Bela berjalan melewati koridor sekolah bersama nino,hari ini dia berangkat bareng karena disuruh oleh orang tua mereka
"Bela gue duluan ya" pamit nino yang mau masuk kekelasnya duluan. Bela hanya membalas dengan anggukan dan senyum saja lalu bela pun berjalan lagi melewati kelasnya nino
"Bela !!" tiba-tiba bela menghentikan langkahnya karena merasa dipanggil lalu dia menengok kebelakang dan menyipitkan matanya
"Nanta lu baru nyampe ?" nanta pun menghampiri bela dan menjawab pertanyaan bela dengan anggukan
"Lu berangkat naik apa bel ?" tanya nanta
"Gue babreng nino anak ipa 2"
"Pacar lu ya bel ?"
"Haa bukan dai itu sahabat kecil gue" jawab bela nanta hanya ber'oh'ria lalu bela dan nanta nyampe dikelas mereka dan langsung duduk di kursi mereka masing-masing
"Cie bareng nanta" ledek fatma sambil melirik sari yang sudah cemburu.
"Nggak tadi pas sampe didepan kelas nino trus nanta manggil gue trus sekalian jalan kekelas deh" jelas bela
"Tuh sar bela ketemu doang didepan kelas nino gak bareng dati rumah kok" ledek fatma
"Lah emangnya kenapa ama sari ?" tanya bela lalu ketiga temannya hanya bisa bungkamBel istirahat pun berbunyi semua anak murid pun keluar kelas untuk istirahat kecuali bela dan fatma yang masih ada dikelas yang masih asik dengan hp nya masing-masing
"Bela,fatma kantin kuy" samper kedua sahabatnya
"Eh ada nyonya nur mukidi mau apa kesini ? Mau ngapelin aku ya ?" ledek toto sambil menaik turunkan alisnya
"Ngapelin-ngapelin yang ada gue mau nonjok lu to" jawab nur sambil melotot toto pun bergidik ngeri
Lalu keempat sahabt itu jalan menuju kantin dan lamgsung ketempat baksonya mamang sudir
"Mang baksonya empat dianter ketempat biasa ya" pesen nur
"Oke neng porsinya biasakan ?" tanya mamang nur hanya menjawab anggukan saja lalu berjalan ketempat duduk yang biasa yang mereka sebut tempat 'semedi'
"Nino " panggil bela nino pun menengok dan berjalan ke sumber suara yang memanggilnya sambil membawa ketoprak
"Gue joint boleh ya ?" tanya nino
"Yaelah gausah pake ijin kali biasanya juga joint kan" ketus sari,nino hanya menggelengkan kepala lalu nino pun duduk didekat bela dan terlihat dibelakang mereka ada orang yang tidak suka kalau bela dan nino bersama.🐼🐼🐼
Bel pulang pun berbunyi dan semua anak sekolah itu bergegas pulang termasuk nino yang sudah menunggu bela di depan kelasnya
"Bela lu pulang naik apa ?" tanya nanta yang tiba-tiba
"Gue pulang bareng ama nino" jawab bela
"Eh gue duluan ya nan udah ditunggu nino" pamit bela yang hanya di jawab anggukan saja sama nanta.
Dikelas tersisa nanta saja yang sedang mencari kunci motornya di kolong meja dan ketemu ketika dia mengambil kunci motornya dan dia menyentuh binder milik seseorang yang ia ambil lalu ia membuka bindernya untuk mengetahui siapa pemiliknya lalu binder tersebut di masukkan ke tasnya dan dia keluar kelas menuju parkiran lalu pulang"Mamah !!" teriak bela dari kamarnya yang berantakan
"Apa sih bel ?" tanya mamahnya
"Liat binder bela gak ?" tanya bela yang kehilangan binder
"Nggak tuh mamah gak liat suer deh" jawab mamahnya
"Yaudah deh makasih ya mah" kata bela denga kecewa mamahnya pun turun kedapur
Karena nggak ketemu bela pun akhirnya menyerah dan memutuskan untuk membereskan lagi kamarnya lalu tidurHaloo semua akhirnya ku update lagi sudah seminggu nih gue gak update because gue sibuk mikirin doi yang gak peka-peka *candadengss😂😂😂
Yaudah deh dari pada gue bacot,gue kirimin love,love buat kalian💜💜💜💜Jan lupa vote and komment thanks
KAMU SEDANG MEMBACA
penantian
Teen Fictionkata orang akhir dari penantian adalah kesedihan,tapi kata gue penantian adalah kebahagiaan jika kita selalu sabar dan berusahah -bela jangan percaya kata orang bel semua kata orang itu belum bisa dikatakan benar -nino