Mood of the day ✔️

Part 1

Ini fanfic adaptasi dari film korea yang judulnya sama cuma ada beberapa bagian yang aku rubah. Selamat membaca, semoga kalian suka.

Oh iya ada beberapa bagian yang sedikit vulgar, jadi mohon yang dibawah umur mending jangan dibaca yaa. Aku tak mau menodai kalian. Thankyou
******************************************

Jalanan kota Seoul yang padat di pagi hari membuat semua orang tampak sibuk, termasuk seorang gadis bernama Park Jiyeon. Pagi ini dia menikmati harinya dengan segelas kopi ditangannya. Setelah meneguknya, dia berjalan dengan riang menuju kantor. Namun...

DUAGH!!!

"Aaakk!!" Jiyeon menjerit karena sebuah bola basket melayang dan mengenai kepalanya sampai dia tersungkur. Karena terlalu malu, dia pun langsung berlari menuju gedung kantornya.

"Yaa hyung! Gara-gara kau, bolaku jadi mengenai seorang wanita." Amuk seorang pria jangkung yang sedang bersama rekannya tersebut.

"Hei nona!" Pria tersebut mencoba untuk meminta maaf pada Jiyeon namun tidak digubris dan pria tersebut hanya melihat bisa punggung Jiyeon.

"Heh kenapa kau malah melamun? Baiklah maafkan aku, tapi sekarang kita sedang buru-buru. Cepatlah!" Ajak rekannya.
-
-
Penampilan Jiyeon saat ini sangat kacau. Coat dan pakaian yang terkena tumpahan kopi, hak sepatu yang patah dan rambut yang berantakan.

"Omo.. Ketua Park, apa kau baik-baik saja? Siapa yang sudah melakukan ini semua pada anda?" Histeris salah seorang gadis dengan gaya feminin yang langsung berlari membawa tas belanjaan besar ke meja Jiyeon.

"Molla, aku terlalu malu sampai tidak melihat siapa orangnya." Jawab Jiyeon sambil membaca artikel tentang atlet yang akan bekerja sama dengan perusahaannya tersebut.

"Apa kau sudah berhasil menghubungi agensi Cha Eunwoo?"

"Belum bisa, dia menghilang begitu saja." Jawab gadis tersebut sambil membaca artikel di laptop Jiyeon. Tapi setelah itu, laptop Jiyeon mati secara tiba-tiba.

"Omo, ketua Park laptopmu sering sekali mati. Bukankah lebih baik kau mengganti yang baru?"

"Selama masih bisa digunakan kenapa harus ganti."

"Tapi kau tidak tau kapan laptopmu ini akan mati. Bagaimana dengan presentasi kita?" Tanya gadis itu.

"Sudah aku siapkan. Apa kau sudah membawa titipanku?"

"Tentu saja sudah." Jawab gadis tersebut sambil menunjukkan tas belanjaan besar.

Jiyeonpun mengganti pakaiannya di kamar mandi ditemani gadis tersebut.

"Ketua Park, itu memang bukan gayamu tapi tidak apa-apa kan?" Jiyeon melihat tampilan dirinya dicermin menggunakan baju berwarna merah muda yang dibawakan anak buahnya tersebut.

"Hmm... tidak apa-apa Chaeyeon-a tapi warnanya dan juga sizenya." Jiyeon masih melihat tampilan dirinya.

"Eeyyyy... Ketua Park, merah muda itu warna wanita." Ujar Chaeyeon dengan gayanya yang centil.

"Oh iya satu lagi." Chaeyeonpun menunjukkan sepatu hak berwarna merah tua. Jiyeonpun hanya bisa tersenyum paksa begitu melihat sepatu tersebut.
-
-
Disisi lain, tampak seorang pria tinggi dan tampan tampak sibuk mengurusi beberapa keributan yang dibuat oleh adik tingkatnya di agensinya tersebut.

"Yaaaa... Jongsuk-a akhirnya kita menemukannya!" Teriak salah satu pria yang sama tingginya dengan Jongsuk tapi tubuhnya lebih besar.