AWALAN
O N E S P R I N G D A Y****
"Rasa cintaku padamu, bagaikan aku tengah berlari untuk menangkap seekor kupu-kupu yang sulit untuk di raih. Sama halnya seperti dirimu. Dapat aku pandang dan sentuh, namun aku tak bisa ke hatimu."
****
Daun-daun yang mulai berwarna kuning kemerahan mulai berjatuhan di sepanjang jalan. Hal tersebut bertanda, bahwa musim gugur telah tiba. Mungkin bagi semua orang, ataupun beberapa orang menganggap jika musim gugur menjadi awal yang baik untuk sebuah hubungan percintaan, namun tidak bagi gadis bertubuh mungil yang saat ini memandang ke arah jendela dengan tatapan yang ke sana. Kearah salah seorang pria yang duduk menyandar di pohon mapel dengan mata yang terpejam.
Ketika itu, Miyoung memberanikan diri untuk berbicara berdua dengan Kyuhyun. Ia adalah seorang siswa berprestasi di kampusnya, namun yang membuat prestasinya tersebut tercoreng sedikit adalah ketika sebuah kabar berhembus jika Kyuhyun merupakan pria yang senang mencampakkan gadis lain. Atau, seorang pria bayaran yang rela memberikan kepuasan para wanita di luar sana yang butuh belaian seorang pria. Entahlah harus percaya atau tidak, namun jika mengingat rupa Kyuhyun yang tampan dengan rahang keras dan juga bibir yang merekah indah, mampu membuat semua kaum hawa melemparkan dirinya dengan sukarela.
Miyoung menghampiri Kyuhyun yang saat ini duduk bersandar di sebuah pohon mapel di taman kampus. Tak diacuhkan olehnya tatapan beberapa gadis yang seakan menusuk ke rongga dadanya bagaikan kartun yang tertusuk tombak. Memang aneh, ketika seorang Miyoung yang notabennya adalah mahasiswa tak terkenal karena rambut yang selalu di kepang dua dan juga kacamata besarnya tersebut mendatangi pangeran kampus mereka. Terlebih ketika di taman.
"Kyu—Kyuhyun-ssi...," panggilnya lirih.
Kyuhyun membuka matanya. Seketika jantung Miyoung terasa bergetar dengan hebat ketika mata tajam milik Kyuhyun menatapnya secara langsung tanpa penghalang apapun. Tapi sebenarnya, penghalang sesungguhnya adalah kacamata Miyoung yang dikenakannya.
Kyuhyun menegakkan duduknya yang menyandar dengan santai. Buku yang di pegangnya tadi, sengaja tak diacuhkannya. "Ada apa?" tanyanya sengan nada datar tak tersentuh.
Miyoung menjadi ragu. Setidaknya beberapa menit yang lalu ia sangat yakin akan pernyataan yang akan terlontar dari bibirnya. Namun saat ini, ketika mendengar suara Kyuhyun yang jelas-jelas tak tertarik, membuatnya menciut. Matanya yang terhalang oleh lemsa kacamata menatap Kyuhyun tepat di manik matanya yang tengah menatapnya. Namun di dalam mata Kyuhyun terdapat sorotan aneh yang membuat Miyoung mengerutkan kening. Disana, Miyoung melihat dengan jelas bahwa di kedua mata Kyuhyun menampilkan sorot mata yang berbeda. Salah satunya tampak coklat lembut, sementara salah satunya hitam pekat.
"Kyuhyun... aku, menyukaimu," ucap Miyoung kemudian setelah terjadi perdebatan batinnya.
Kyuhyun diam. Miyoung menundukkan kepalanya dalam, ketika mata Kyuhyun seperti menusuk ke dalam matanya. Miyoung yakin jika Kyuhyun akan menolaknya. Karena, ayolah, apa pesona dirinya? Dia hanyalah anak penerima beasiswa sehingga bisa meneruskan sekolahnya di universitas ternama. Dia juga aneh, cantik juga tidak, terlebih ia cupu. Ia selalu berhubungan dengan buku, dan enggan mencoba berhubungan dengan teman. Semua di dirinya adalah kekurangan. Kyuhyun mungkin tak mengacuhkan perasaannya saat ini. Bahkan gunjingan para kaum hawa yang melihat sangat terdengar di telinganya. Umpatan juga celaan kasar menghampiri indera pendengarannya berkali-kali.
"Then, ayo kita pacaran," ucap Kyuhyun enteng.
Miyoung mendongak. Menatap Kyuhyun dengan bulatan mata yang membesar. Miyoung tak meragukan lagi, jika saat ini wajahnya terlihat sangat bodoh. Tapi, ucapan Kyuhyun barusan, ia salah dengar kan?
"Sorry?"
Kyuhyun beranjak berdiri. Ia berdiri tepat di depan Miyoung, yang membuat gadis itu diam di tempatnya. Terlebih ketika tangan Kyuhyun menyentuh pipinya dengan senyum di wajahnya.
"We're dating," ucap Kyuhyun lirih. Ia menatap mata Miyoung dalam. "Kau milikku, aku milikmu," sambungnya kemudian menepuk puncak kepala gadis itu dan melangkahkan kakinya meninggalkan Miyoung yang terpaku.
Miyoung masih terpaku di tempatnya. Karena perlakuan Kyuhyun, sudah pasti itu mengejutkannya. Namun, ia juga menangkap hal ganjil pada Kyuhyun. Pria itu tersenyum memang, tapi senyumnya lebih pada tarikan salah satu bibirnya keatas atau biasa disebut dengan senyuman miring. Juga, ketika ia melihat ke mata Kyuhyun, kedua mata tersebut terlihat hitam kelam yang tajam.
Haruskah Miyoung menyesali keputusannya ini?
*****
Continued,(P.s : Update setiap hari RABU)
ARMIEPRK
Yang nemu ff lama terus dibuat ke sini—
Awal di tulis : 20 April 2014
Awal di publish : 29 November 2017
9.45 AM
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE SPRING DAY
Fanfiction[UPDATE SETIAP HARI RABU] "Hidupku penuh dengan kebohongan dan kamuflase. Jadi apa kamu memilih terus atau justru menyerah untuk mencintaiku?" ***** Cho Kyuhyun adalah seorang siswa berprestasi di kampusnya, namun yang membuat prestasinya tersebut t...