Zul POVJujur gue kesian banget liat keadaan nayla sekarang,dia udah gue anggap adek gue sendiri,dan sekarang dia nangis tiada henti.
"nay udahlah,gausah nangis" ucap gue sembari menenangkan nayla
"gue bodoh zul,gue bodoh kenapa gue bisa-bisanya jatuh hati sama orang yang gak bisa balas cinta gue?" ucap nayla
"bukan lo yang bodoh,hanya saja dia yang bodoh wanita sebaik lo dia sia2in" ucap gue
"tapi satu lo harus tau hati seseorang gada yang tau kan" tambah gue
"hemm oke sekarang gue sadar,gue salah jatuh hati dan sekarang gue udah bisa terima semuanya" ucap nayla
"serius yaa nay" ucap gue
Nayla hanya tersenyum,tapi gue tau dia cuma menahan tangisannya saja.
"yaudah yuk kantin,yang lain pada disana." ucap gue.Skippp
Nayla POV
Oke sekarang gue nyadar kalo gue cuma orang bodoh yang dimainin sama iksan:)
Dan sekarang gue harus terbiasa dengan hubungan novita-iksan."yaudah zul yok kekantin" ajak nayla
Sekarang gue sama zul udah dikantin,dan temen-temen gue yang pada senyum bahagia ke gue.
(Dan ridho,pasti yg dri awal baca pasti tau ridho itu pacarnya siapa)
Yaps ridho juga akrab sekarang sama gue."udah gak mewek lagi lu" tanya ridho
"haha enggalah" ucap gue
"leleehh siapa ni?" tanya zul sembari menunjuk orang yang duduk disebelah rahmad.
"gue gilang,anak X ips 3" ucap gilang
"gabung aja kali ya sama kita,biar rame juga zul" ucap zaki
"acc gue mah" ucap zul
"nay mata lu bengkak banget" ucap riska
"hehe ya gitu deh" ucap gue,dengan senyum yang fake!
"aku minta maaf ya nay" ucap novita
"iya" ucap gue seadanya
"nay lu janji kan sama gue tadi? mau maafin novita" ucap zul
"zul jangan dipaksa lah,gue tau sakit hatinya nayla gimana" ucap ridho yang membela nayla
"iya zul,terserah nayla aja dulu kesian dianya juga" ucap riska
"tapi kalo gini terus,apa jadinya family group?" ucap zul
"calm down aja dong,itu urusan mereka berdua" ucap ridho
"udah deh kok pada ribut sih,oke kalo gara gara gue yaudah gue balik bye!" ucap gue meninggalkan mereka semua.•••••
Seperginya nayla,zul dan yang lainnya malah berdebat hebat.
"ininih yang gue gak suka" ucap zul
"nayla keras kepala,egois" tambah zul
"lo jangan nyalahin nayla juga,posisinya dia disakitin sama sahabatnya" ucap ridho sambil melirik novita.
"bener kata ridho" ucap putri
"tapi dia egois,masalah gini aja gak mau dimaafin" ucap zul
"lo juga gitu kalo diposisi nayla zul,ngertiin dialah" kini nia yang berbicara.
"disini gue yang salah" ucap novita
"lo baru nyadar?" ucap ridho
"dho jangan gitu ih" ucap riska
"temen lo ni beb,baru nyadar dia" ucap ridho
"lo juga jangan salah novita lah" ucap zul
"terus disini yg mau disalahin siapa?nayla lagi?" ucap putri
"gue kasian sama nayla,jadi korban mulu dia" tambah putri
"udah gue mau balik,males gue" ucap putri meninggalkan yang lain
"sorry bro gue balik juga ya,tenang aja putri biar gue yg tenangin" ucap rahmad
"gue balik juga yaa" ucap gilang bertos ria kepada yang lain.
Dikantin tersisa zul,nia,ridho,riska,novita,zaki.
Memel? Dia balik cepet karna pacarnya dateng.
Dhea? Dia kerja kelompok
Sitti? Dia jaga adeknya.•••••••
Oke segini dulu yhaa heheh.
Jgn lupa vote and comment.Add account :
Id : robiatul.hd
Ig : robyatulh_See You Babayyyy✋
KAMU SEDANG MEMBACA
Friend-Zone
Fiksi Remaja"Gak selamanya sahabat tetap sahabat,pasti ada saatnya mereka pacaran" Yapp dan itu tdk terjadi dgn kisah percintaanku.