Beautiful Accident

Chapter - Satu

Semua gadis pasti bahagia jika menjalani sebuah pernikahan. Tapi tidak dengan Park Young Eun. Gadis manis bersurai coklat itu terpaksa harus menjalani pernikahan karena kecelakaan.

Kecelakaan kecil sebenarnya. Atau lebih tepat disebut kesalahpahaman. Karena sungguh, mereka tidak pernah melakukan apa yang dikatakan orang-orang. Young Eun bahkan tidak pernah mengenal pria itu sebelumnya. Mereka hanya dua orang asing yang terpaksa harus terlibat sebuah pernikahan setelah tersebarnya foto-foto gadis itu bersama seorang pria dalam posisi yang... terbilang cukup mengejutkan.

"Kau siap?" tanya Jung Soo, yang merupakan kakak laki-laki dari Young Eun.

"Tidak," jawabnya ketus. "Bagaimana mungkin aku siap menikah dengan orang yang sama sekali tidak kukenal?" Suaranya meninggi. Tanda bahwa gadis itu kesal setengah mati.

"Bukankah kau juga menyetujuinya? Bagaimana pun, ini memang satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah ini."

Masalah? Young Eun membatin kesal. Terkadang, dia memang tidak tahu bagaimana cara para orang dewasa itu berpikir. Ini hanya kesalahpahaman kecil yang seharusnya bisa berakhir damai dari kedua keluarga. Sayangnya, mereka terlalu tergesa-gesa. Atau mungkin, ini hanya merupakan konspirasi yang sengaja mereka jalankan karena diam-diam mereka memang menginginkan pernikahan ini. Oh, Young Eun mendadak sakit kepala.

"Oppa!" Young Eun berdiri. Menatap kesal ke arah kakak laki-lakinya tersebut dengan tatapan membunuh. Kalau Oppa kemari hanya untuk menyalahkanku, lebih baik keluar saja. Aku tidak butuh ceramah dari Oppa."

"Kau mengusir Oppa?"

Gadis itu tak mejawab. Dia hanya menghela napas panjang lalu mengusir kakaknya menggunakan tangan dengan gaya slowmotion. "Ke.Lu.Ar!" Kemudian dia kembali duduk menghadap cermin. Mengacuhkan bagaimana reaksi kesal Jung Soo yang kini pelan-pelan keluar dari kamar gadis itu.

Sepeninggalan Jung Soo, Young Eun termenung sendirian. Mendadak dia marah setelah tiba-tiba bayangan kejadian sialan itu kembali berputar di otaknya. Kejadian satu Minggu yang lalu. Jadian yang memaksanya menyetujui pernikahan paksa dengan pria tak menyebalkan itu.
Dan tiba-tiba, Young Eun menangis. Dia sama sekali tidak siap. Sama sekali tak menduga bahwa perjalanan cintanya, bahkan kisah pernikahannya hanya sebuah kejadian tak disengaja. Bahwa impiannya menikah dengan seorang pria pujaannya harus kandas setelah dia memutuskan untuk menikah dengan Lee Hyuk Jae, seorang yang sama sekali tidak dia kenal sebelumnya.

"Seharusnya aku tidak menikah dengan
pria itu. Seharusnya ini tidak terjadi padaku."

FLASH BACK
Satu Minggu​ Sebelumnya...

Young Eun berjalan menuju sebuah
apartement di kawasan Itaewon. Dokumen penting yang harusnya di bawa Jung Soo tak sengaja terbawa olehnya akibat dia terburu-buru sebelum berangkat ke kampus, pagi ini.
Sialnya, dokumen tersebut harus sampai di tangan pemiliknya, yaitu Direktur dari perusahaan dimana kakaknya bekerja. Itu dokumen penting yang harus ada di meja meteeng hari ini. Maka, di sinilah Young Eun sekarang. Mondar mandir tak jelas karena dia belum juga menemukan apartemen yang di sebutkan kakaknya itu.

"Oppa, sebenarnya​ dimana apartementnya?" Young Eun bicara lewat sambungan telepon. Panggilan kedua, karena sebelumnya dia juga sudah menghubungi kakaknya untuk bertanya letak apartemen Direkturnya.

"Laintai 13 no.115, carilah yang benar, atau kau bisa tanyakan pada resepsionis."

"Ya, ya, baiklah," jawabnya lalu menutup sambungan telepon tesebut." Kenapa harus aku sih yang mengantarnya? Kenapa dia tidak memintaku datang ke kantor saja? Dasar menyusahkan."

Young Eun melanjutkan lagi, kali ini dia masuk ke dalam lift dan menekan angka 13 sebagai tujuan. Setelah pintu lift terbuka, cepat-cepat dia mencari kamar dengan nomer 115 yang disebut kakaknya tadi. Dia juga harus bergegas, bukan hanya karena pentingnya dokumen itu tapi lebih karena hari ini dia ada kuliah pagi. Dia berjuang demi sampainya dokumen itu dengan tepat waktu, sementara dan harus mengorbankan diri dan terlambat ke kampus? Oh, itu tidak boleh terjadi.