Chapter 4

220 14 3
                                    

Maafkan Uthor yg lama gk update. Sebenarnya uthor bingung, para Mafia itu biasanya mengerjakan tugas apa aja!?...//parah banget nih uthornya :''v. yah reader-san taulah kan karena ini cerita pertama uthor yg pastinya banyak Typo nya, dan Juga kadang uthor kesel kenapa setiap kali pengen ngelajutin cerita ini kalimatnya itu membosankan, terlalu serakah dengan kata² nya, dan.... yah begitulah. Terlalu panjang kalo harus baca curhatan uthor, baik langsung ke ceritanya aja...

Warning!! Typo masih saja bertebaran!! Karena sifat Hana (Oc) itu datar dan dingin, jadi cara bicaranya selalu datar dan dingin pula... namun sedikit berbeda di Chapter ini dan Chapter seterusnya nya....
.
.
.
.
Happy reading....
.
.
.
.
*Author POV*

"Huh... kenapa hari ini membosankan sekali." Chuuya menyandarkan kepalanya ke kursi dan menutup wajahnya dengan topi kesayangannya, di temani Wine yang tersedia di atas meja.

Hari tanpa sesuatu yang baru itu sungguh membosankan bagi pria bersurai orange ini. yg kebetulan hari ini tidak ada misi baginya, tapi entah kenapa rasanya Chuuya ingin datang dan sekarang ia tengah berada diruang kerjanya, sendiri.

"Ngomong-ngomong, kemana Hana... " gumam Chuuya sambil sedikit mengangkat topinya kemudian kembali ke posisi awal. BRAK.... Tak lama setelah itu pintu terbuka dengan keras membuat Chuuya sedikit terkejut, "Oi kau ini apa apaan!!💢" bentak Chuuya pada seorang gadis yang menutup pintu dan menyandarkan tubuhnya di pintu dengan nafas yang terengah-engah, seperti baru saja dikejar kejar hantu(?)

"Huh... huh... huh... "

"Kau ini kenapa!?" Tanya Chuuya. Hana hanya terdiam dan duduk di kursi yang tepat bersebelahan dengan kursi Chuuya.

"Aku... huh.... tidak apa apa" jawab Hana yang kemudian menidurkan kepalanya di meja dan tangan sebagai alas bantalnya. "Ngomong-ngomong... apa kau dapat panggilan misi hari ini?" Tanya Hana seraya membalikan wajahnya menghadap Chuuya tetapi masih dalam posisi yang sama.

"Tidak. Kau?"

"Ya aku dapat. Tapi jika kau tidak, lalu aku mengerjakan misi dengan siapa!?"

"Bisa kau sendiri yang mengerjakan misi itu, atau kau nanti bisa ditemani yang lainnya." jelas Chuuya.

"Oh..."

Ada satu hal yg sangat ingin Chuuya tanyakan, tapi ia ragu... meskipun ia sudah tau dari informasi yg didapatnya mengenai masalalu Hana, Tapi Chuuya ingin mendengarnya langsung.

"Jadi... bagaimana orang tuamu itu!?"

Deg... Hana terdiam, ia tak menyangka kalau Chuuya akan menanyakan hal yang berhubungan dengan masalalunya. Aura yang mengelilingi Hana seketika berubah drastis, perlahan ia bangkit dan duduk, tatapan nya dingin berbeda dari sebelumnya...ia tidak bergeming sama sekali...

"Maaf aku menanyakan ini, tidak apa apa jika kau tidak ingin--"

"Mereka dulu menyayangiku!..."potong Hana sebelum Chuuya menyelesaikan kalimatnya. tatapannya berubah sendu. "Dulu... 15 tahun yang lalu, Otou-san dan Oka-san selalu membawaku melihat bunga sakura setiap hari ulang tahunku. "

Hana mulai mengingat ngingat masalalunya, ia tersenyum namun kadang ekspresinya kembali menunjukan kesedihan...

"dan... saat musim panas tiba, dimana semua orang pergi ke festival musim panas. Otou-san dan Oka-san mengajakku pergi. dan di sanalah semuanya berubah. aku terpisah dari mereka, berapa kali pun aku mencarinya aku tidak bisa menemukan mereka...

seseorang memanggilku, suara itu berasal dari hutan terdekat... seseorang disana bilang kalau otou-san dan oka-san ada di sana. aku mengikutinya hingga suara itu menghilang, dan... beberapa orang setelah itu menyerangku.

Be With You : Nakahara Chuuya X OcTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang