Flashback

20 4 0
                                    

Gadis berkuncir kuda dengan pita merah putih yang mengikat rambutnya tersebut nampak terburu-buru karena dirinya sedang dikejar oleh waktu.

" Mampus. Tinggal 2 menit lagi. Oke semangat Rifa kamu pasti bisa."

Rifa terus berlari hingga ternyata usahanya untuk tidak terlambat harus sia-sia karena di depannya saat ini gerbang sudah tertutup rapat.

Rifa menatap gerbang tersebut dengan tatapan nelangsa.

" Duh... Telat lagi. Mana ini hari MOS pertama."

" Heh! Kenapa? Kamu telat?!"

Rifa berjengit kaget seraya mengusap dadanya.
" Astagfirullah... Ya kak, sss..saya te-telat kak." Ucapnya dengan terbata-bata karena dirinya yang masih kaget sekaligus takut kepada kakak seniornya.

" Cepat masuk!"
Titah si kakak OSIS.

Sambil berjalan masuk ke dalam sekolah, Rifa mencuri pandang ke bet nama kakak tersebut yang diketahuinya bernama Aditya Darmawan.

" Ok. Karena kamu telat, kamu saya hukum berdiri di lapangan menghadap tiang bendera selama 30 menit setelah itu kamu bersihin taman sekolah!"

" Iya kak."

Rifa berjalan dengan gontai dan mulai melaksanakan hukuman dari kakak seniornya.

" Woi."

Merasa penasaran, Rifa pun menengok ke sebelah kanannya.
Rifa memandang dengan heran seorang anak laki-laki yang berpakaian putih biru sama sepertinya.

" Gua?" Tanya nya sembari menunjuk diri nya sendiri.

FAJARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang