Bestfriend-zone

11

" el, jam yang ini bagus ga? "

" iya bagus "  gabriel menjawab dengan muka yang serius melihat layar telepon genggamnya.

" lah lu iya iya aja, liat mah kagak. "

" yah kan jamnya buat elu, jadi terserah elu. "

" tapi ini jam couple buat kita el. "

wew

gabriel langsung memasukan telepon genggam kedalam saku sweaternya, lalu mendekat ke diandra.

" tadi yang mana bep? " tanya gabriel sambil merangkul diandra.

" nih yang ini. " jawab diandra sambil menyodorkan tinju di depan muka gabriel

" gak usah pegang pegang juga kali. " lanjut diandra.

" hehe, maap maap. "

mereka memilih jam di salah satu toko di mall yang mereka kunjungi. mereka hanya berdua karna berbeda tujuan dengan pasangan yang lain. wkwk.

setelah cukup lama memilih, akhirnya mereka membeli jam tangan couple berwarna putih.

~

" yan, lu gak laper? "

" mm ngga sih, tapi pengen makan. "

bilang aja laper-_-

" yaudah kita ke tempat makan dulu aja, nanti nyuruh anak anak nyusul. "

" okeoke. "

mereka pergi ke salah satu restoran di dalam mall tersebut. gue gak bisa nyebutin namanya, soalnya nama restorannya solaria. eh kesebut kan. tapi yaudahlah gapapa, asal jangan nyebut nama mantan aja:)

setelah memesan makanan, kevin, ryan, nayla, dan sinta datang.

" ciee, duaan aja ni. jadi ini mah jadi. " ucap nayla.

" kan kalian yang ninggalin kita. " balas diandra dengan tatapan sinisnya.

" cie kita, biasanya lo-gua " cetus gabriel.

" eh eh, btw jamnya kapel-an? ciee. "

" jadi ini mah jadi. "

" iya jadi. jadi sahabat selamanya, ya gak el? " ucap diandra dengan muka tanpa dosa nya:)

ohh ini yang dimaksud bestfriend-zone. sakit sih ya. udah mah bestfriend-zone nya selamanya lagi yak wkwkwk. ini bukan kisah nyata author oke😂

dengan berat hati gabriel tersenyum dan pura pura tidak terjadi apa apa.

~

setelah ngabisin makanan mereka masing masing, mereka gak lupa bayar ko. setelah itu, mereka langsung berjalan menuju parkiran.

gabriel masih memikirkan omongan diandra tadi, ya dimasukin ke hati sih omongannya. gimana gak nyesek? setelah semua hal mesra yang mereka lakuin, diandra cuma mau sahabatan sama gabriel. gak lebih:)

" woy, bengong mulu. " ucap diandra sambil melambaikan tangannya didepan mata gabriel.

" eh "

" buruan balik hayu, yang lain udah berangkat dari tadi, lah kita masih di parkiran."

wkwk ga sadar

gabriel mengantar diandra pulang.

~

saat di perjalanan..

" eh el, lu kentut yak? "

" kagak dih. lu kan tau kalo gue kentut, pasti bilang dulu. "

" lah ni bau apaan dong? "

" ni gua baru mau kentut. "

" geblek emang. " ucap diandra sambil memukul helm gabriel.

wkwkwk

kurang lebih 15 menit, mereka sampai dirumah diandra.

" mau mampir dulu gak el? "

" ngga ah yan, lain kali aja. udah sore soalnya. "

" ohh yaudah. makasih ya. " ucap diandra sambil melangkahkan kakinya ke arah pintu rumah.

" eh diandra.. "

deg deg

diandra berbalik arah.

" kenapa el? "

" helm gue copot dulu anjir "

kampret

" oiya gue lupa. lagian kayak ojek aja sih minjemin helm segala hehe. " ucap diandra sambil mengembalikan helm gabriel.

" yeh malah nyalahin gue, lu yang lupa ngebalikin. "

" iya maap hehe. "

" yaudah gue balik yak. "

" ati ati ya el. "

gabriel tersenyum ke arah diandra, lalu pergi dari halaman rumah diandra tersebut.

bersambung...