2.MAGIC BOOK

158 17 4
                                    

Seoul, 20.00 kst

Cho family house,,
Kyuhyun pov

"Sedang apa kau disini " , Aku terlonjak kaget mendengar suara lembut yg aku hapal itu, aku berbalik dan melihat seorang wanita lebih tepatnya tunanganku gilra sedang tersenyum hangat padaku.
"Noona kau mengagetkan aku" bibirku mengerucut ketika mengatakan hal itu entahlah saat ini mood ku begitu buruk dari pagi aku dikurung dan baru bisa menghirup udara bebas saat keluarga choi ehem calon mertuaku yg tentunya bersama calon istriku datang. Aku kira mood ku dapat membaik bila bertemu gilra tpi nyatanya dari pertama makan malam di mulai aku terus di acuhkan appa dan tuan choi sibuk membicarakan bisnis yg sama sekali tidak aku mengerti sedangkan tiga wanita lainnya sibuk membicarakan soal belanja,salon, model pakaian dan tetek bengek soal perempuan lainnya yg pastinya aku tidak mungkin ikut bergabung dengan obrolan para wanita itu bahkan obrolan mereka terus berlanjut sampai makan malam usai dan akhirnya disini lah aku terdampar di taman belakang Duduk menopang dagu dari pada menjadi obat nyamuk diantara mereka.

"Kenapa kau melamun sendirian disini hah kenapa tidak ikut bergabung" gilra memberikan ku pertanyaan yg sudah jelas jawabannya. "Jadi noona mau aku bergabung dengan kalian trus menjadi kambing bego yg meneteskan air liur karna tidak tau apa yg kalian bicarakan begitu??? Aku menjawab ketus pertanyaan gilra tapi pada dasarnya gilra adalah seorang yg dewasa sehingga dia sama sekali tidak terpengaruh oleh ucapan ku itu dia malah duduk disebelahku dan mengusak rambutku.
"Jadi kau merasa di acuhkan hmm...aigo bayi besarku merajuk oh"

"Yak apa kau bilang barusan bayi besar... Ingat noona walaupun kau bilang aku ini bayi besar tapi noona jngan lupa aku ini calon suami mu jadi jngan bilang aku ini bayi.. Aku ini cho kyuhyun pria tampan "
Yg benar saja seorang cho kyuhyun dikatakan bayi besar dan lebih parahnya lagi oleh calon istriku sendiri huh mau di taruh dimana muka ku yg tampan ini.

Cho kyuhyun pov. End

~TTL~

Choi gilra pov.

"Yak apa kau bilang bayi besar... Ingat noona walaupun aku ini bayi besar tapi noona jngan lupa aku ini calon suamimu jadi jangan bilang aku ini bayi.. Aku cho kyuhyun pria tampan".Aku hanya bisa tersenyum mendengar protesan nya ya ampun dia tidak mau di bilang bayi besar tapi lihat lah kelakuannya dia merajuk sambil mengerucutkan bibirnya aigo lucu sekali tunangan ku ini.
Ya dia adalah tunanganku calon suamiku dibalik sifat nya yg kekanakan tapi dia adalah orang yg perhatian dan penyayang walau terkadang dalam hubungan kami berdua akulah yg lebih sering bertindak dewasa tapi aku menyayanginya yah walau awalnya aku ragu apakah benar hubungan kami akan berjalan lancar tpi seiring berjalannya waktu keraguan ku kini tergantikan dengan rasa sayang padanya.

"Baiklah calon suamiku yg tampan... Apa yg membuat mood mu itu buruk hmmm" aku mencoba bertanya alasan dia terus uring uringan walaupun sebenarnya aku sudah tau alasan apa yg membuatnya seperti itu,tadi siang paman cho sudah menghubungi ku dan menceritakan apa yg terjadi pada si bayi besar ini. Aku cukup terkejut ketika tau dia sering mengikuti illegal race setauku walaupun dia anak yg lumayan nakal tapi dia bukan anak yg pembangkang jadi rasanya tidak mungkin dia sampai mengikuti hal yg berbahaya seperti itu.

"Noona jngan berpura pura tidak tau... Bukannya apa sudah menghubungimu dan menceritakan semuanya " dia menjawab pertanyaanku masih dengan mode ngambeknya.
"Yah memang aku sudah tau semuanya tapi aku ingin tau secara langsung darimu,apa benar kamu mengikuti illegal race kyu??"

"Jadi noona juga tidak percaya padaku hah sudah aku bilang aku tidak mengikuti illegal race noona aku hanya kebetulan nongkrong disana dan anak buah appa yg pabbo itu seenaknya saja memberikan laporan Palsu itu".
Mungkin benar apa yg dikatakan kyuhyun dia tidak mungkin mengikuti hal berbahaya seperti itu.

Time travel loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang