8

96 15 7
                                    

"Kau tau Kath, aku dan Ariana memang tidak banyak memiliki kenangan karena jadwal sibuk kami berdua, tapi percayalah dia adalah wanita yang paling bisa mengerti keadaanku, yang bisa membuatku tenang hanya karena bercanda dengannya"

"Kalian kok bisa putus?" Kepo Kath

"Dia merasa gak nyaman dengan status kita tapi ketemu aja jarang, dia tour saya pun begitu kami berdua tidak pernah menghabiskan waktu berdua, alasannya seperti itu" ucap Justin

"Yahhh kalian yang ngejalanin, kau dan Ariana harus bertemu sekali lagi tapi hanya berdua, kalian harus menyelesaikan masalah yang terjadi pada hubungan kalian berdua"

"Kau benar" Kath yang dari tadi menatap Justin memperhatikan Justin dengan seksama, sekali lagi ia sangat bersyukur karena tidak semua fans di luar sana bisa menghabiskan waktu berdua seperti saat ini yang ia alami, tapi jauh di lubuk hatinya ia sedih melihat Justin sedih tapi di sisi lain ia juga sedikit senang mengetahui Ariana dan Justin telah putus.

"Makanlah dulu justin" tawar Kath dan menyodorkan beef burger milik Justin

"Ntar yah Kath" Justin masih sibuk menghubungi seseorang namun tidak ada jawaban

"Apa ariana sedang latihan?" Ucap Justin sambil menggaruk tengkuk lehernya

"Jus-"

"Halo Ari? Kau dimana? Aku dimiami sekarang, baiklah aku akan kesana besok" Justin berbalik pada Kath ia menebar senyum lebar

"Kath besok aku terbang menuju New Jersey aku barusan menelp-"

"Ohh baguslah, kalian udah ketemu, semoga ada titik terang buat hubungan kalian" ucap Kath memotong ucapan Justin

"Makasih" Justin tersenyum pada Kath namun ekspresi Kath sudah tak sesenang tadi

"Hmm Justin? Apa kau bisa pulang sendiri? Aku ada janji dengan hmm dengan tem.. temanku yah temanku aku harus menemuinya sekarang" ucap Kath gagu

Justin menaikkan satu alisnya dan mulai kepo pada Kath..

"Ini sudah hampir larut malam Kath kau membuat janji dengan teman mu apa tak ada hari lain, Kath aku Justin kau mau meninggalkan ku sendiri di sini? Di luar sana ada jutaan Belieber yang rela ngelakuin apa saja agar bisa makan denganku" ucap Justin sombong

Kath hanya memutar kedua bola matanya "sorry Justin tapi aku harus pergi, oh ya hati-hati untuk besok yah" Kath melempar kunci mobilnya pada Justin dan mulai berjalan meninggalkan Justin

Justin yang hanya memandang Kath pergi langsung tersadar dan ia bangkit mengejar Kath...

"Kath tunggu" teriak Justin sambil membalikkan tubuh Kath

"Ada apa Justin?" Ucap Kath dengan nada sedikit bergetar

"Hei apa kau menangis?" Tanya Justin sambil menatap mata Kath

"Gak kok"

"Mata kamu berkaca-kaca, apa kau ada masalah?"

"Gak kok, hm aku hanya hanya kelilipan"

"Jangan bohong Kath, apa aku ada perkataan yang membuat mu sakit?" Tanya Justin lagi

"Gak ada kok tin, gue cuman seneng aja bisa ketemu elu"

"Yaudh aku antar kamu pulang" Justin mengambil tangan Kath

Mereka berdua berjalan berdampingan menuju mobil suasana menjadi awkward semenjak Kath merasa di acuhkan, tidak bukan Kath cemburu tentang Justin dan Ariana tapi dia hanya tidak suka jika omongannya di potong, ia akan merasa kalau ia tidak ingin di dengarkan...

"Masuklah, kali ini biar aku yang menyetir" Justin membukakan pintu pada Kath namun Kath hanya mengangguk tidak merespon Justin sama sekali..

Dalam perjalan mereka berdua hanya diam ini sudah 10 menit mereka diam, Justin yang tidak suka suasana canggung ini mencoba berbicara..

"Hmm Kath di mana aku mengantarmu?" Justin menunggu jawaban namun Kath sama sekali tidak menjawabnya...

"Kath?" Justin memegang bahu Kath dan menoleh sebentar ternyata gadis d sampingnya itu sudah tertidur "ada apa ekspresi dia tidur?" Batin Justin

Justin kembali membawa mobilnya dengan keheningan, sesekali ia bersenandung dan memperhatikan gadis di sampingnya, awalnya ia tidur dengan jidat berlipat kini tampak rilex...

Justin masuk ke halaman rumahnya dan memarkirkan mobilnya, ia membuka pintu mobil dan membawa keluar gadis yang tertidur itu masuk ke dalam rumahnya....

***

Kicauan burung membuat gadis itu terbangun, ia mencoba membuka pelan-pelan matanya..

"Morning Kath" suara berat khas bangun tidur terdengar dari belakangnya, dengan spontan Kath berbalik dan mendapati Justin yang sedang tertidur di belakangnya...

Kath spontan menganga dan menutupi mulutnya bagaimana tidak ia dan Justin sedang tidur bersama..

"Justin"

"Hmm ini aku" jawab Justin masih dengan mata tertutup

Kath menampar pipinya dan mencubitnya "aww"

"Heii apa yang kau lakukan, ini bukan mimpi, sekarang kembalilah tidur, aku masih ngantuk sekali" dumel Justin

Kath masih mematung menatap idolanya itu sesekali mencoba menelan ludahnya sendiri namun ia merasa seperti akan menelan sebuah batu...

Justin menarik Kath untuk kembali tertidur, sekarang Kath berada tepat di samping Justin...

"Kenapa aku bisa ada di sini Justin?" Tanya Kath

"Kau semalam tertidur di jalan, aku tidak tega membangunkanmu aku tidak tau rumahmu jadi aku putuskan membawamu tidur di rumahku saja" jelas Justin

"Apa kau tidak khawatir?" Ucap Kath ragu sambil memainkan jarinya

"Khawatir tentang apa?"

"Pa-pa-ra-zzi" ucap Kath dengan penekanan

Sontak Justin membuka matanya dan menatap Kath sambil memukul jidatnya...

"Aku melupakannya Kath ya ampun" Justin berlari menyalakan tv dan Kath membuka akun sosial medianya ia berharap tidak ada pemberitaan apapun tentang kejadian ini...

10 menit mereka mengecek namun nihil...

"Kau masih beruntung Kath, aku tidak masalah paparazzi mengambil fotoku, tapi tidak dengan kau, mereka akan membuntutimu sampai kau depresi" ucap Justin

"Aku juga khawatir Belieber melihatnya dan mereka akan memakanku hidup-hidup"

Justin tertawa dan menarik Kath ke meja makan "kita sarapan dulu" ucap Justin...

***

20 menit sudah Justin dan Kath bermain Xbox, Justin tampak depresi selalu kalah dari wanita itu...

"Dari mana kau mempelajari ini semua?" Tanya Justin dan berbalik menatap Kath

"Aku sering bermain dengan Shawn"

"Shawn?" Tanya Justin sambil mengangkat sebelah alisnya

"Sahabat kecilku"

"Bisakah aku jga menjadi sahabatmu?" Tawar Justin "penawaran ini hanya berlaku 3 detik dari sekarang... 1.. 2..."

"Iyaaa kau sahabatku" ucap Kath yang masih serius bermain game Justin yang merasa kesal karena di acuhkan langsung merebut stik dari genggaman Kath...........

Madly In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang