ISTIRAHAT
Biasanya semua murid akan langsung ke kantin, karna pelajaran yang menguras pikiran membuat cacing cacing di perut mereka meraung kelaparan.
"Eh! Soojung mana, tumben langsung ngacir" tanya Jungkook pada Eunha, Xiao dan Dahyun.
"Biasalah.. Katanya mau ke perpus, baca novel" jawab Dahyun.
"Btw.. Kenapa nyariin?" kata Dahyun lagi sambil menaikan 1 alisnya.
"Apaan sih lo, gue cuma mau ngomong bentar ma dia"
Setelah mengucapkan itu Jungkook langsung berlalu menuju perpustakaan.
**PERPUSTAKAAN**
terlihat Soojung sedang duduk di kursi dekat jendela sambil membaca novel. Soojung memang sering ke perpus, tapi bukan untuk belajar melainkan membaca novel.hehe.
Kenapa tempat duduk Soojung selalu di dekat jendela? Ya.. Karna Soojung suka sekali melihat keluar jendela, bahkan di kamarnya ada tempat yang khusus untuk Soojung bersantai sambil melihat pemandangan di luar jendela.
"Ternyata lo di sini" tiba tiba ada suara cowok yang mengagetkan Soojung. Tanpa menengok, Soojung sudah tau siapa pemilik suara itu.
"Ada apa sih kook? Gue lagi baca nih" kata Soojung sambil membalik halaman novel.
"Hehe.. Gue mau ngomong sama lu"
"Ngomong apa lagi? Gak cukup tadi malem telefonan? "
"Yaelah.. Bentar doang kok"
"Yaudah cepet" Soojung menutup novel dan menatap Jungkook dengan tatapan bertanya.
"Em.. To the point aja.. Lu pasti tau kan barang yang di sukai sahabat sahabat lu"
"Ya taulah. Kalo si Xiao suka tas, sepatu ya yang sporty gitulah sama kayak dahyun nah kalau si Eunha suka boneka dia suka hello kitty dan lu tau itu. Emang kenapa sih?"
"Gak papa kok, ya.. Gue cuma mau tau aja gitu"
"Oh gitu. Yaudah yuk gue laper"
Soojung langsung berdiri dan merapikan seragamnya yang sedikit berantakan. Jungkook sedikit bersyukur karna Soojung orang yang tidak peka, jadi Soojung tidak tau apa tujuan Jungkook bertanya seperti itu. Malah dengan santai Soojung mengajak Jungkook ke kantin.
Mereka pun berjalan beriringan menuju kantin, tak sedikit orang yang memperhatikan mereka-ah! Lebih tepatnya memperhatikan si Jungkook, dan yang di perhatikan sama sekali tidak peduli. Gak tau apa fansgirlnya sedang melihat Soojung se akan akan melihat kotoran yang menempel pada Jungkook. Huh!.
"Eh! Kook!Fans lu tuh!" ujar Soojung berbisik kepada Jungkook.
"Udah biarin aja. Jungie, traktir gue dong"
"Anjiirr.. Enak amat lu, gue aja terus yang teraktir lo! Lo kapan?!. Lagian lo gak perlu bawa duit, tinggal ongkang ongkang ntar juga lu dapet makan"
Jungkook memang mempunyai banyak fans, yah! Walaupun bukan orang pertama di sekolah ini yang punya banyak fans. Tapi setiap hari, loker Jungkook pasti penuh dengan surat, coklat, atau bekal makanan.
"Oh iya!. Lu duluan sana, pesenin gue minum, dan inget! Gak usah pesen makan. Ntar gue nyusul "
"Eh tapi.. "
Belum selesai Soojung berbicara, Jungkook sudah berlari menuju loker nya.
************
Setelah memesan Orange juice dan milk shake strawberry kesukaan nya Soojung langsung menuju tempat favorit nya. Lagi lagi di dekat jendela.Dia menunggu Jungkook. Sambil melihat pemandangan di luar jendela. Sesekali dia menyeruput milk shakenya. Jujur dia agak bingung kenapa dia di suruh nunggu dan memesan kan minuman, jangan jangan Jungkook akan menyuruh Soojung bayarin lagi, tapi kata Mama Soojung, kita gak boleh berburuk sangka sama orang lain.
Sudah lima menit Jungkook tak datang. Tapi tiba-tiba..
"Hh.. S-sorry gue lama tadi.. Tadi.." ucapan orang itu terpotong dengan ucapan Soojung.
"Udah lu duduk dulu.. Ngomong nya pelan pelan aja kook"
Dengan cepat Jungkook duduk dan meminum orange juice nya hingga setengah gelas.
"Sorry ya.. Lama, tadi di jalan pada rusuh...gue bingung "
"Oh.. Gak apa apa santai aja"
Tanpa di jelaskan lagi Soojung sudah tau apa yang dimaksud 'rusuh' itu. Ya! Fansgirl Jungkook. Selalu begitu, entah minta foto, makan bareng, sampai minta di jadikan pacar.
"Oh iya nih!" Jungkook menyodorkan satu kotak bekal untuk Soojung.
"Buat gue? "
"Buat ibu kantin!. Ya buat elo lah!. Jadi gue dah teraktir lo kan?"
"Lu kasih bekal yang mereka kasih buat lu ke gue? "
"Iya.. Udah cepat makan, di loker ada banyak banget. Gue gak mungkin makan semuanya, jadi dari pada mubadzir mending buat kita makan aja"
"Terserah lu, gue laper "
Saat mereka sedang makan tiba-tiba Dahyun, Xiao dan Eunha datang lalu langsung duduk di sebelah mereka.
"Wuuih.. Berdua aja nih.. Makan gak ngajak ngajak" ucap Xiao menyenggol bahu Soojung.
"Apaan sih, Jarang jarang kan gue di kasih makan sama nih orang"
"Lu gak traktir kita?" tanya Alisha tiba tiba.
"Yaudh.. Emm.. Untuk hari ini kalian makan deh sana sepuasnya. Gue yang bayarin" ucap Jungkook pasrah.
Tanpa pikir panjang mereka langsung memesan makanan mereka.
"Tumben kook, Kerasukan setan baik mana lo?" tanya Soojung.
"Sekali kali lah.. "
Tak lama kemudian Eunha, Xiao dan Dahyun datang membawa makanan dan minuman mereka masing-masing.
"Buset! Kalian bener ngabisin uang jajan gue!"
"Kan tadi lo sendiri yang bilang kalau boleh sepuasnya" ucap Dahyun sok polos.
"Makasih ya kook" kata Eunha dengan senyum manis nya.
"Iya.. Sekali kali lah gue nyenengin kalian"
Tanpa kita ketahui Jungkook mengucapkan itu sambil memandang seseorang. Seseorang yang menjadi awal mula munculnya kisah Cinta yang rumit...
T
BC
Hhaayyyyy guuyysss... I'm come back....
Maaf typo bertebaran...
Maaf lama update..
Dan kira kira siapa ya.. Yg menjadi awal dari kisah Cinta rumit... Tunggu kisah berikut nya. Wkwkwkwkw.
Bye.. Voment juseyeo 😍😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Love
Teen Fiction-Bahasa baku&non baku- Tidak kah.. kau tau saat kau menyebut namanya.. tanpa sadar kau membunuh ku secara perlahan. Ijin kan aku mencintai mu dalam diam.. mengamatimu.. yg sedang mengamati orang lain.. Yang ku ingin hanya.. melihat mu.. tersen...
