3

119 13 0
                                    

Author Pov

Setelah hari minggu lalu mereka latihan,mereka pun memutuskan untuk mengikuti Ekstra Kulikuler Seni Tari,karna Peni bilang dia akan melatih mereka hari sabtu dan minggu,awalnya mereka ragu tapi karna kata-kata Peni membuat mereka bersemangat dan ingin terus berjuang
'Gapailah cita-cita kalian,setinggi apapun itu....percayalah Tuhan maha adil,dia tak mungkin diam melihat makhluknya berusaha'
Ucapan Peni selalu saja terngiang di telinga mereka membuat mereka seperti di semangati dan dibimbing untuk maju.

Skipe Time 11.00

Sekarang adalah hari sabtu dimana sepulang sekolah mereka harus mengikuti Ekstra Kulikuler Seni Tari,memang telat sih mereka masuknya,sekarang udah kelas 9 tapi gakpapa dari pada engga sama sekali.

Saat mereka akan latihan semua anak tari tertuju pada mereka dengan tatapan meremehkan,mereka tentu khawatir,dan mereka pun kebingungan mencari Peni supaya anak tari tidak melihat mereka seperti itu.Tak lama datanglah Peni dengan Guru Pembimbing Seni Tari,Peni tersenyum ,lalu menghampiri mereka.

"Hey ! bagus.....nurut sama aku hehe"ucap Peni sambil tertawa kecil
"Terserah Appa saj...ups..."ucap ismi keceplosan memanggil Peni dengan sebutan Appa,Peni,Nelly,Serly pun meliriknya karna tidak mengerti apa yang ismi bicarakan
"Appa?Artinya?"Ucap Peni penasaran,ia bukan K-popers seperti mereka,tapi hati-hati Peni mereka akan membuatmu terjebak dalam dunia K-Popers
"Ayah...."ucap Nelly dan Serly berbarengan,ismi hanya menundukan kepalanya karna merasa aneh sendiri
"Kenapa kau memanggilku ayah ? aku kan perempuan kkk~"ucap Peni tertawa
"Karna kau penyabar untuk melatih kami,dan kau juga membimbing kami layaknya seorang ayah,dan juga kau itu tomboy,maaf jika panggilan itu memalukan untukmu,aku hanya rindu kasih sayang ayah yang dulu"ucap ismi masih dengan acara menundukan kepala karna dia merasa aneh dan tak tau malu mengatai Peni yang telah sabar mengajarkannya,Nelly dan Serly pun mengusap punggung ismi
"Hey hey.....Aku tidak keberatan dipanggil Appa,silahkan saja jika kau nyaman,aku pun meski baru mengenalmu,ingin sekali melindungimu dan menjagamu karna aku tau kau paling muda di antara kami,bukan kah kau selalu memanggil Nelly dengan sebutan Eomma ? itu ibu kan artinya ? dan kau selalu memanggil ku Appa yang berarti ayah ? dan juga kau memanggil Serly dengan sebutan Eonni yang berarti kakak ? tidak apa-apa berarti kita ini keluarga,dan aku pun nyaman,meski aku baru menganal kalian" ucapan Peni sungguh membuat mereka tertegun
Tak lama latihan tari pun akan di mulai dan untuk saat ini semua memilih tari modern
"Baiklah anak-anak ibu minta kalian membuat kelompok 5 atau 4 orang,lalu kalian membuat dance dan lagunya tentukan oleh grup masing-masing"ucap guru pembimbing
"Baiklah bu..."ucap semua anak seni tari
Ismi,Nelly,Serly hanya diam karna mereka merasa orang baru dan sepertinya peni pun akan memilih dengan grup lain
"Hey Pen sama kita aja" ucap wanita tampang sayu
Peni melihat kearah Ismi,Nelly,Serly,lalu berucap
"maaf aku udah punya grup" ucapnya sambil meninggalkan 4 wanita so senior yang tadi melihat ismi,nelly dan serly dengan tatapan meremehkan.Tentu saja 4 wanita itu kesal dan seperti dendam kepada ismi,nelly,dan serly.
"Yuhuuu kenapa pada bengong?"Peni menghampiri mereka yang tengah melamun
"Ahhh kami seperti tidak di anggap,kami bingung harus buat grup dengan siapa saja"ucap Nelly seperti sedikit kecewa
"Tak apa tenang saja Appa kalian ini akan gabung bersama keluarganya,masa kita berpisah sih....hihi" ucap Peni sambil tertawa kecil
"Woah.....benarkah ? baik baik kita akan dance apa eoh ?" ucap serly seperti orang yang sedang gembira
"Kita dance Kokobop aja,kan udah sampe reff pertama ayo kita terusin"ucap Peni
"Ahhhh benar juga ayo kita mulai" ucap serly

Mereka pun memulai latihan di paling pojok,supaya tidak ada yang mengganggu dan melihat mereka latihan,apalagi mengikuti gerakan mereka (plagiat)

Skipe Time 15.00

Ismi,Serly,Nelly dan Peni terlihat bahagia karena gerakan mereka telah selesai dan hafal di luar kepala karna mereka punya vidio nya sih di handpone masing-masing jadi selalu belajar di rumah.

"Anak-anak sudah selesai ? sudah 4 jam kita latihan" ucap sang guru pembimbing
"Sudah bu....."jawab anak tari
" baiklah kita tampilkan satu persatu" dan sumua pun di tampilakan

Ternyata 4 orang wanita yang menatap ismi,serly,nelly dengan tatapan meremehkan adalah K-Popers juga tapi Fandomnya Ikonic,mereka bagus tapi menyebalkan.Dan ismi,nelly,peni,serly adalah grup terakhir yang tampil,mereka tak menyangka bahwa akan diberi tepuk tangan yang meriah dan pujian dari guru pembimbing,dan mereka pun tak menyangka karna nanti di sertijab di percaya untuk partisipasi dari seni tari,mereka terlihat sangat senang.Tapi lihatlah orang-orang syirik itu mereka seperti tak senang melihat grup baru ini berhasil.

TBC
Vote ! Vote ! Vote !
Saranghae Chagia

Lucky Fans (Exo & ExVer)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang