Aku masih ingat,sangat ku ingat. Semuanya dulu sangat terasa indah,begitu indahnya. Hingga,akupun tak menyadarinya bahwa badai yang membawa petir itu perlahan datang pada kehidupan keluargaku.
Dan,semuanya karena dia. Wanita tak dikenal,yang tiba-tiba datang dan menghancurkanku,dan keluargaku.
Layaknya hidup di dunia dongeng yang penuh dengan begitu warna,tapi semuanya hilang sejak penyihir jahat itu datang.
10 tahun yang lalu...
Gw : "mama,kita mau liburan
kemana?"
Mama : "mmm... Kemana ya?"
Papa : "sayang,papa akan bawa kita ke tempat yang bakal ara Inget sampai ara dewasa nanti:)"
Jawab papa sambil mengelus-elus kepalaku dengan penih harapan.Bahkan,aku gak pernah sekalipun melupakan kata-kata papa. Papa sendiri yang mengajarkan agar ara selalu mengingat moment-moment bahagia itu. Tapi kenapa,pa? Kenapa tiba-tiba papa sendiri yang mengajarkan ara buat ngelupain moment-moment kita,keluaga kita.
Lalu.. Mama? Papa kenapa? Bukankah rasa sayang papa ke mama sangat besar? Lalu kenapa bisa terjadi seperti ini? Disini,ara cuma bisa tanya ama hati kecil ara sendiri. Dan,jawabannya cuma ada mama sama papa..
KAMU SEDANG MEMBACA
ME.
Poetrysaat rasa itu datang padaku,diluar aku terlihat baik-baik saja. tapi didalam hati ini,beebagai gejolak perasaan bercampur aduk disini. aku ingin mengungkapkannya,tapi semakin aku mengungkapkanya maka aku semakin hancur.