Ahmad terjatuh karena sudah kehilangan banyak darah,lalu Rita berlari ke arah Ahmad tanpa mempedulikan Andi yang kondisinya masih lemas dan babak belur. Rita tak henti menangis karena melihat kondisi Ahmad yang sudah kehilangan banyak darah.
"Ahmad,kamu bertahan yah... kita akan bawa kamu ke rumah sakit" kata Rita sambil menangis
"Eng....gak... usah,aku udah gak kuat lagi. Aku bahagia kok bisa melindungi kamu di saat kamu dalam bahaya" kata Ahmad terputus-putus karena lemah
"Jangan ngomong gitu dong.... kamu harus bertahan yah...,aku akan cari bantuan" ucap Rita
"Eng...gak perlu,aku udah gak kuat lagi... Rita,aku pengen ngomong sesuatu ke kamu" ucap Ahmad
"Apa?" Tanya Rita dengan masih menangis
"Sebenarnya Aku cinta ke kamu sejak pertama kali kita bertemu. Kini,tolonglah ukirlah namaku di hatimu... Karena,AKU YANG INGIN ADA DI HATIMU" Kata Ahmad
"Iya...aku akan ukir nama kamu di hati aku. Tapi kamu janji,harus kuat dan bertahan yah..."
Tak mempedulikan omongan Rita,Ahmad menanyakan keadaan Andi
"Mana Andi,Apa ia baik-baik saja?" Tanya Ahmad kepada Rita
"Aku disini,Ahmad. Aku baik-baik saja."
"Baguslah kalo gitu,rasanya baru sebentar kita berteman yah dan kita akan berpisah..." ucap Ahmad seakan-akan ia akan pergi dari hidup di dunia ini.
"Mad,kok kamu ngomong gitu... kamu pasti kuat,kamu itu orang yang kuat..."
Lagi-lagi Ahmad tidak menghiraukan apa yang di katakan Rita maupun Andi
"Ndi,jaga Rita yah. Apapun yang terjadi, jaga dia jangan sampai hatinya terluka sedikitpun... aku titipkan dia ke kamu,aku percaya kamu adalah pria sejati yang bisa menjaga hati wanita ini" kata Ahmad
"Iya,Mad. Aku janji gak akan nyakitin Rita dan akan menjaga dia apapun yang terjadi" ucap Andi berjanji
"Satu hal lagi.... kalian harus janji kepadaku,tetaplah menjadi sepasang kekasih sampai ajal menjemput kalian nanti"
"Iya,Mad. Kami janji" ucap Rita dan Andi
"Selamat tinggal, semoga kalian bahagia selamanya...."
Setelah mengucapkan kata-kata terakhirnya kepada Rita dan Andi di hela nafas terakhirnya, Ahmad tersenyum pada mereka berdua. Tak berapa lama kemudian Ahmad menutup mata dan usianya disaat memperjuangkan cintanya kepada Rita. Semua ini ia lakukan karena ia benar-benar tulus mencintai orang yang ia sukai.
Mereka berdua menangis,terutama Rita yang menangis dengan memeluk jasad Ahmad. Begitu menyesalnya Rita karena dulu ia pernah menolak cinta yang begitu tulus dari seorang Ahmad yang berawal dari sebuah tubrukan di depan laboratorium sekolah,Rita yang masih memeluk jasad Ahmad mencoba mengingat masa-masa indahnya ketika dulu masih bersamanya dan kini Ahmad tlah pergi karena berkorban demi sebuah rasa cinta yang ia miliki sampai di saat-saat nafas terkhirnya kepada Rita.
Rita dan Andi hadir di saat Ahmad akan dikebumikan,Rita begitu sedih dan menangis ketika ia melihat Ahmad di masukkan ke liang lahat dan ditimbun oleh tanah. Andi dan Rita selalu mengenang kejadian ini tiap tahunnya dengan berziarah ke makamnya Ahmad.
Akhirnya Andi dan Rita hidup bahagia selamanya karena pengorbanan Ahmad pada saat itu....
(Cinta menciptakan suka dan duka,menghadirkan bahagia dan sedih,serta mengundang gelak tawa dan tangis. Cinta membuat seseorang harus berjuang untuk mendapatkannya. Jangan terlalu cepat untuk mengambil kesimpulan,karena bisa jadi orang yang yang kamu tolak cintanya adalah orang yang sangat tulus dalam mencintai orang yang ia sukai)THE END
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU YANG INGIN ADA DI HATIMU
Short StoryAssalamualaikum... Hai Teman-teman,saya baru pertama kali menulis cerita dan pertama kali mempublikasikannya. Jadi mohon maaf jika ada bagian yang kurang menarik menurut kalian Cerita ini berawal dari pertemuan seorang siswa dan siswi di depan labo...