PROLOG

51 5 0
                                    

Halo..
Nama saya Meylaaaa, senang sekali finally bisa post cerita seperti ini..
Mohon maaf bila alur terlalu cepat atau membosankann
Karna ini post an pertama aku .
Harap banyak dimaklumi

Terimakasih
Jamgan lupa vote dan komenyaaaa

Happy reading guys...
.
.
.
.
.
.
.
.

"Karna aku mencintaimu
Dan kau mencintainya" -
Shebyka Tsania

"Menurutmu lebih baik mencintai atau di cintai ?" -
Richard Anggara

(Jakarta, 21 oktober 2017)
-SMA Taruna Wijaya

Terlihat empat orang dengan baju sekolah berseragam khusus sedang berjalan di koridor sekolah Gedung A. Dengan satu lelaki yang berada di tengah yang bisa disebut sebagai ketua nya. Dan.. lihat ada satu perempuan juga diantara ketiga lelaki tersebut.

Mereka yang berjalan di lorong kelas bak presiden sedang melintas, semua mata tertuju dengan mereka.

"Sstt.. ya ampun richard"
"Richard gilak makin makin aja lo chard"
"Ahhh kawinin gue aja chardd"
"Richardddddddddd gantengg bangettt si loooh"
"Chard plis masih pagi udh bikin gue melted aja ihh"

Begitulah kira2 suara2 para fangirl disekolahanya saat dia lewat . Padahal sudah tiap hari mereka melihat ricahrd di sekolah,tapi seperti baru perta kali melihat. Selalu bersorak sepanjang hari setiap melihat richard. Entah kenapa diantara 2 sahabat lelakinya yang juga lumayan tampan hanya dia yang di sorakin sampai seperti itu. Mungkin karna karismanya..

- You -

Didalam kelas richard yang sedang malas2 an dengan menyederkan kepalanya ke meja dan memakai 1 headeset yang menempel sedari tadi di telinganya

"Cat nih ada kado lagi buat lo"
ucap perempuan yang tiba2 duduk di samping dirinya

"Taro aja"
Ucap laki2 itu pelan

"Gila banyak banget sih itu kado"
ucap perempuan itu melongo melihat tumpukan kado di belakang meja richard

"Lo gatakut dimarahin guru apa banyak kado disitu" tanya resta menatap richard

"Itu kan baru hari ini, tar sama assisten gue di bersihin"
Jawab lelaki itu santai sambil menyederkan tubuhnya ke kursi, dan resta pun hanya mengganggukan kepalanya mengerti.

"Lagian udh sering ko gue naro kado disitu"

"Hm.. btw siapa assiten lo? Ko gue gapernah liat, pake seragam kaya ajudan dirumah lo gtu? Dia kesekolah kita? Cuma buat beresin kado lo?"
Tanya resta panjang lebar

"Valdo sama Reyhan"
Jawab richard enteng

Resta yang mendengarnya langsung cengo. Emang udah biasa si melihat valdo dan reyhan yanh hampir jadi assiten richard. Wkwk

Richard pun tersenyum dan mengacak pela poni wanita di sampingnya itu. Terlihat gemash karna melihat wajah nya yang cengo

"Hey mingkem bu"
Ucap richard

Resta yang mendengarnya langsung membenarkan poninya kembali yang sedikit acak2 an gara2 ulah pria di sampingnya ini.

"Ish icat udh berapa kali gue bilang jangan ngacakin poni gue huft.."

Tiba2 richard  langsung mendekatkan dirinya ke resta yang berada di sampingnya . Dan langsung Melihat perempuan disampingnya dengan tatapan serius.

"Ta.. gue sebenernya.."

Resta yang melihat tatapan serius sahabatnya hanya diam membisu mencoba menunggu apa yang laki2 itu mau bicarakan kepadanya...

"Bahkan jika aku ingin dilahirkan kembali, aku hanya berharap menjadi sahabat mu cat" - Resta








MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN DALAM PENULISAN ATAU TYPO..
KARNA AUTHOR JUGA HANYA MANUSIA . TAK ADA MANUSIA YANG SEMPURNA WKWK

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA
JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT KARNA ITU YAN MEMBUAT SAYA BANGKIT DAN SEMANGAT UNTUK MELANJUTKAN CERITA KEMBALI.
MUAH😘

YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang