Bully - 4

246 26 6
                                    

Bunyi deringan loceng bergema di seluruh sekolah menandakan waktu rehat sudah bermula . Tae terus mengemas buku dan alat tulisnya .

" Taehyung , kau nak tak jalan-jalan sekitar sini ? " tanya Jungkook disebelahnya .

Tae sekadar mengangkat bahu . Dia sudah pusing-pusing sedikit di sekolah ini bersama Cik Tae Hee .

Tanpa melengahkan masa , Jungkook terus menarik tangan Tae dan keluar dari kelas . Tae hanya ikut sahaja ke mana Jungkook pergi .

" Awak .. Kita nak pergi mana ? " soal Tae .

Jungkook hanya diam .

" Awak .. Kit— "

" —shhh , kita pergi kantin lepastu kita pergi pondok tempat biasa saya lepak .. " Jungkook terus menurunkan jari telunjuknya di bibir Tae .

Tae terkedu .

" B-baik .. " dengan gagap Tae membalas kata-kata Jungkook .

Jungkook ketawa kecil dan mengusap kepala Tae . Setibanya mereka di kantin , Jungkook terus membeli dua bungkus roti dan 2 air kotak kemudian Jungkook menarik Tae pergi ke sebuah pondok .

" Ini pondok apa ? "

" Ini pondok yang ayah saya bina .. Hanya orang tertentu sahaja yang boleh bina .. "

' Hanya orang tertentu .. Jung Hoseok orang tertentu .. ' kata Tae dalam hati .

Jungkook yang melihat Tae tertiba diam terus menepuk bahu Tae .

" Tae ? Kau okay ? " tanya Jungkook dengan risau .

Tae teragak-agak untuk anggukkan kepala .

" Kau jangan buat aku risau .. "

" Awak tak de kawan ke ? " soal Tae .

Jungkook mengelengkan kepala .

" Tapi , awakkan orang berada .. " kaget Tae .

" Diorang nak kawan dengan aku ? Heh ! Diorang semua gilakan harta aku . Jadi buat apa aku nak kawan dengan mereka ? Mereka tidak ikhlas kawan dengan aku . " jelas Jungkook kemudian dia sambung mengunyah roti di tangannya .

" Tapi , kenapa awak nak kawan dengan saya ? "

" Sebab aku rasa kau macam special .. "

X

No bash , comment and vote . Sorry for Taekook moments

Anda telah sampai ke penghujung bahagian yang diterbitkan.

⏰ Kemaskini terakhir: Nov 25, 2017 ⏰

Tambah cerita ini di Pustaka anda bagi pemberitahuan tentang bahagian baharu!

Bully | Taegi Tempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang