Calum terduduk sambil menatap ke bawah yang indah dengan city lights di malam hari.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
A.N - Ceritanya Calum lagi galau ye wkwkwk
Ia masih merenungkan apa yang baru saja ia katakan tadi siang pada Kendra. Entah mengapa dirinya menolak Kendra, Calum hanya merasa bahwa dirinya tidak pantas untuk Kendra, karena Calum tidak mengingatnya sama sekali.
"Coba aja gue gak amnesia." Calum menghela nafasnya pelan dan mendongakkan kepalanya ke atas langit.
"Coba aja ada sesuatu yang bisa bikin gue inget sama sosok Kendra."
"Gue bingung, sebenernya gue sayang engga ya sama dia? Tapi anehnya gue ngerasa nyaman di deket dia."
Calum sudah seperti orang gila yang berbicara pada dirinya sendiri, karena memang dia tidak punya seseorang untuk teman curhatnya.
"Halah Cal, gimana mau sayang kalo lo aja gak inget dia?"
"Tapi kok gue nyesel ya ngelepas dia gitu aja."
"Bersyukur loh Cal ada yang mau nungguin idung jambu kaya lo."
"Aduh gue bego banget sih."
"Ah bangsat lagian kenapa sih gue harus amnesia!"
"Kan kalo gue gak amnesia ceritanya gak bakal kaya gini."
"Masa gue harus jedotin kepala gue dulu biar inget?"
