Part 14

1.6K 149 31
                                    




Sehun berjalan santai memasuki kamar milik hyung nya kris,

"Hyung" panggil sehun pada kris yang tengah duduk santai disofa mewah yang tersusun rapi di kamar kris, kamar kris terlihat lebih berisi dibanding kamar miliknya karna kris memang suka membeli apapun lalu mengoleksinya,

Kris menoleh menatap sehun lalu tersenyum,

"Duduklah"

"Ada apa hyung?"

"Aku ingin.. Membicarakan tentang jongin"

Mendengar nama jongin sehun pun menatap penuh tanya kearah kris,

"Aku rasa rencanamu mendapatkan jongin akan sulit jika kalian berada di seoul" terang kris

Sehun semakin menatap penuh tanya pada kris,

"Apa maksudmu hyung?" Tanya sehun

Kris menghela nafas pelan,

"Kau tau sekali disini ada banyak yg menginginkan mu apalagi jongin, jadi... Aku sudah meminta izin pada orang tua jongin untuk memindahkannya sementara bersama mu kejepang"

Sehun terdiam mendengar penjelasan hyungnya, ia merasa senang?
Kris menatap sehun yang ternyata tengah tersenyum tipis,

"Aku tau ini yg kau inginkan sehun, tak perlu berterimakasih"

"Aku tidak ingin berterimakasih"

"Terserah"

TAP

TAP

terdengar sebuah langkah kaki mendekati mereka, refleks keduanya menatap kearah asal suara, dan terlihatlah luhan yang kini mendudukan dirinya disamping kris menatap lekat kearah sehun,

"Kau yakin kau mencintai jongin?"

"Lu apa itu harus kau pertanyakan?"

"Itu penting kris"

Sehun menghela nafas lalu tersenyum kearah luhan,

"Hyung, seperti apa cinta menurutmu?"

Luhan tampak terdiam, ia merasa bingung harus menjawab apa,

"Aku t-"

"Hyung bukan tidak tau, tapi ada terlalu banyak deskripsi seperti apa cinta"

"Lalu? Seperti apa cinta mu?"

"Aku sangat mencintainya, hingga terlalu banyak yg harus aku deskripsikan, jawabanku adalah 'aku hanya mencintainya'"

Luhan menghela nafas pelan ia terdiam,tak tau harus bagaimana menanggapi jawaban sehun,

"Lu aku rasa kau belum menceritakan pada ku apa yang terjadi dengan mu dan minseok " ucap kris mengalihkan topik pembicaraan,

Luhan menolehkan kepalanya kearah kris lalu tersenyum senang,

"Dia akan jadi kekasihku sebentar lagi!" Ucap luhan senang

Kris memutar bola matanya bosan,

"Apa inti dari kata 'akan' yg kau ucapkan?"

"Maksudmu?"

"Intinya adalah kau belum tentu menjadi kekasihnya"

Twich💢

"Apa masalahmu?!"

"apa aku salah?"

"Pikirkan saja dirimu sendiri kris,jgn kan calon istri,kekasih pun kau tak punya"

"Ya ya.."

Kris dan luhan pun saling memberikn tatapan tajam, sementara sehun hanya diam dengan pikirannya sendiri,

"Kapan aku dan jongin pindah?" Tanya sehun

Kris memutus adu tatapan tajamnya dengan luhan lalu menoleh kearah sehun,

"Besok, atau kapanpun kau mau" jawab kris santai

Sehun menganggukan kepalanya mengerti lalu beranjak pergi meninggalkan luhan dan kris yang sepertinya tengah memikirkan sesuatu,

---Best Of You---

Jongin terdiam ia memandang koper-koper yang tersusun rapi didepan nya dengan bingung, jongin kini tengah duduk di ruang tengah, disamping kiri dan kanannya telihat kedua orang tuanya menatap kearah jongin,

"A-apa ini?" Tanya jongin

"Jongie, ibu dan ayah sudah menyetujui agar kau dan sehun pindah ke jepang untuk sementara waktu jadi..."

"Tidak, bagaimana dengan seko-"

"Kau tenang saja kau bisa belajar melalui internet jongie.."

"Ti-"

Jongin menghentikan kalimatnya ketika matanya menatap kearah mata sang ayah yang tengah menatap penuh ketegasan, ia tau jika ayah nya menatapnya seperti itu, itu bertanda ia tak akan bisa membantahnya,

Dan pada akhirnya jongin menundukan kepalanya menurut,

.

.

.

Disisi lain terlihat sehun yang tengah duduk di bangku tempat dimana jongin selalu duduk nyaman ,tempat favorit bagi jongin, sehun menatap pintu rumah jongin lalu tersenyum tipis,

"Datanglah.." Gumam sehun pelan

Dan terlihatlah jongin yang baru saja keluar dari rumahnya ,terdiam sejenak ketika mendapati sehun telah duduk ditempat favoritnya,

Sehun yang melihat jongin yang tengah menatap kearahnya pun tersenyum, dengan perlahan jongin melangkahkan kakinya menuju sehun,

"Ada apa kau kemari?"Tanya jongin pada sehun setelah mendudukan dirinya disamping sehun,

Sehun menolehkan kepalanya kearah jongin,

"Kau mendapat kabarnya bukan?" Tanya sehun, jongin menolehkan kepalanya kearah sehun yang tengah menatap kearahnya,

"Apa kau tak bisa mengerti sehun?apa tak bisa kau hentikan saja kegilaan ini?"

Sehun menyunggingkan senyum tipisnya

"Meski aku ingin berhenti, hati ku selalu memulainya kembali.."

SET

Dengan lembut sehun membelai pipi gembil jongin, jongin dapat merasakan ada desiran aneh ketika tangan dingin sehun menyentuh permukaan kulitnya, mata jongin taka bisa lepas menatap sehun,

"Apa kau bisa berhenti mencintai Park itu?"

"Apa?"

"Tidak bisa?"

"A-aku.."

"Seperti kau bahkan lebih, aku sangat mencintaimu.. "

DEG

jantung jongin tiba-tiba terasa dipompa dengan cepat, ada perasaan senang dan menggelitik, ketulusan sehun dalam mengucapkan kata cinta seolah menyihirnya,

"Bagaimana aku bisa menghentikan hatiku jika yang aku lihat hanya ada kau?"

"Sehun..."

CUP

Dengan cepat sehun mengecup bibir jongin,

"Persiapkan dirimu, sampai jumpa" pamit sehun seraya berdiri

SET

Dengan lembut sehun mengacak2 rambut jongin,
Sehun pun melangkahkan kakinya pergi dari sana meninggalkan jongin yang terdiam,

"I-ini aneh aku.." Gumam jongin seraya memegang dadanya merasakan detakan jantungnya yg terasa aneh,

"Kim jongin siapa yg kau cintai sebenarnya?" Tanya jongin pada dirinya sendiri,

Tak jauh dari bangku tempat jongin berada terlihat chanyeol yang tengah berdiri dengan tangan terkepal erat chanyeol memperhatikannya dengan tatapan yang tak terbaca, marah,takut dan sedih

TBC

Lama ga apdet syit -_-
Maapin ya , oh ya maap klo pendek dan byk typo (:

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 03, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Best of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang