Chap 1

2K 57 13
                                    

Kriiing kriiing (anggap saja suara jam weker)

"Ah"ucap sarada yang sadar dari lamunanya......

"Jam berapa sekarang?? ".. Tutur sarada seraya melihat ke arah jam...

"Jam tiga malam rupanya.... Seperti nya masih sempat!! "

Sarada langsung mengambil katana dan suriken pemberian ayah nya.... Lalu ia mengendap endap keluar dari 'apartemennya' melalui jendela..... Ia meloncat dari atap rumah ke atap rumah lain... Berharap ada mimpi 'berkualitas 'yang dapat ia tonton dan ia hisap.....

Secara perlahan sarada memperhatikan tiap tiap rumah, dan disana, di arah timur, ada seseorang yang tengah mengalami mimpi buruk, seorang gadis kecil imut,yang tidur sambil menangis tersedu sedu.....

Sarada pun mendekat.... Semakin dekat, aura hitam yang dipancarkan oleh mimpi buruk itu makin jelas, menurut hipotesis sarada, ia mengalami mimpi yang di dasari oleh trauma atau syok, akan suatu kejadian yang menimpanya....

"Hmm.. Rasanya rumah ini sangat familiar tapi, rumah siapa ya??  "ucap sarada di dalam hati sambil masuk ke kamar gadis itu, sarada menembus dinding beton itu dengan jutsu yang ia pelajari dari akademi driter.....

Tanpa aba aba sarada langsung mengambil katananya dan mengarahkannya ke kepala anak itu, dan dengan hitungan detik sarada menghilang nenuju portal yang dimasukinya,

Tanpa sarada sadari ada seseorang yang mengintip gerak geriknya

.
.
.
.
.

"Pagi yang baru, semangat yang baru, bab pelajaran yang baru, dan menu makanan yang baru!!! "Ucap seorang gadis kecil,  'himawari"namanya dari klan uzumaki

"Hoaaaah.... Kau semangat sekali hima... Padahal malam tadi kau baru saja menangis"ucap Boruto putra sulung keluarga uzumaki itu

"Ehh... Aku??... Menangis??.. Kapan kak?? "Ucap hima bingung,

"Huh... Lalu siapa yang tadi malam nenangis sesengukan, gak mungkin kaasan, karena suaranya kayak anak kecil, ya pasti kamu lah!! "Jelas boruto sambil melangkahkan kakinya ke meja makan

"Ah yang benar ka? " tanya hima sambil mengambil tempat di meja makan bersama ayah,  kakak, dan ibunya tercinta

Setelah selesai makan tanpa banyak bicara boruto langsung pergi menuju pintu dan memasang sepatu,  lalu berteriak"kaasan  tousan aku berangkat dulu!! "Ucapnya sambil melangkah kan kaki nenuju sekolah yang letaknya tidak terlalu jauh dari rumahnya
.
.
.
.
Dan sesampainya di depan sekolah.............

Byuuuur....  Sebuah siraman air beserta embernya, dari langit ah tidak lebih tepatnya dari pembatas koridor lantai atas menyambutnya dengan salam basah kuyup

Perlahan Boruto menengok ke atas untuk mengetahui siapa pelakunya, di dapatinya seseorang berambut hitam dengan kacamata....

Dengan geram boruto mengambil botol minumnya dan menaiki tangga...... Setelah menemukan si pelaku,  ia membuka botol minumnya dan menyiram si pelaku itu (menurut nya) dengan air es......
Sontak sarada pun berbalik dan langsung membentak uzumaki itu.. 

"Heh kamu ngapain sih pake nyiram nyiram segala memang nya salah aku apa heh?? "Ucap sarada dengan emosi

"Kamu jangan sok suci yaah,
Kamu kan yang nyiram aku pake air sama ember embernya pula, !! "Jelas boruto

"jangan nuduh orang sembarangan yah nyet.. Bukan aku pelakunya!!!  Emangnya kamu punya bukti apa?? "-sarada

"Tentu!! 1 baju ku basah kuyup, 2 aku liat dengan mata kepala ku sendiri  bahwa sang pelaku itu rambutnya warna hitam terus pake kacamata dan warna matanya itu hitam... Ya pasti dong kamu pelakunya!! "-boruto

"Kamu pikir yang rambut hitam di sini cuma aku gitu??.. Kan banyak!! "-sarada

Mereka terus berdebat tanpa menyadari mereka telah di gerumbungi siswa siswi kepo, ada beberapa di antara mereka yang ngerekam acara bentak bentakan antara sarada dan Boruto,
Hingga di tengah acara mereka, Denki datang dengan wajah bersalah

"Boruto kun.    Maaf,  s.... s....sebenarnya aku yang numpahin embernya ke boruto, sakali lagi saya minta maaf boruto kun! "Tutur denki sambil membungkuk tanda hormat

"Ah suda....

"Boruto     sarada. !  Ucap cho cho sambil berlari, dan setelah sudah sampai cho cho pun mengontrol nafas nya agar ia dapat bernafas dengan normal

Setelah di rasa cukup cho cho pun mengankat suara nya..... "Haaah errr etto,  sarada, boruto  kalian berdua di panggil ke ruangan i... i... iruka sensei"tutur cho cho dengan nada kelelahan

", Oke "ucap sarada santai sambil berjalan melewati uzumaki dan akamichi itu

"Tch sombong sekali dia!! "-boruto

Hai hai
Cukup sekian fic dari saia
Minta vommenya yaaa
Kalo udah nembus 8 bakal thoor lanjut dech ceritnya

Fic ini 666 kata yaa

- Tbc-








Borusara story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang