6

2.9K 193 67
                                    

Mark berjalan kesana kemari terkadang berlari tak tentu menanyakan ke semua orang yang mark temui, untuk mencari seorang yang sangat disayangi nya

"Jisung...odiga..." mark terus menyebut nama jisung disepanjang jalan yang ia lewati

Tak peduli dengan awan hitam yang ingin segera menumpahkan air ke bumi

Mark mencari jisung seorang diri karena memang tak ingin merepotkan teman temanya padahal jika meminta bantuan geng mark pasti tak segan menolong sahabatnya

Tes...

Tes...

Tes...

Bresss!!!

Mark segera berlari mencari tempat untuk berteduh, hingga ia tak melihat ke arah depan dengan benar karena hujan deras menghalangi pandangannya

Samar samar mark melihat seseorang yang dengan keadaan tak baik berlari kearahnya namun mark hanya cuek karena tujuannya hanya mencari jisung

Dan mark yakin itu bukan jisung, mana mungkin jisung berada diluar, jisung kan paling tak suka hujan hujanan karena setelah itu jisung pasti demam, pikir mark.

Sudah 1 jam lebih mark mencari jisung.

Hingga mark melihat kerumunan tak jauh dari tempat mark berada

Dari jauh mark sempat mendengar percakapan warga yang bergerombol disana

"Kasian sekali dia"

"Siapa yang tega memukul anak setampan ini"

"Ambulance nya belum datang"

"Lama sekali sih"

Mark mendekat, mencoba masuk ke area tersebut

"Nugu....

JISUNG!!!"

Mark segera merengkuh tubuh jisung,  terdapat luka cukup serius diwajahnya seperti habis dipukuli beberapa orang

Mark pun manangis ditempat, dan tak sengaja matanya melihat seonho yang kondisi tubuhnya tak jauh beda dengan jisung

Mark pun mengambil hp nya mencoba menelpon seseorang

"Halo? guanlin?"

"Kau bisa kesini? Taman di komplek kita?"

"Seonho...seonho pingsan di sini bersama jisung"

"Gue gak tau kejadiannya gimana, luke sini dulu"

"Iya hati-hati, buruan"

Mark sangat khawatir dengan kondisi kedua adiknya ini, meskipun mark tak begitu mengenal seonho

Tapi mark tau seonho kekasih guanlin, teman akrabnya.

***

Jisung dan seonho sedang berada di rumah sakit, dokter sudah menangani nya

Keadaan seonho baik-baik saja, tapi tidak dengan jisung, penyakit jisung ikut kambuh, dokter sedang memeriksa sekaligus mengobatinya

"Bagaimana mereka bisa seperti itu, aish...seharusnya gue ke rumah seonho hari itu, bukan malah mentingin geng gue" tanya guanlin frustasi pada mark

"Gue juga gak tau, kata warga tadi mereka sudah kayak gitu keadaanya, mereka ditemukan seorang warga pas hujan lebat tadi di taman..." jawab mark lemah

"Ada yang gak beres lin, setahu gue jisung pinter kelahi, meskipun dia anak dance, tapi dia sering belajar cara bertahan diri sama gue" lanjut mark

"Nah gue juga tadi mikir gitu, kayaknya ada yang sengaja ngroyok jisung sama seonho" pikir guanlin keras

"Kita tanya ntar kalau seonho sama jisung udah sadar aja" ungkap mark pada guanlin

Beberapa saat kemudian dokter dari ruang seonho dan jisung keluar, mark dan guanlin langsung reflek berdiri

"Gimana dok keadaan mereka?" Tanya mark tak sabaran

"Senho baik-baik saja, tapi jisung mengalami luka berat, penyakit nya kambuh, jisung harus segera dioprasi, jika ingin segera sembuh"

"Apa? Penyakit? Dia tak pernah cerita sakit apapun padaku, dia sakit apa dok? Tolong sembuhkan segera" tangis mark pecah, guanlin terus mengusap punggung sahabatnya

"Dia mengalami penyakit langkah, unsur timbulnya penyakit ini dikarenakan sering kecapekan yang pelakunya tetap merasa sehat padahal tubuhnya sudah tak mampu melakukan kegiatan apapun, dia mengalami pendarahan otak, pukulan pada kepalanya membuat jisung semakin parah, oleh karena itu oprasi adalah jalan satu-satunya sebelum pendarahan pada otaknya semakin parah, apapun yang terjadi operasi harus dilakukan besok, kalau begitu saya permisi nak" kata dokter kemudian berlalu bersama para perawat

Bruk! Mark terduduk lemas pada lantai dingin rumah sakit, mark tak habis pikir, jisung akan mengalami hal seperti ini

Jisung terlalu pintar untuk menutupi penyakitnya dengan sikap randomnya, hingga tiada yang tau kecuali satu orang, taeyong. orang yang menyadari jisung sakit pada waktu ditaman

"Mark kita masuk aja ya, lu tenang aja, pasti dokter bisa menyembuhkan jisung" ajak guanlin untuk masuk ke dalam kamar inap seonho dan jisung

Guanlin pun tak bisa berbuat apapun, dia juga pasrah dan sedikit meneteskan air mata melihat keadaan kekasihnya, seonho. Yang berbaring lemah

Mark terus menyalahkan dirinya, kenapa dirinya tak bisa menjaga seseorang yang berharga dalam hidupnya

Hingga salah satu dari mereka sadar dari tidurnya

"Ngh..ji..sung.."

"Seonho! Kau sudah sadar?" Guanlin segera menghampiri ranjang seonho

"Hyung? Kenapa hoho disini? Kok bau obat ya, oh dimana jisung?" tanya seonho bingung

"Kamu di rumah sakit ho, kamu tadi pingsan di taman, jisung ada disebelahmu, dia belum bangun, kau baik-baik saja kan hm?" Jawab guanlin tersenyum lembut, mengusap kepala seonho pelan

"Hoho baik-baik aja hyung, jisung yang gak baik-baik aja, sunbae itu memukul kepala jisung hingga berdarah, hiks..." seonho pun menangis mengingat kejadian itu.

"Sunbae? Nugu seonho?" Mark yang sedari tadi diam, tiba-tiba bersuara

"Ceritakan pada kami ho, kamu gak usah takut ya" saut guanlin tenang

"Tapi hoho takut hyung...hiks.." jawab seonho takut

"Ada kita ho, lu gak usah takut, ini demi kebaikan kalian, gapapa cerita aja ya" kata mark dengan nada menenangkan, guanlin mengangguk setuju

"Jadi..." seonho melihat jisung yang berbaring diranjang yang tak jauh darinya dengan ibah

"Waktu itu jisung ingin pulang, padahal cuaca sedang buruk, dan keadaannya pun tak sebaik biasanya, karena gue khawatir, gue ngikutin dari jauh, hoho takut terjadi sesuatu pada jisung, sampai pada akhirnya ada segerombolan cewe ngehadang jisung dan gue seperti kenal 2 orang dari mereka...." seonho sedikit menggantung ceritanya, terlihat sedikit takut dan arah matanya tak tentu

....yeri nuna sama tzuyu nuna, mantan kalian hyung..."

"APA??!"

...
...
...


Sorry baru update, cuma dikit lagi wkw, secepatnya update part selanjutnya kok tenang aja, ok ok
/peace yow/✌

Jjinja jjinja jjinja mianhaeyo -👿

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Strong Jisung [Discontinue]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang