Alythan

part 2

Apa lo liat-liat.

                     ***
Koridor tampak ramai pagi ini,entah apa yang menjadi pusat perhatian pagi ini.

"Apa?"
Pria itu menggeram kesal saat melihat gadis di depannya yang tampak malu-malu sambil membawa sebuket bunga di tangan kiri dan satu kotak coklat dengan bungkusan berwarna biru yang dihias dengan pita berwarna gold.

Semua mata melihat mereka berdua dengan wajah kesal,sebal dan penasaran.

"Lo mau apa sih? Lo ngalangin jalan gue!"
Pria itu menatap gadis dihadapannya tajam,dengan kedua tangan yang dimasukan kedalam saku celana abu-abu miliknya.

Gadis dihadapannya tampak gugup,tapi masih menunjukan senyumnya.

"Kak Althan,selamat pagi"
Gadis berponi itu tersenyum malu-malu dengan wajam memerah.

"Lo ngalangin jalan gue cuma ngomong selamat pagi doang?"
Altan,pria itu bertanya kesal sambil menggaruk keningnya dengan wajah tak sabaran.

"Eh? Enggak kak,aku mau kasih ini ke kakak. Semoga suka. Soalnya aku buatin sendiri untuk kakak."
Gadis berponi itu tersenyum manis sambil menyerahkan sebuket bunga tadi dan sekotak coklat.

Althan menerimanya dengan enggan,jujur sebenarnya ia malas untuk mengambil sebuket bunga dan sekotak coklat ini.

"Nama lo siapa?"
Althan bertanya setelah menerima pemberian dari gadis berponi di depannya.

"Salsa kak"
Gadis bernama Salsa itu tersenyum setelah menyahut.

"Oh. Sal,maaf ni sebelumnya tapi gue nggak bisa nerima pemberian lo.
Sebenarnya terimah kasih sih sebelumnya tapi gue takut pacar gue marah kalau gue terima kado dari orang lain atau apalah"
Althan berucap cepat sambil menyerahkan barang pemberian yang diberikan Salsa pada Sam,yang berada di sampingnya.

Koridor yang tadinya hening mulai berisik dan Salsa gadis dihadapan Althan tampak sedih,terlihat dari matanya yang sudah berkaca-kaca tanda mulai nangis .

"Lah sejak kapan Althan punya pacar?"

"Benar nggak sih?"

"Yah,kak Althan udah punya pacar."

"Ih gue nggak terima Althan punya pacar"

"Pacar kak Althan pasti pas-pasan"

"Gue baru tahu Althan punya pacar"

Dan masih banyak lagi percakapan yang membuat koridor sangat ramai.

"Woy..woy.. awas lo pada gue mau lewat kali,emang ni jalan punya nenek moyang lo"Alyn menerobos masuk melalui kerumanan itu dan menemukan adik kelasnya Salsa dan pria nyebelin seantero SMA Surya sevit yang saat ini sedang menatapnya. Datar.

"Apa lo liat-liat?"
Alyn mengepal tangannya di depan wajahnya sambil melotot ke arah Althan.

"Sok kecantikan"
Althan bergumam tanpa suara setelah memutar bola matanya malas memperhatikan Alyn.

"Kak Althan benaran udah punya pacar?"
Salsa sudah menangis,terlihat dari buliran bening yang membasahi kedua pipinya bahkan hidungnya sudah mulai memerah.