Kau membuatku jantungan
Tiap berada di dekatmu.
Perasaan apa ini?Aku masih takut sama masa lalu.
Dan tak siap untuk merasakannya lagi.------------------------------------------------------
Author POV
seorang gadis tenga melaksanakan kegiatannya setiap sore mengelilingi kompleks dengan memakai jaket hitam berhodie,headset di telinga, celana pendek selutut,sepatu adidas berwarna putih.
"Ser......" terdengar suara cempreng dari arah belakang sang gadis yg memanggil namanya. Yah! Gadis yg sedang lari sore itu adalah Serly,dan memanggilnya ada laha Desy.
"Hmm,apa?" Tanya Serly cuek.
"Kamu tuh yha! Enak betul main tinggal aja! Entar kalau aku di culik orang gimana? Trus bunuh orang? Trus gak di kubur? Trus....."
" trus...trus..trus...nabrak tembok sana! Ah elah....baru di tinggal gitu udah takut,lgian kan aku tinggalin kamu,karena kamu lagi tidur bego!" Ucap Serly memotong perkataan Desy.
"Yaaak! Tapi gimana pun, aku bsa knp-knp di rumah klw di tinggal sendiri di rumah,emang kamu gak takut kehilangan teman sepertiku,yg selalu ada di sampingmu baik suka maupun duka,yg selalu mengerti dirimu,yg perhatian padamu,yg akan menemanimu seymur hidupmu." Ucap Desy asal panjang × lebar + tinggi.
PLETAK
" aku kok serasa kayak lesby yha dengar ucapanmu itu! Menjijikkan." Ucap Serly sehabis memukul kepala Desy,dan melanjutkan larinya,tanpa mempedulikan teriakan Desy.
________
Serly Pov
Saat ini aku sedang duduk ditaman dekat danau sehabis melakukan lari sore.
Desy? Dia ku tinggal tadi di belakng.Tiba-tiba aku merasakan ada yg duduk di sampingku,tapi tak ku hiraukan, karena aku sedang asyik melihat sunset dari danau. Yah....dari sini kita memang bisa melihat sunset di sore hari.
"Indah yah ngeliat sunset dari sini" ucap seorang lelaki yg duduk di sampingku.tapi.......
Deg....suara ini kan....
Aku pun berbalik untuk melihat orang di sampingku.dan ternyata beneran dia.....'duuuh.....apes lagi. Kenapa harus ketemu ni orang' batinku.
"Kamu!" Ucapku dengan meninggikan suaraku.
"Apa?" Tanyanya dingin.
"Kamu ngapain disin?"
"Sepertimu! Habis lari sore,duduk di taman sambil ngeliat sunset" jawabnya yg membuatku kaget.
" ternyata kamu bisa ngomong panjang juga yah? Kirain kamu patung." Ucapku sinis.
"Hei bro, aku cariin dari tadi ternyata malah pacaran dia disini" kata Raka yg baru datang dan membuatku dan Rafael kaget.
" apaain sih! Kita gk pacaran kok?" Ucap Rafael.' Entah kenapa setelah dia mengucapkan itu,hatiku terasah perih' batinku.
'Apa mungkin aku cinta sma dia....iiih..gak mungkin-gak mungkin,pokonya itu gk boleh sampe terjadi,amit-amit dah' ucap serly dalam hati.
" eh...i.iya....kita gk pacaran kok,tadi cuma kebetulan aja ketemu disini,lgian amit-amit deh aku mau pacaran sma manusia kutub kayak dia,iiih najisis" ucapku sedikit gugup.
"Hah? Manusia kutub? Siapa?" Tanya Raka dan Diki bersamaan.
" tuh..." jawabku sambil ngelirik Rafael. Membuat pecah tawa raka dan Diki.
"Whahahahhahaha...."
"Gila! Si rafael di bilang manusia kitub,emang bener sih!" Ucap Diki seketika membuat rafael menatapnya tajam.
" sekali lagi ketawa,ku tonjok tuh muka" ancam Rafael.
"Eh tapi emang kenyataan kan? Kamu kn manusia kutub,sok cool,dan menyebalkan" ejekku
"Kau ini....." ucapnya terpotong karena tiba-tiba Desy datang.
"Astaga....serlyna. aku cariin kamu di ujung dunia sampe ke pelosok dunia,sekalinya kau malah asyik disini sma cogan-cogan ini. Ya allah serlyna...kok kamu gk ngajak-ngajak aku sih,gak sehati bangat sih kamu" cerocos Desy panjang lebar,dan ucapannya membuatku melotot padanya.
"Desy...kita pulang sekarang. Kau membuat sama saja dengan mereka yg membuat moodku hilang seletika." Ucapku,dan langsung menarik tangannya menjauh dari mereka.
"Tapi kan ser...."
"Gak ada tapi-tapian...ayok cepet."
__________________________
Hy guys....
Maaf yah setengah-setengah nulis ceritanya. Soalnya lagi gak ada kuota nih.Oh yha...jangan lupa baca terus yha kisah dari Serly dan Rafael.
*******
Untuk yg mau bertanya, tanya aja?
Insya allah kalau bisa nati aku jawab kok..
By...love you all....
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa Yang Ku Bawa
Romanceserlyna, yang baru tiba di kota samarinda, mulai mengalami kesialan demi kesialan setelah bertemu dengan seorang pria berwajah dingin dan cuek yang bernama Rafael Argantara, namun selalu membuat jantung serlyna berdegup kencang setiap kali bertemu. ...