I Ship You With Me (Taeyong NCT) ✅

#33 I Ship You With Me

Kamu baru saja tiba di tempat kamu seharusnya berada dari kemarin-kemarin, bukannya malah pergi ke Seoul untuk mencari dan bertemu Taeyong.

Rumah ini, rumah dimana segelintir kenangan terukir.

Kamu memasukinya "selamat datang kembali" ucap kamu sambil menghela nafas, dan mengangkut koper yang kamu bawa.

Drttt drtt

Ponsel kamu berdering,segera kamu melihatnya dan tertera nama Yongieee

Kamu hanya mengabaikannya saja dan berusaha untuk melupaknnya.

Lain halnya di waktu yang sama, Taeyong yang baru saja menghubungi kamu merasa kesal karena kamu tak mengangkat panggilan darinya.

Ia bergegas keluar dari kantor, pergi dan entah kemana.

Tentang ingatan itu, Taeyong memang sudah pulih. Dibilang total itu belum terlalu bisa.

Selama ini ingatan tentang kepulihan ia rahasiakan, ia tidak ingin semuanya kacau, ia sudah mencoba perlahan menjahui Jisoo dan mendekati kamu.

Dari sejak awal kamu datang ia sudah merasakan hal aneh, seperti sakit dikepalannya. begitu seterusnya ketika ia melihat kamu dan berada didekat kamu. Begitu pula sifat Jaehyun dan Jisoo yang perlahan mulai berubah. Semuanya menjadi aneh.

Taeyong merasakan kekacauan, tetapi dia tetap menjalankan alur dari cerita ini.

Sekarang tujuan Taeyong adalah mencari kamu, sebelumnya ia bergegas pergi kerumah ibu(angkat)nya.

Setibanya, Taeyong langsung menekan tombol bel yang tertera di dekat pagar.

Rumah ini, terasa tidak begitu asing bagi Taeyong. Tak lama keluarla sang pemilik rumah.

"Taeyong" ucap nya tak terkejut tak sengaja.

"Ma,"

Air mata shinhye tiba-tiba menetes ketika Taeyong menyebutkan kata 'ma' bagaimana tidak beberapa hari yang lalu ia datang dengan tidak mengenali dan sekarang ia datang kembali dengan mengucapkan kata 'ma' perih, itu yang dirasakan oleh shinhye.

💔💔💔

"Jung Jaehyun! Cepar beritahu aku dimana Taeyong" teriak Jisoo sambil mondar mandir di di dalam ruangan Jaehyun bekerja.

"Kau sangat berisik, apa kau tidak melihat aku sedang bekerja?" Tanya Jaehyun dengan nada yang sedikit tinggi. Iya Jaehyun memang lemah dalam hal perempuan. Ia tidak berani mengasari perempuan.

"Ckk, pasti perempuan itu. Aku akan ke sana." Jisoo mengambil tas nya dan akan berjalan keluar tapi dengan cepat Jaehyun menahan tangannya.

"Ada apa" tanya Jisoo sinis.

"Percuma, ia sudah mengundurkan diri" jawab Jaehyun, lalu melepaskan tangan Jisoo. Jisoo menatap Jaehyun aneh.

"Benarkah? Aku akan mencoba menghubunginya"

Jisoo mencoba, menghubungi kamu dan panggilan diangkat.

"Halo?"

"Haii song(y/n)! Kau dimana?

"Rumah, dan kampung halaman ku. Ada apa nona Jisoo menelpon ku? Aku sudah berusaha semaksimal mungkin nona Jisoo dengan cara mengundurkan diri dan tidak bekerja lagi"

"Heii,, apa kau baik-baik saja? Jangan memanggilku dengan sebutan nona. Dan aku tidak menyuruhmu pergi jauh,"

"Kim Jisoo, kau sangat licik!!" Ucap Jaehyun dari belakang Jisoo yg sedang menelpon.