Kejuaraan

2.3K 271 14
                                    

"Upacara selesai, barisan dibubarkan"

Minhyun langsung duduk pas denger MC upacara ngomong. Sambil duduk sambil nyapa adek adek kelas yang lewat didepannya —padahal mah modus.

Jinyoung yang ngeliat Kakaknya lagi duduk langsung nyamperin dan duduk disampingnya. Gabut sih katanya, jadi ya duduk samping Kak Minhyun apa salahnya?

"Kak" sapa Jinyoung pas duduk

"Oi, kemana aja dek? Tumben mau duduk bareng"

"Ya ga gitu juga kali kak, adek lagi gabut aja soalnya Jihoon ga masuk. Ga ada yang bisa di modusin"

"Emang dasar, diajarin siapa coba?"

"Kak Daniel, ehehe"

Minhyun geleng geleng kepala aja pas tau jawaban dari Jinyoung.

"Oh iya kak, katanya kemaren lomba? Gimana menang gak?"

"Lomba yang mana nih?"

"Iyaudah iya kak tau anak lomba mah"

"Hehe bukan gitu dek, jadi lomba yang mana?"

"Lomba yang silat kak"

"Oh itu, iya menang. Ya walaupun juara 2 sih tapi puji syukur masih dikasih kesempatan menang"

"Wah hebat, nanti adek mau ikut lomba deh biar nyusul kakak"

"Iya dong dek nyusul sini, jangan main mobile legend mulu di kelas"

"Seru sih abisnya"

Jinyoung sama Minhyun keasikan ngobrol tapi dipotong sama guru yang lagi nyampein pengumuman

"Mohon perhatian siswa siswi" mulai sang Guru.

"Bapak ada pengumuman, berdasarkan keputusan kepala sekolah kita, untuk anak anak berprestasi yang sudah berjuang atas nama sekolah...." Guru itu berhenti sebentar karena—

"Kak kak kak! Wah alig nih ntar lagi maju"

Iya, Jinyoung teriak soalnya heboh pas tau Minhyun bakal maju ke depan, dan serentak semua siswa maupun siswi disitu teriak

"Sssssst!"

Jinyoung cuman cengengesan gara gara malu

"Lanjut lagi ya, kepala sekolah memutuskan untuk memberi penghargaan dengan sejumlah uang saku dan keringanan biaya untuk para peraih prestasi"

"WOOOOOOOOOOOAAHH"

Nggak, itu bukan suara Jinyoung doang kok, hampir semua siswa siswi berteriak heboh. Kaget pas tau pada mau dikasih uang saku.

"Yang pertama, Kim Seokjin dari XII IPS 1. Juara pertama, uang saku 350.000 selama 3 bulan dan bebas SPP selama 4 bulan.

"Kedua, Hwang Minhyun dari XII IPA 1. Juara kedua, uang saku 250.000 dan bebas SPP 3 bulan"

"Terakhir, Son Seungwan dari XI IPS 1. Juara ketiga, uang saku 150.00 dan bebas SPP 2 bulan"

Semuanya pada tepuk tangan karena sekali lagi, heboh pas denger uang saku. Gila.

"Dimohon untuk nama yang telah disebutkan, maju ke depan untuk menerima ucapan selamat serta sertifikat resmi dari sekolah"

Jinyoung udah nepuk nepuk bahu Minhyun, bangga katanya punya kakak yang berprestasi.

"Dek, ke depan dulu ya" Ujar Minhyun sambil tersenyum dan jalan ke depan.

"Beri tepuk tangan yang meriah!" Teriak Guru yang bacain para pemenang.

Seokjin, Minhyun, sama Seungwan salim dan menerima sertifikat sama uang saku yang sudah di tentukan.

"Sebelumnya, terimakasih buat para pembina ekskul Silat dan para guru yang sudah membina kami menuju kejuaraan yang bahkan kami ga menyangka bisa merebut semua juara atas nama sekolah" Seokjin memulai ucapan terimakasih nya di hadapan siswa siswi

". . . Dan kami berterima kasih juga kepada teman teman yang sudah setia mendukung dan menyemangati kami sehingga bisa berdiri disini" lanjut Minhyun

"Sekali lagi, terimakasih juga untuk para team Cheers, walaupun kalian untuk ekskul basket tapi kalian tetep mendukung saya dan kakak kakak disamping saya" akhiri Seungwan selaku ketua Cheers dan pemenang juara ketiga

Setelahnya, mereka bertiga foto bersama guru dan kepala sekolah.

Minhyun mengajak Jinyoung ke koperasi buat nongkrong bentar sebelum masuk, sekalian traktir.

"Kak, kalo misalnya adek ikut kejuaraan juga, bakal menang ga ya?"

"Tanya sama diri kamu sendiri dek, yakin ga kamu? Kuat ga kamu? Kalau udah yakin dan kuat, pasti menang. Percaya diri aja biar lebih merasa yakin" bijak Minhyun dengan senyuman khas dia yang kalem

"Ntar deh, mau daftar kejuaraan juga biar bisa nyaingin kakak"

"Emang mau ikut lomba apa dek?"

"Lomba L-Men aja kak siapa tau juara 1 trus instagram adek bisa jadi kayak Raisa. Banyak followersnya terus di verified account"

"Haduh dek."

KELUARGA WANNAONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang