Apa kalian pernah di satu hari malas melakukan apapun?
Saat ini, itu yang sedang aku rasakan. Padahal aku ada kelas pagi, tapi rasanya malas sekali untuk turun dari kasur.Terlebih lagi kenyataan hidup yang harus aku terima tadi malam......
10 jam yang lalu
"Nuna!!!! Suho hyung ada didepan tuh!" Teriak Jiho, adik Suzy.
Apa lagi ? Kenapa dia selalu muncul tiba-tiba dirumah. Argh.
Suzy beranjak dari sofa depan tv lalu pergi keluar sebari memakai cardigan-nya.
Suzy menoleh ke kanan dan kiri, mencari keberadaan lelaki itu."Woy!" Teriak Suho yang duduk di tangga jalan samping rumahnya. Suzy berjalan sebari merapatkan cardigan-nya karena dingin. Dengan wajah malas ia duduk disamping Suho.
"Ada apa?" Tanya Suzy malas.
"Minum yuk!" Ajak Suho lalu berdiri, hendak menarik tangan Suzy namun lebih dulu di tolak.
"Apa kau gila? Besok kuliah, bisa tak masuk kalau aku minum malam ini" omel Suzy yang termasuk manusia dengan toleransi alkohol rendah.
"Sudah ikut saja, minum satu gelas saja. Temani aku, ya? Ya? Ya?" Ujar Suho yang langsung mendorong Suzy untuk berjalan."Tanggung jawab ya kalau aku mabuk, awas saja kau meninggalkanku dipinggir jalan nanti" omel Suzy yang akhirnya mau diajak.
Suho hanya tersenyum sebari mendorong Suzy untuk berjalan cepat.Sesampainya di kafe, Suho sudah duduk dengan wajah sumringah sedangkan Suzy masih berdiri mematung.
Sialan memang si Suho ini. Kenapa dia tak bilang kalau ada Irene dan juga adiknya, Sehun di kafe juga. Ku kira ia hanya ingin minum berdua saja. Kalau tahu ada Sehun kan aku pakai baju yang bagus. Bukan pakai celana tidur, baju tidur yang ditutupi cardigan dan sandal jepit. Makin rendah harapanku untuk memiliki kekasih. -_-
"Kenapa masih berdiri? Ayo duduk!" Pinta Suho yang langsung membangunkan Suzy yang termenung. Ia pun buru-buru duduk sebari tersenyum bodoh pada Irene dan Sehun.
"Kan enak kalau kumpul bersama daripada dirumah saja, iya kan sayang?" Ujar Suho yang tersenyum bodoh di hadapan Irene, tak menyadari kalau Suzy menatapnya tajam penuh amarah.
"Oh iya Hun, kau sudah kenal Suzy kan?" Tanya Suho. Sehun menganggukkan kepalanya lalu tersenyum pada Suzy. Membuat wanita itu hampir hilang kesadaran.Tampannya... Sepertinya aku bisa berenang didalam matanya, tatapannya itu....
"Sadarlah kau Suzy!" Ujar Suzy dalam hati. Ia pun kembali fokus lalu menyantap kentang goreng yang dipesan.
"Nuna aku keluar dulu ya, Heejin sebentar lagi sampai" ujar Sehun lalu beranjak pergi. Mendengar nama yang tak dikenali, Suzy berpikir keras.Heejin? Siapa? Nama wanita atau lelaki? Seperti nama wanita? Siapa dia? Jangan-jangan pacar? Dia sudah punya pacar? Apa wanita yang waktu itu ku lihat dipeluk di shelter itu? Argh~ mengingat kejadian itu membuatku kembali malu. Siapa sih Heejin itu.
"Hey! Jangan bengong, kau memikirkan apa sih?" Tanya Suho. Suzy kembali fokus, ia hanya tersenyum.
"Bukan apa-apa" jawab Suzy lalu mulai mengobrol dengan Irene.Sementara itu diluar kafe, Sehun bersandar pada tiang listrik, sesekali ia menatap layar ponsel lalu melihat jalanan, mencari seseorang.
"Heejin ah!" Teriak Sehun lalu ia berlari mendekati Heejin yang berjalan kearahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLLEGE Love Story
ChickLit2 wanita dan 3 pria, berkumpul dalam satu perkumpulan mahasiswa.