hanya sepenggal kisah seputar kakak dan adik yang saling menyayangi satu sama lain namun setelah dewasa perasaan sayang itu berubah menjadi cinta seperti layaknya bak sepasang kekasih bagaimanakah kelanjutan cerita mereka
aku mencintaimu jeon jungko...
!!! Maaf atas bahasa yang kurang jelasdan sangat kaku. Happy reading readers nim dan kakak-kakak ku tersayang^^^
* * * * * *
Cahaya rembulan yang bersinar terang tergantikan dengan cahaya matahari dengan sinar matahari yang perkasa.
Seorang namja tampan sekaligus manis dan bergigi kelinci tengah terbangun dari tidurnya yang damai.
"Nnggghhh" namja manis itu terbangun dan mendapati sang kakak yang disampingnya tengah tertidur pulas. Namja manis bergigi kelinci itu sangat bahagia hingga secara tak sadar di bibirnya yang tipis dan manis seperti plum tersenyum dan sedikit mengembang
"Hyung bangun ayo kita sekolah" gerutu si namja manis tadi yang tak lain bernama jeon jungkook.
"Hhhmmm" sedangkan si kakak masih bergelayut manja dengan selimutnya. Dikarenakan si kakak yang sangat sulit untuk dibangunkan akhirnya sang adik tak punya cari lain lagi
"Hyung kalau tidak bangun maka sebulan ini aku tidak akan pernah membiarkanmu berani menyentuhku bahkan sehelai rambutku dan ujung jariku, dan jangan pernah menyuruhku memasakkan sarapan untukmu." Itulah cara terampuh untuk membangunkan si kakak yang memang kalau sudah bersentuhan dengan kasur akan sulit untuk membangunkannya. Yaahh seperti yang kita tahu si kakak bernama jeon taehyung atau lebih tepatnya kim taehyung karena 7 tahun yang lalu dia kehilangan orang tuanya dalam kecelakaan tragis yang membuatnya menjadi seorang anak yatim piatu.
Hehe penasarankan kan kenapa taehyung bisa ada di kehidupan jungkook dan keluarganya, tunggu di lain chapter yah reader nim.
Mendengar penuturan si adik sang kakak langsung terbangun dan langsung melesat pergi ke kamar mandi, meninggalkan si adik sedangkam si adik hanya terkekeh melihat kelakuan si kakak yang seperti ini.
"Cckk dasar hyung pabo". Jungkook pun menunggu taehyumg yang tengah mandi. Wajah jungkook tiba2 saja menjadi merah padam, bagaimana tidak jungkook tiba2 melihat pemandangan yang menurutnya sangat sayang untuk dilewatkan.
Taehyung yang baru keluar dari kamar mandi, tubuh atletisnya yang masih terlihat mengkilap, rambut yang basah membuat seorang jeon jungkook menelan kasar ludah salivanya.
"Hey kau tidak mandi nanti terlambat loh". Sadar dari acara melamunnya jungkook pun langsung berjalan cepat meninggalkan si kakak yang tengah berdiri di depannya. Dengan kasar ia menutup pintu kamar mandi yang terlihat kokoh itu.
"Ada apa dengannya" batin taehyung. "Hhuhh dasar hyung itu tak tau malu untung saja dia tak melihat wajahku. Pasti sudah sangat merah seperti kepiting rebus."gerutu jungkook pada dirinya sendiri.
Kini mereka tengah sarapan di ruang maka yang bisa dibilang cukup besar itu, tentu saja karena tuan jeon adalah pengusaha terkaya nomor dua di seluruh daratan korea selatan. Sedangkan nyonya jeon memiliki sebuah restoran berkelas yang bernuansa Eropa disekitar pusat kota seoul.
Di sekolah
Tentu saja kedua saudara ini selalu menjadi pusat perhatian disekolah baik para seme, uke, serta siswi2 yang selalu meneriaki nama mereka begitu sampai disekolah.
Dan seperti biasa jeon taehyung selalu mengantarkan jungkook kekelasnya di XI IPA-A. Tentu saja karena jungkook dan taehyumg hanya beda setahun. Sedangkan taehyung satu tingkat diatas jungkook, dia berada di kelas XII IPA-A.
"Kookie sayang hyung pergi dulu jangan sampai ada yang berani menganggu hyung tidak suka." Taehyung.
"Ne arraseo hyung." Jungkook. Sebelum meninggalkan jungkook taehyung sempat mencuri kecupan di kening jungkook, yang tentu saja membuat si empunya mendapatkan semburat merah yang jelas diwajahnya.
Deg
Deg
Deg
"Oh ya tuhan ada apa dengan jantung ini". Batin jungkook.
"Yakk taetae hyung pabo dasar tak tau malu". Gerutu jungkook yang tentu saja hanya mendapatkan kekehan dari si kakak. Bibir tipis yang mengerucut dan di manyunkan membuat seorang jungkook terlihat sangat imut dan gigi kelincinya yang bisa membuat orang gemas ingin mencubit pipinya sekarang juga. Ingatkan taehyung agar tidak mencubit pipi gembil si adik.
Taehyung berusaha untuk tidak mencubit pipi gembil sang adiknya karena dimata jungkook itu terlihat menggemaskan.
"Baiklah-baiklah hyung tinggal pergi dulu yah belajar yang baik dan hindari sesuatu yang tidak baik untukmu eoh. Hyung pergi dulu nanti hyung jemput lagi arra." Taehyung.
"Ne" jungkook.
* * * * tbc
Yyyeyyy akhirnya part ini selesai. Maaf jika masih terdapat kekurangan yang banyak pada part ini karena dedek sendiri juga baru pertama kali nulis cerita ini.
Sampai jumpa next chap see you readers nim.
Votement and komentar jusseyo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
