I Know

8

.
.
.

Srekkk
Langkah suzy terhenti karena tiba-tiba tangan kekar myungsoo memegang pergelangan tangannya.

"Apa lagi?kau mau apa?"

"Memberi hukuman pada istri orang" jawab myung menarik tangan suzy dan didudukan masuk kedalam mobilnya.

"Yaa tuan kim!! Apakah kau dulunya adalah seorang Atlet Tarik Tambang ? Kenapa kau suka sekali tarik menarik seperti ini" pekik suzy tak terima karena perlakuan myung

"Hahaha.. Astaga kenapa wanitaku ini lucu sekali.." gemas myung sambil mencubit kedua pipi suzy.

"Bisakah kali ini kau menuruti permintaanku?" ucap suzy sambil melepaskan tangan myung yang tadi berada di kedua pipinya

"Apa permintaanmu sayang? Jika kamu menyuruhku untuk menjauh darimu, percuma aku pasti tidak akan menurutinya" jawab myung sambil mulai menyalakan mesin mobilnya

.
.

.
.
.

Tidak jauh dari apartemen suzy, tiba-tiba  haein menghentikan mobilnya dan mengambil sebuah ponsel dikantung jas yang masih ia pakai, dicarinya nomor seseorang dan segera ia menghubunginya.

"Hyeri-ah bisakah kita bertemu?aku ingin membicarakan sesuatu padamu.." ucap haein kepada hyeri yang berada diseberang telepon

"Baiklah.. Kalau begitu sekalian saja kita pergi untuk minum!" jawab hyeri

"Baiklah aku setuju"

"Kau kemarilah saja , aku sudah berada disini!"

"Kirimkan alamatnya, aku akan menyusulmu kesana"
Jawab haein langsung menutup panggilannya,setelah beberapa menit menunggu pesan dari hyeri ,akhirnya sang wanita mengirimkan alamat dan  dengan segera ia menancap gas mobilnya kembali untuk pergi menemui hyeri ditempatnya yang sudah mereka tentukan

30 menit menempu perjalanan akhirnya haein telah tiba disebuah bar yang cukup besar, setelah ia memarkirkan mobilnya dengan segera ia melangkah untuk masuk kedalam bar guna menemui hyeri yang sudah lebih dulu berada disana.

"Haein-ah disini..." panggil hyeri menyapa haein

.
.
.
.
.
.

"Nona bae.. Kenapa malam-malam begini kamu mengajakku kencan disini?"

"Kau bilang apa tuan kim? Aku tegas kan sekali lagi kalau kita sekarang tidak sedang berkencan!"

Dimana waktu sebelumnya permintaan suzy pada myung adalah dia ingin mencari udara segar yaitu dengan cara berjalan-jalan ditepi sungai. Menurut myungsoo jika hanya permintaan kecil seperti itu pasti ia langsung  mengabulkannya.
Dan pada akhirnya disanalah mereka berpijak sambil berjalan-jalan mengelilingi jalan setapak di tepi sungai sambil meneguk airmineral yang mereka bawa.
Meski waktu sudah sangat malam , tidak hanya suzy dan myung yang berada disana karena terlihat juga banyak pemuda pemudi  disekitar mereka yang  masih asyik menikmati udara malam disana

"Kemarilah sayang , apa kamu tidak kedinginan" myung menarik suzy supaya mendekat kearahnya dan disembunyikan tubuh sexy suzy itu untuk masuk kedalam jaket yang sedang myung pakai

"Tidak.  Terimakasih tuan kim?" tolak suzy menjauhkan diri lagi dari myung

"Awas nona bae..." pekik myung  karena tiba-tiba sebuah pengendara sepeda melintas disamping suzy, ditariknya tubuh suzy sekali lagi supaya mendekat kearahnya dan langsung memeluk tubuh suzy

"Ehh" kaget sang wanita

"Ehm..bukankah posisi kita sekarang seperti didrama-drama Korea? Dirimu tadi mau tertabrak sepeda dan aku langsung menarikmu dan memelukmu seperti ini sayang " ucap myungsoo tepat ditelinga suzy