Pagi ini andra benar benar sangat keren dan ganteng , ia merasa tenang karna tak ada lagi masalah dengan alfrida .
Nanti malam andra akan kerumah alfrida untuk menemui azhani , andra tak sabar untuk menemui azhani nanti malam ,
Andra sangat di gemari para wanita di sekolah nya , ia tampan tidak sombong dan sangat sempurna untuk di jadikan pacar , banyak kakak kelas dan adik kelas yang suka pada andra
Tapi andra tidak pernah mau dan berpacaran dengan kakak kelas dan adik kelas , andra hanya mengincar satu orang di sekolah dan itu pun satu kelas nya dan rival nya namun alhasil andra malah berpacaran dengan kakak nya alfrida.
'dunia itu luas dan ratusan miliyar manusia namun hanya ada satu orang yang akan menjadi teman hidup'
Setelah sampai di sekolah andra langsung ke kelas dan langsung ke kantin namun setelah sampai di kelas hanya ada alfrida disana , alfrida pun tersenyum manis melihat andra dan andra membalas senyuman itu
Sehabis mearuh tas di bangkunya lantas andra langsung duduk di samping alfrida dengan wajah sangat ramah
"Al lo udah sarapan , kalo belum ke kantin yuk" ucap andra dengan memegang pundak alfrida
"Mmm! gausah deh dra lo duluan aja , gua ga laper" ucap alfrida pelan dengan kepala menunduk
"Oh oke al , yaudah gue ke kantin duluan ya" andra langsung beranjak dari kursi
Andra pergi ke kantin tidak untuk sarapan , karna andra sudah sarapan di rumah, andra ke kantin hanya untuk bertemu teman teman nya namun kali ini andra membeli brownies dan minum
"Dra tumben lo beli sarapan di situ" ucap brandon
"Kalo lo ga sarapan nyokap lo emang ga bawain bekal makanan dra" alvin dan yang lain tertawa terbahak bahak
"THE FUCK! pagi pagi gini gue di ceng'in" ucap andra sedang berdiri di depan teman temannya yang duduk di kantin tempat biasa mereka nongkrong sebelum bel berbunyi
"Hahaha bangsat banget bocah , pagi pagi gini udah bikin ketawa aja" ucap julian sambil tertawa terbahak bahak
"Ah tai lo pada , gue duluan ke kelas dah" Andra sedikit kesal dengan teman temannya dan langsung menuju kelas
sampai di kelas andra melihat azhani sangat lemas, mungkin karna azhani belum sarapan pagi ini
Andra lekas masuk ke kelas dan memberikan tiga buah brownies dan minum untuk alfrida
"Nih lo makan dulu , nanti biar lo fokus belajar terus biar ga sakit" ucap andra sambil menyodorkan brownies dan minum tepat di depan alfrida
"Eh gausah dra , gue udah sarapan ko" ucap alfrida yang gengsi menerima brownies tersebut
"Gue tau lo belum sarapan , ni lo makan gue mau ke kantin lagi" andra menaruh brownies dan minum di meja dan langsung pergi
"Gue mau ke kantin lagi , lo makan aja itu, ga apa apa jangan gengsi sama gue" Andra teriak kecil dari pintu kelas
Andra pun lekas pergi ke kantin
"Eh cepet banget lo sarapan nyuk" ucap alvin
"Iya , makanan nya gue kasih kang kucing tadi" Andra mencoba melucu
"Yeeeh garing lo bego" ucap julian tertawa kecil
"Udah ah jul, yan kasian andra lo ceng'in terus" ucap chasee membela andra
"Nah loh sodara kembarnya marah" ucap brandon meledek chasee
"Astagfirullah , emang lo semua pada mau di ceng'in" ucap ridwan tegas
KAMU SEDANG MEMBACA
Akhir Dari Senja
Teen FictionHiggest rank #29 cintasma [10/02/2018] Datangnya kamu,membuat hidup saya berwarna!. Kau terlalu banyak memberikan cahaya senja,hingga membuatku terkesima. Wajahmu itu membuatku semangat untuk menjadi laki-laki sejati. Kau adalah tujuan tuhan, kenapa...