My Life with You

4

Copter benar-benar bahagia saat melihat pengumuman ujian masuk universitasnya. 'LULUS'

Perjuangannya selama ini ga sia-sia.

"P'Kim pasti senang banget kalo aku kasi tau"

Belom mandi, belom sikat gigi, Copter langsung memakai sendalnya dan naik bus ke apartment p'Kim.

Jalanan Bangkok belum ramai, waktu baru menunjukkan jam 5.40. Tidak butuh waktu lama Copter sudah sampai di apartment p'Kim.

Karena masih terlalu pagi dia ga mau ganggu tidur p'Kim dulu. Copter memilih buat masak. Dia membuat miso sup, telur gulung dan nasi.

Yup. Karena Copter belum terlalu pintar masak aktifitas tadi cukup memakan waktu. Sekarang udah jam 6.24 Copter langsung menuju kamar p'Kim untuk membangunkannya.

Seluruh tubuhnya membeku saat melihat ada seseorang yang tidur di samping p'Kim.

Otaknya tidak berhenti berproses. Apa yang harus dia lakukan?

Air matanya telah jatuh membasahi wajahnya. Hatinya hancur berkeping-keping.

Tanpa berkata apapun dia pergi meninggalkan apartemen Kimmon.

...

Kimmon bangun dia langsung bersiap pergi ke kantor, di liriknya Moowan yang masih tertidur. Kadang Kimmon merasa sangat lelah dengan keadaan rumah tangganya. Namun untuk meninggalkan sesuatu yang telah begitu lama kau bangun bukanlah hal yang mudah.

Begitu selesai siap-siap Kimmon segera keluar dari kamar. Betapa terkejutnya dia saat melihat sudah ada makanan di mdja makan.

Tumben Moowan masak.

Saat dia membuka isi panci ternyata ada miso sup di dalamnya. Kimmon mencoba 1 sendok.

Perasaannya langsung jadi tidak enak.

Ini miso buatan Copter.

Shit

Segera Kimmon mengambil telponnya dan menghubungi Copter. Tapi nomor Copter tidak bisa dihubungi.

Sebenarnya dia sangat ingin langsung menemui Copter di kosannya tapi sebentar lagi dia harus menghadiri rapat penting.

....

Copter hanya bisa terus menangis.

"P'Kim tega sama aku, pantas saja selama ini dia ga pernah ngebolehin aku bermalam di rumahnya" 

Tidak ingin turus tenggelam dalam kesedihan Copter memilih menyelesaikan semua berkas untuk pendaftaran ulang.

....