First power___#1

17 0 0
                                    

☆☆☆☆☆

'Wuahhhhh...' aku menjerit terkejut.

'Halo, Cleony. Saya Gerald Quinn, ayo masuk.' Seorang laki laki tampan yang terpapar di depanku membuatku dapat terkejut karena keindahannya.

'Hi' kataku tersipu malu.
'Wow,..rumahnya mewah sekali, mereka ini orang orang yang cukup kaya' kataku dalm batin sambil melirik ke sekeliling rumah.

'Lina, apakah gadis ini yang dikatakan dalam ramalan?' Kata Gerald sambil melihatku.

'Iya, tadi aku baru ke tempat Linka memasukkan sihir ke anak ini' jawabnya.

Dari tadi aku datang sampai sini, aku tetap terdengar kata ramalan pada saat mereka mendiskusikan aku.

'Kamu pasti bingung ya tentang ramalan?' Tanya Gerald padaku.

'Lhooo....k..kokk kamu bisa tau?'

'Pasti dong. Gue ini Mind reader. Haa....ha....hahaha...' kata Gerals dengan sok.

Ih.....aku jijik padanya seketika.

'Ga penting banget deh, sekarang kamu jelaskan dulu kenapa ada kekuatan atau ramalan atau semacamnya lah dan apa hubungannya denganku coba?' Aku terus bertanya kepada dua orang yang menatap ku itu dengan melamun.

●●●●

'Heyyyyy...' aku memukuk pundak mereka berdua dengan kesal. Tiba tiba mereka terlihat berdiri dan memberiku hormat, sehabis itu mereka diam menatapku. Aku kaget plus bingung.

Apa yang terjadi dengan mereka? Mereka seperti tak sadarkan kendali tapi dikendalikan sesuatu. Aku semakin takut.

Aku langsung berlari keluar pintu. Mencari bantuan. Aku melewati jalanan sepi yang tadi kulewati, dan melihat sebuah rumah kecil dan kuingat ingat itu rumahnya Linka, aku langsung menuju rumah itu. Dengan lari sampai nafasku mulai habis.Dan mengetok pintunya.

'Linka.....linka...'

'Iya, sebentar...... lo Cleony kan? Ngapain kesini?

'Cepet ke ruman si Eli. Mereka tiba tiba ga tau kenapa, aku bingung apa yang terjadi?'

'Sini naik ke belakangku' kata Linka yang langsung menaiki sapu terbangnya.

'Tadi, lo apakan mereka?'

'Ehmmm, aku cuuman ....bicara sama mereka, tanya mereka pertanyaann yang aku penasaran, tapi mereka malah melamun, ya kesal dong, dicuekin, aku pukul pundak mereka,lalu mereka tiba tiba .... .' Aku bicara tanpa ttitik panjang lebar.

'Hahah.....ha...ha....' teriak Linka memotong pembicaraanku.

Aku heran kok malah ketawa bukannya khawatir, aneh aneh orang dikota ini.

○○○

'Kamu tidak sadar ya, kalau kau menggunakan kekuatan menghipnotis'

'Menghipnotis...?'

' ya iyalah, waktu itu aku memasukkan kekuatan ini ke dalam tubuhmu, asal kau tau aja ya, aku memasukkan kekuatan ini pada orang tertentu aja'

'tapi, aku gak ngapa ngapain kok.'

'Kau akan tau sendiri....'

Aku berpikir, aku tadi.....'oh iya ya'

~~~~~

My EnemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang