Chapter 1: I'm Home

545 29 2
                                    

Seorang yeoja berumur 10 tahun tengah berdiri di balkon kamarnya. Sedari tadi ia terus menatap tangan kanannya, entah apa yang sedang dipikirkan yeoja itu. TOK TOK "Nona, sudah waktunya." kata seorang namja bernama Jihyun. Yeoja itu hanya mengangguk dan mengikuti Jihyun.

Di halaman rumah itu, sekitar 20 orang sudah menunggu yeoja ini. Jihyun berjalan mendekati sebuah pohon. Lalu, ia membacakan sebuah mantera dan muncullah sebuah black hole. Mereka masuk ke black hole itu dan muncul di suatu tempat.

Sepandai apapun kita menyembunyikan ekspresi kita, mata tidak bisa berbohong. Meskipun wajah yeoja itu datar, tapi tatapan yeoja itu terhadap tempat ini tidak dapat diartikan, antara sedih, senang, dan rindu menjadi satu. "I'm home." Gumam yeoja itu ketika sampai ditempat itu. "Nona lebih baik kita segera ke 'sana' dan segera beristirahat" ucap Jihyun, yeoja itu berkata "Aku tidak ingin ke 'sana'." Jihyunpun terkejut. "Nona akan kemana?" tanya Jihyun pada yeoja itu. Yeoja itu tidak menjawab, ia terus berjalan dan berheti diatas bukit. "Cari penginapan." Perintah yeoja itu "Ne?! Anda ingin tinggal dipenginapan?" seru Jihyun tidak percaya "Ah, maafkan saya. A-Apa anda yakin?" tanya Jihyun memastikan "Hmm." Jawab yeoja itu. Tanpa diperintah dua kali, Jihyun segera pergi mencari penginapan.

*SKIP*

Pagi ini EXO Planet mulai ramai, karena penduduk EXO Planet sudah memulai hari mereka. Tetapi di dalam kamar salah satu penginapan masih ada seorang yeoja yang tertidur dengan pulas. Cahaya matahari yang masuk melalui jendela kamar penginapan itu mulai mengusik yeoja itu dari tidurnya. Seolah cahaya matahari itu meminta yeoja itu untuk segera memulai harinya.

Ketika yeoja itu sudah menggunakan seragam sekolahnya, TOK TOK "Nona anda sudah siap? Waktunya untuk sarapan." Seru Jihyun dari balik pintu "Sudah." Jawab yeoja itu. 5 menit kemudian yeoja itu keluar dari kamarnya, "Nona, bukan saya tidak sopan tetapi itu adalah kalung pemberian dari'nya'. Bila ada ya-." "Ini" ucap yeoja itu datar sambil menyerahkan kalungnya. Jihyunpun terkejut karena tidak menyangka yeoja itu mau melepaskan kalungnya . "A-Apa tidak apa-apa? Saya tidak akan memaksa anda untuk melepasnya." Ucap Jihyun ragu dengan keputusan yeoja itu. Yeoja itu hanya bergumam dan pergi dari situ. Setelah selesai sarapan, yeoja itu langsung menuju ke XO school.

EXO : Do HyunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang