Sudah lama perasaan ini hilang, sejak satu atau dua tahun aku tidak merasakannya lagi. Ini biasa, sungguh biasa, aku sering mengalaminya.
Namun, ada yang tidak biasa dari yang satu ini. Yang kurasakan sekarang ini benar-benar murni. Cinta yang kurasakan saat ini murni dan ketika aku merasakannya, entah bagaimana kata takdir terlintas di benakku.
Kamu, takdirku? Aku? Takdirmu?
YOU ARE READING
Kamu, Aku, dan Secercah Harapan yang Dinamakan Takdir
De TodoIni tentang kamu, tentang aku, dan tentang secercah harapan yang dinamakan takdir. Perkataanmu, perkataanku, buah pikir kita bersama, kutuangkan. Aku tidak ingin memendamnya sendiri karena ini terlalu indah untuk dirasakan sendiri.