14

2.1K 111 6
                                    

" WEY, JANGAN PADA BERISIK COBA." teriak galak ala diandra kepada anak anak kelasnya yang berisik layaknya lagi konser dangdut.

saat itu sedang jamkos, karna Pak budi lagi ada urusan keluarga. ya pasti para murid senang luar biasa.

di kelas, terbagi jadi beberapa grup. antara lain, grup cowo: yang main catur di bagian belakang kelas, terus cowo cowo gamers yang main hp nyumput dibawah meja biar gak dimarahin osis, yang terakhir yaitu cowo cowo yang molor di meja nya masing masing.

sedangkan grup cewe: cewe cewe rumpi yang ngegosipin kelas sebelah, terus cewe cewe rumpi yang ngomongin cogan, yang terakhir cewe cewe rumpi yang ngomongin cabe cabean. *NamanyaJugaCewek

ditengah kerumunan masa itu, ada juga yang lagi menggelar mini konser. 3 orang laki laki yaitu gabriel, ryan, dan kevin. dan 2 orang perempuan yaitu nayla, dan sinta. mereka bernyanyi diiringi gitar yang dimainkan gabriel. kadang, cewe dan cowo disana request lagu ke mereka. bruhh.

diandra yang baru memasuki kelas dengan teriakannya itu, langsung membuat semua kegiatan terbaik di kelas terhenti. yang nyanyi langsung diem sambil ngeliatin, yang main game hpnya langsung di matiin, yang molor langsung melotot liat, yang rumpi langsung tobat. yang main catur langsung skak mat.

" Ini ada tugas dari Bu Tini, katanya ini disuruh pak budi. " ucap diandra di bagian depan kelas.

" Tugas apa? " tanya ryan.

" ngerangkum. "

" Dikumpulin gak? "

" ngga sih. "

" yaudah kita lanjut aja! "

suasana di kelas tersebut kembali seperti semula. yang tadi udah bangun, tidur lagi. yang tadi udah tobat, ngerumpi lagi. yang tadi udah kalah main catur, raja nya idup lagi. yang tadi berenti nyanyi, dilanjutin lagi. yang tadi main game, hpnya mati. akhirnya ikutan nyanyi.

" ih yaudahlah. ikut nyanyi aja. " gumam diandra karna pasrah untuk mengatur anak anak kelasnya.

~

" eh el, latihan ga? "

" ayo. "

" tapi anter gue makan dulu ya, laper nih. "

" yaudah hayu. "

diandra diantar gabriel ke kantin, niatnya membeli semangkuk bakso di kantin itu. tapi ternyata, bakso nya udah abis. terpaksa mereka mencari makan ke tempat lain.

" kita latihan di rumah lu aja yan, nanti kita cari makan dulu tapi. "

" yaudah ayo. dirumahnya ada nyokap gue, gapapa kan? "

" iya selow. "

gabriel dan diandra menaiki motor meninggalkan sekolah menuju rumah diandra. namun sebelum itu, mereka akan mengisi perut terlebih dahulu.

saat di perjalanan, mereka berhenti di salah satu kedai bakso. gabriel mengajak diandra makan di tempat itu karna ia sering ke tempat tersebut bersama mantan pacarnya dulu. ea.

mereka memesan makanan untuk dimakan ditempat. karna jika dibungkus, mereka harus membawakan untuk adik dan ibu diandra. jadi gak usahlah yah wkwk.

bakso pesanan mereka datang. lalu mereka segera memasukan tambahan saos dan kecap yang sudah disediakan. udah kayak tutorial makan bakso aja ini cerita:)

saat sedang menyantap makanan, ada 2 orang pengamen datang ke kedai bakso tersebut lalu menyanyikan sebuah lagu.

" Waktu terasa semakin berlalu
tinggalkan cerita tentang kita

akan tiada lagi kini tawamu
tuk hapuskan semua sepi di hati

Ada cerita tentang aku dan dia
Dan kita bersama saat dulu kala
Ada cerita tentang masa yang indah
Saat kita berduka saat kita tertawa

teringat di saat kita tertawa bersama
ceritakan semua tentang kita. "

nyanyian pengamen itu bikin diandra ngelamun. toh mungkin diandra baper jadi dia ngelamun. apa baper sama abang pengamennya? baper sama lagunya lah-_-

" nih bang. kembaliannya ambil aja. " gabriel memberikan uang 10k ke pengamen tersebut.

" makasih mas. semoga langgeng sama pacarnya hehe. " balas sang pengamen.

diandra yang masih ngelamun, ngga ngedenger apa yang diomongin si pengamen sama gabriel.

gabriel mendekatkan muka nya ke depan muka diandra, yang langsung membuat diandra terkejut.

" eh lu mau ngapain?! " ucap diandra.

" gak ngapa ngapain. lagian lu diem aja, gue kira lu jadi pias kayak ikan cupang. "

" awas lo kalo macem macem. "

" wew. "

***

selesai makan, mereka berangkat kerumah diandra untuk berlatih.

sampai dirumah diandra..

" assalamu'alaikum. " ucap diandra dan gabriel bersamaan.

" wa'alaikum salam. "

" mam, ini aku mau latihan nyanyi sama temen aku. ini gabriel. " ucap diandra sambil memperkenalkan gabriel ke ibu nya.

" ohh sama gabriel. "

" mm iya tante, hehe. " balas gabriel sambil tertawa kecil.

" mm yaudah mam, aku sama gabriel latihan di depan aja ya. "

" yaudah gih. "

gabriel kembali keluar rumah diandra, untuk menunggu diandra keluar membawa gitar.

" nih gitarnya. " ucap diandra sambil memberikan gitar ke gabriel.

" widih. maling darimana nih gitar? "

" asal aja maling. gue nemu. "

" lah buset. "

" itu punya sodara gue, kemaren lusa gue minjem. belum dibalikin. "

" ohh gitu. yaudah ayo latihan. "

" ok. "

~

setelah latihan hampir 2 jam, akhirnya mereka selesai. gabriel akan berpamitan ke ibu nya diandra.

" yan, gue mau balik. emak lu mana? gue mau ikum ama camer. "

" ada dib-- hah? camer? "

" bercanda elah, histeris amat. lagian masih calon haha. " balas gabriel sambil tertawa geli.

tawa gabriel malah dibales cubitan di dada oleh diandra🙃

" sakit anjir. "

" bodo. "

gabriel berpamitan ke ibu diandra dengan mencium tangan kanannya.

setelah itu, gabriel pamit ke diandra.

" yan, gue balik yak. jangan kangen, besok juga ketemu lagi. " ucap gabriel dengan senyum yang menjijikan.

" sok manis banget lu. yaudah sono balik. "

" iya gue emang manis, bukan sok manis lagi. "

" serah dah serah. "

" heheh. yaudah gue balik ya, babay. " gabriel lalu menaiki motor ninja miliknya dan langsung pergi dari rumah diandra.

" ATI ATI. "

VOTE & COMMENT:)

Pandeglang, Banten. Jum'at 6 oktober 2017. 00.03 WIB

Bestfriend-zoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang