal tentang dirinya. Aku mendapatkan semua informasi tentangnya dengan caraku sendiri. Aku memang bisa dikatakan stalker yang handal.
Andre adalah tipe lelaki yang penyayang, bisa dibuktikan dengan peliharaan yang dia miliki. Andre memiliki empat kucing di rumahnya dan dia sangat menyayangi keempat kucingnya. Postingan instagram miliknya hampir semua tentang kucing. Andre juga pria yang menjaga kesehatan tubuh. Buktinya dia seorang atlet basket. Dia memiliki alat gym sendiri di rumah. Andre orang yang menjaga penampilan tubuhnya, dia selalu pergi ke spa, perawatan kulit, dan sebagainya. Mengingat dia seorang model, tentu hal ini wajar ia lakukan. Andre juga pintar, setiap kenaikan kelas ia selalu ada di ranking kedua sebagai siswa dengan nilai terbaik. Namun tetap saja aku lebih pintar darinya karena aku yang selalu berada di posisi pertama. Andre memiliki satu kaka perempuan yang sekarang tinggal di luar kota bersama suaminya, aku mendapatkan info ini dari teman sekelas Andre yang juga temanku dulu ketika SMP. Ayahnya sudah meninggal dan kini ia hanya tinggal bersama mamanya yang tunawicara.
Andre itu adalah pria tipeku. Andai saja Andre adalah pria yang sama sepertiku, namun sayangnya aku tidak tahu apakah dia memiliki orientasi seksual yang sama denganku atau tidak. Maka dari itu, aku hanya bisa menjadi pengagum rahasianya saja.
*****
"Vindra, lo dipanggil pak kepsek tuh"
Seru Ajeng, teman terbaikku di sekolah. Setelah itu dia duduk di sampingku sambil mengaduk bakso miliknya yang masih panas.
"Ah jangan bohong lo Jeng, gue lagi enak-enaknya makan bakso nih"
"Seriusan Vin, masa gue bohong sih sama lo. Udah mendingan sekarang lo pergi ke ruang kepsek, biar baksonya gue jagain"
"Awas lo ya kalau bohong, gue siram lo pake kuah bakso"
Ajeng menjulurkan lidahnya padaku, dan aku berlalu meninggalkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BRANTA
Romance"Jika mencintaimu adalah sesuatu hal yang salah, maka hatiku tidak mau hal yang benar" Sebuah cerita tetralogi yang mengisahkan dua pria saling mencintai dalam diam.