Pada suatu hari terjadi pembunuhan di salah satu rumah di kompleks perumahan Keluarga Pelangi. Yang menewaskan seorang perempuan bernama Imel Siiqa. Ditemukan luka bekas sayatan di punggungnya dan di pergelangan tangannya.
Mayat korban ditemukan tergeletak begitu saja di lantai kamarnya didekat ranjang.
Polisi menemukan handphone korban di bawah ranjang yang dilayar handphone nya terdapat retak yang cukup parah diduga korban melemparnya sebelum tewas akan tetapi handphone nya tidak rusak dan di handphone nya korban sempat membuka whatsapp dan membuat pembaruan status berupa sebuah kata-kata aneh.
Begini
"Akum ati dit ang anT ia..."
Polisi menduga itu adalah pesan kematian korban, berjam jam polisi mencoba memecahkan arti dari pesan tersebut. Akhirnya polisi meminta bantuan seorang detektif. Detektif mulai membaca dan dalam waktu 15 detik. Detektif berhasil menemukan pembunuh Imel Siiqa. Untuk membuktikannya, detektif meminta daftar orang yang bersama Imel pada hari Imel dibunuh.
Berikut daftarnya
Evlyn (tetangga korban) : "dia hanya menyapa saya dan saya balas menyapanya, dia tetangga yang baik, anak-anak saya suka dengannya"
Julie (musuh korban) : "syukurlah dia mati sekarang, aku sangat senang hahaha"
Anerdie (pacar korban) : "saya ingin mati saja, saya tak punya alasan lagi untuk hidup, mengapa harus dia yang meninggal?"
Tia (sahabat korban) : "saya sangat sedih sekali, dia adalah sahabat saya!!! Meskipun dia pernah menampar saya. Tetapi saya tetap menganggap dia sahabat saya. Saya harap seseorang yang menyayat punggung dan pergelangan tangan kirinya dihukum mati saja!! Biar dia tahu rasa!!! ENYAH KAU PENGECUT!!"
Siapakah pelakunya?
Clue : pesan kematian
(Nospasi)
KAMU SEDANG MEMBACA
RIDDLE WITH CREPPYPASTA
Horrorapakah kau pernah sendirian di rumah??,tidur sendirian di kamar mu?? dan apapun itu.. jangan pernah kau buka lebar pintu dan jendela rumah mu, karena..sesuatu di luar sedang mencoba memasuki rumah mu,kamar mu bahkan kamar mandi mu, mereka akan berse...
