"Ehh mampus gw belum ngerjain pr dari gw kiler" ucap liona sambil menepuk jidatnya.
"Hayolooo, kgk bawa mampuss" jawab salsa, bukannya nolongin atau apalah itu malah ngeledek, biasa kids jaman now.
"Kok baru 43 buku yg ada di meja ibu?, padahal kan murid di kelas ini ada 44 pasti ada yg tidak mengumpulkan, jujur siapa yg tidak mengumpulkan?" tanya bu bekti penuh amarah sambil memukul meja. Sepertinya ia sekarang sedang murka.
"Ehh copet kaget gw"
"Lu yak blm?"
"Ari bu blm"
"Jujurr elah"Banyak sekali kata2 yg keluar dari mulut para siswa/siswi.
"Sa..sa..ya bu" jwb lions ketakutan smbil mengacungkan tangan ke atas.
"Liona? Kamu knp tidak mengerjakan pr?, biasanya kamu mengerjakan" tanya bu bakti heran, karena tidak biasanya liona tidak mengerjakan pr.
"Tadi malem saya nonton drakor bu" jwb lions spontan.
"Kamuu, lari 15 putaran, cepat!!" ucap bu bekti.
"I..ya..bu" jwb liona pasrah.
Setelah berlari sekitar 5 putaran, bel istirahat pun berbunyi.
"Ya elah udh istirahat lagih, gw terusin aja kali ya larinya, ntar kalo gw berenti di tambah lagi hukumannya, ya kalii gw kesekolah cuma mau lari-larian doank 😪 gpp lah duduk bentaran doank" ucap liona didalam hati.
"Eh ada bu sekretaris, lagi di hukum ya bu?" tanya zaki meledek, padahal ia satu kls dgn liona.
"Yaa tuhann jauhkan hamba mu ini dari zakii, hamba capekkk" ucap liona di dalem hati sambil meringis.
"Kok diem aja sih bu?" tanya zaki sok manis.
"Pliss, zak jgn panggil gw dengan sebutan "bu" malu gw" ucap liona
"Lah? Emngnya knp "bu" itu panggilan sayang buat aku ke kamu" ucap zaki sambil menaik turunkan alisnya.
"Ya tuhannn bantuu hamba, orang sabar pacarnya shawn mendes" ucap liona di dalem hati sambil mengelus dada.
"Awass jgn di elus2 mulu dadanya, ntar jadi tepos lagi" ucap zaki tertawa sambil berlari ke arah kantin.
"Zakiiiiii!!! Sange bgt sihh pikiran lu" ucap lions frustasi dgn prilaku zaki.
Sudah di prediksi oleh liona bahwa benar hari ini ia kesekolah cuma berlari2 tidak belajar sm sekali. Ya tuhan.
*sesampainya di rumah
"Assalamualaikum" ucap liona sambil membuka pintu rumah.
"Waalaikumsalam, non" jwb bibi yg dari dapur sambil membawa serbet yg di taru di pundaknya.
"Bi, mamah mana?" tanya liona karena ia tidak melihat tanda2 mamahnya yg ada di rumah.
"Owh, ibu lagi arisan sm ibu2 komplek" jwb bibi
"Owhh gitu, ywdh deh bi, tolong buatin liona es jeruknya ntar kalo udh jadi langsung taro di kamar aku aja" ucap liona meminta di buatkan es jeruk karena tenggorokannya sudah kering
Sehabis itu liona pun menaiki tangga dan masuk ke dalam kamarnya
"Hadehhhh" ucap liona sambil membaringkan tubuhnya di kasur
"Si zaki kenapa sih seneng banget jailin gw sm godain, apa dia suka sm gw yak?" apasihhh aghhhh jgn berpikir aneh-aneh deh lin.
"Permisi non" ucap bibi sambil membuka pintu dan membawa nampan yg berisikan es jeruk
"Iya bi, taro situ aja"ucap liona sambil menunjuk meja yg ada di samping kasurnya
"Bi, liona mau nanya nih sm bibi" ucap liona kepada bibinya yg sedang berdiri di hadapannya.
"Iya, tanya saja non" jwb bibi meng-iyakan.
"Hmmm, kalo misalnya ada cowok yg suka jailin cewek sm godain artinya cowok itu dia suka cewek itu gk bi?" ucap liona sambil malu-malu
"Owhh, menurut bibi sih belum tentu non, siapa tau cewek itu cuma jadi pelampiasan cowok tersebut dan nantinya bila cowok tersebut sudah mendapat cewek yg ia inginkan, cewek tersebut di tinggalkan begitu saja, tidak memikirkan hati cewek" jwb bibi panjang lebar.
"Berarti intinya belum tentu suka kan, bi? Tanya liona memastikan.
"Iya" jwb bibi
"Emngnya non kenapa nanya begitu tidak seperti biasanya" tanya bibi"Gpp bi, nanya aja heheh" jwb liona sambil di sambung ketawanya.
•••••••
hyyyy guysssss, wkwkwk
(Udh sih niatnya nyapa doank gk lebih gk kurang kok 😂)

KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua Kelas VS Sekretaris
Teen FictionCinta itu membutuhkan waktu dan pengorbanan.