[3]

21K 2.1K 175
                                    

Mulmed : Ekspresi Ardham kalau berhasil buat Kilan kesel 😂

*****

Harusnya Ardham tak perlu banyak tersenyum melihat Kilan yang sudah ada di depannya dengan Lunch Box yang berisi Tofu Gulung dan Perkedel Tempe.

Gadis di depannya merengut dan sesekali menguap, kenapa Ardham tak membiarkan Kilan enyah dari pandangannya? entahlah Ardham tak mengerti, yang jelas sejak Kilan berkata bahwa dirinya termasuk ke dalam salah satu orang yang mampu menyulut amarahnya saat itu pula ia ingin membuat pikiran Kilan tentangnya berubah.

Sebenarnya ia tak perlu melakukan ini, mengingat bagaimana Kilan begitu memandangnya ngeri. Tapi entah kenapa seperti ada yang menariknya, berujung pada Kilan yang mampir di pikirannya pagi tadi.

"Apelnya dimakan?" Ardham mengajak Kilan ke Cafetaria, karena makan di Pantry jelas akan membuat heboh seisi kantor meski sebenarnya Ardham tak peduli. Tapi tidak dengan Kilan, Ardham pikir Kilan mungkin akan merasa terganggu.

"Dimakan, terimakasih." Dengan punggung tangannya Kilan menutup mulutnya yang menguap, gadis di depannya terlihat mengantuk dilihat dari intensistas mengucek mata yang cukup sering. Kilan mungkin kurang tidur, dan Ardham seharusnya tak peduli. Bukan justru mengambil satu lembar daun salada dan melipatnya, menyodorkan jemarinya ke depan mulut Kilan. "Sayuran bisa menambah kadar oksigen di dalam tubuh, biasanya orang mengantuk karena kurang oksigen. Jadi makanlah."

Ekspresi Kilan terlihat bingung, Ardham menyadarinya. Bahwa ia sedikit, ah tidak! Mungkin banyak, iya banyak mengubah sikap terhadap Kilan. Dan Ardham masih belum menemukan pemicunya apa, jika hanya karena Kilan cantik Ardham mungkin jelas akan lebih mudah bersikap pada Denia yang menurut Ardham lebih cantik daripada Kilan. Bahkan Kilan tak lebih baik dari Gea, jadi apa kelebihan Kilan dibanding perempuan lain yang berhasil membuat Ardham merengek seperti bocah sampai membuat perintah konyol dengan Lunch Box selama seminggu.

Tubuh Kilan mungil, nyaris tak terlihat jika sedang berjajar dengan teman-teman satu divisinya. Karena dari itu Ardham tak pernah menyadari kehadiran perempuan itu sampai insident lift tempo hari.

"Kenapa Bapak jadi nakutin sih? Kan Nggak seru kalau bapak suka sama saya, belum juga mulai aksi 30 hari menaklukan hati Bapak Ardham. Masa bapak udah nyerah duluan, dimana tantangannya coba." Kilan menopang dagunya, mengunyah salada yang diberikan oleh Ardham. "Harusnya bapak jual mahal, biar saya puter otak dikit buat naklukin hati bapak. Ehh, ini sekarang sikap bapak ke saya udah kayak barang diskonan yang minta dibayar."

"Memangnya kalau saya baik sama kamu itu artinya saya suka kamu? Kenapa setiap seorang lelaki mendekati perempuan selalu dikaitkan dengan perasaan dan hati," desah Ardham, ia menyugar rambutnya sambil menatap lurus pada Kilan. Sampai sekarang ia selalu heran mengapa perempuan selalu membatasi pergerakan, ketika ada pria yang memberi perhatian lebih selalu dianggap sebagai bentuk dari ungkapan perasaan yang berujung pacaran.

Ada banyak hubungan yang tak terdefinisikan antara lelaki dan perempuan, bukan hanya sebagai teman kencan. Mungkin ketika pria mendekatimu tidak sebagai teman kencan, tapi sebagai teman biasa untuk berbagi. Karena kadang ada hal yang tak bisa didiskusikan dengan teman yang berjenis kelamin sama, hanya saja konsep pertemanan perempuan terlalu rumit.

Bahkan rumus fisika lebih jelas dibanding rumus pertemanan ala perempuan.

Mengirim pesan ucapan selamat pagi pada perempuan pasti langsung dianggap mau pendekatan, padahal bisa saja si pria mempunya kebiasaan mengucapkan selamat pagi pada semua orang. Perempuannya saja kadang gampang menyimpulkan hingga timbul kata baper.

"Lalu untuk apa seorang lelaki mendekati perempuan jika tidak memiliki niat untuk menjadikannya kekasih?" pertanyaan Kilan sungguh menggelitik, sadar atau tidak Ardham tertawa hingga perutnya terasa sakit.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 05, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RENDEZVOUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang