The Best Time For Us

The Best Time Of Us Part III

"Baby kau sudah makan dan meminum vitaminmu kan?" Tanya minho yang tiba-tiba menghampiri yuri yang berada di ruang make up, yuri hanya mengangguk sambil sibuk mengancingkan celananya

Hari ini 23 Januari 2014 SNSD dan Shinee akan tampil di acara Seoul Music Awards. Dan seperti biasa waiting room dan meja tamu yang dipersiapkan untuk mereka juga bersebelahan.

"Apa celana itu tidak terlalu sempit untukmu baby?" Minho sedikit khawatir melihat yuri yang kesulitan mengancingkan celananya

"Hyung, kau disini rupanya" taemin tiba-tiba muncul

"Kau tau, fans menghadiahkan kita video game terbaru, acara akan di mulai 1 jam lagi, kajja kita bermain" ajak taemin dengan bersemangat.

"Woahh daebaak! Kajjaa...." minho berlari keluar ruangan menyusul taemin dan meninggalkan yuri begitu saja

"Dasar kodok, sebentar lagi akan memiliki aegi tapi kelakuannya masih seperti aegi" gerutu sunny sambil memainkan gadget nya

"Biar saja dia menikmatinya , karena sebentar lagi kebebasan nya itu akan hilang ahahahhaa dia harus menjadi appa yang bertanggung jawab! Aaakkk...." celetuk sooyoung yang sedikit meringis karena taeyeon melempar sandal bulu miliknya ke wajah sooyoung"

"Yakkk!!!! Kim taeyeon!! Apa yang..." kata-kata sooyoung berhenti saat melihat taeyeon memberikan kode dan melirik kearah yuri yang ekspresi wajahnya langsung berubah murung.

Perkataan sooyoung reflek menghilangkan senyuman dari wajah yuri. 'Sebentar lagi kebebasan minho akan hilang' kata-kata itu seketika berkecamuk di pikiran yuri. Jika memang kebebasan minho akan hilang karena dirinya dan aegi mereka, pasti itu akan menjadi beban untuk hidup minho. Dan itu hal yang paling tidak di inginkan oleh yuri.

"Yuria... apa berat badan mu belum turun juga? Sampai kau harus terus bertukar costum dengan sunny seperti ini?" Tanya manager oppa yang datang tiba-tiba kedalam ruang make up

"Oppa kau pikir mudah untuk menurunkan berat badan?"jawab tiffany

"Ne oppa, menaikan berat badan saja sulit, apalagi menurunkannya" tambah yoona

"Oppa sendiri yang mengeluh seperti itu saat jogging bersamaku ahahhahaha" celetuk sooyoung menggoda manager mereka yang bertubuh gempal itu.

"Yaak... bukan seperti itu, kalian harus tau, kimyoungmin sajangnim menegurku kemarin karena masalah berat badan yuri" yuri semakin tidak bisa menyembunyikan wajah paniknya.

"Dan dia memintamu menghadap keruangannya minggu depan yul" tambah manager oppa yang sukses membuat seluruh member melempar pandangan pada yuri

Tiffany dan seohyun memegang tangan erat yuri yang sudah gemetar dan dingin. Mendengar nama kimyoungmin membuat yuri semakin panik dan reflek menutupi perut buncitnya yang semakin terlihat. Seluruh Pegawai SM sangat tau seperti apa kimyoungmin, bawahan lee sooman yang di percaya untuk mengambil alih semua kebijakan di perusahaan besar itu.

"Yuria, sebaiknya kau berusaha lebih giat lagi menurunkan berat badan mu, sebelum kau menghadap sajangnim, arrasseo?!" Ucap manager snsd sambil meninggalkan ruangan

Yuri masih terpaku dengan tatapan kosong. Yuri benar-benar panik ia takut perusahaan mulai menyadari kehamilannya. Yuri sangat takut jika perusahaan meminta menggugurkan aeginya bersama minho, ya pasti itu satu-satunya pilihan yang di berikan perusahaan karena shinee dan SNSD sedang produktif dan banyak menghasilkan keuntungan untuk perusahaan sehingga tidak mungkin akan mengeluarkan minho dan yuri dari grup mereka masing-masing.

"Yul gwenchana?" Tanya tiffany yang sedikit panik melihat yuri meringis sambil memegangi perutnya.

Yuri hanya menggeleng sambil meraba-raba kursi yang ada di belakangnya. Member lain langsung menghampiri yuri begitupun yoona dan sooyoung yang langsung melempar sumpit dimsum yang mereka makan karena melihat yuri yang menggigit bibir bawahnya menahan sakit.