05. STRUKTUR CERITA FANTASI

5.3K 377 49
                                    


Hai, hai, salam Fantasia!
Kemarin-kemarin enggak sempat update tips ini karena aku sibuk kemping. Minggu depan  pun kemping lagii >,<

Oh ya, gimana kabar menulisnya? Sudah sampai mana?
Disaat kalian kena Writer Block alias buntu, jangan lupa untuk membaca juga ya.

Buat yang sedang menghadapi UAS, semangat yaa ^^/
I believe you can make it! Semoga nilainya bagus-bagus dan bikin bangga. Aaamiin...

Oke gass bahasan kali ini. Ada dua topik yang akan disampaikan dan keduanya itu saling berkaitan erat.
1. Alur Cerita
2. Struktur Cerita Fantasi

Pertama, ada yang tahu apa itu Alur Cerita? Cimin yakin dah pada pernah belajar di sekolah.

Jadi, alur cerita atau plot adalah rangkaian peristiwa yang terjadi dalam sebuah cerita.

Menurut dosenbahasa.com, ada tiga jenis alur cerita dalam kesusastraan Indonesia, yaitu:

1. Alur Maju atau Progresif

Jenis alur ini adalah jenis alur yang lazim ditemui dalam sebuah cerita. Dalam alur ini, cerita diawali dengan pengenalan awal yang terdiri dari pengenalan toko beserta wataknya, pengenalan latar tempat, waktu, dan peristiwa, serta latar suasana yang hendak di bangun dalam suatu cerita.

Setelah semua itu diperkenalkan, permasalahan pun tiba-tiba muncul dalam sebuah cerita. Masalah atau konflik tersebut ditandai dengan pertikaian dua tokoh di dalam cerita atau munculnya ketegangan di dalam suatu cerita. Masalah yang muncul itu pun berkembang dan semakin rumit. Tahap merumitnya suatu permasalahan disebut dengan tahap konflik meningkat atau klimaks.

Setelah konflik kian merumit atau klimaks, si tokoh pun pelahan-lahan bangkit dan menemukan solusi atas konflik yang dia hadapi. Ditemukannya solusi atas konflik yang dialami sang tokoh biasa disebut sebagai antiklimaks. Setelah solusi ditemukan, masalah atau konflik pun akhirnya terselesaikan, dan cerita pun telah sampai di tahapan penyelesaian. Jika dibentuk ke dalam sebuah pola, maka pola tahapan alur pada alur maju atau progersif akan berbentuk seperti di bawah ini:

Tahapan Pengenalan→Tahapan Kemunculan Konflik→Tahapan Konflik Memuncak→Tahapan Konflik Menurun→Tahapan Penyelesaian


2. Alur Mundur atau Regresi

Alur ini adalah kebalikan dari alur maju. Di dalam alur ini, cerita justru diawali oleh tahapan penyelesaian yang kemudian terus mundur ke tahapan antiklimaks, klimaks, kemunculan konflik, dan berakhir ke tahap pengenalan. Cerita yang menggunakan alur ini biasanya berisi cerita kilas balik seorang tokoh dalam menjalani kehidupannya.

Jika dibentuk ke dalam pola, maka pola tahapan alur pada jenis alur ini adalah sebagai berikut:

Penyelesaian→Konflik Menurun atau Antiklimaks→Konflik Memuncak atau klimaks→Kemunculan Konflik→Pengenalan


3. Alur Campuran atau Maju-Mundur

Alur campuran adalah suatu jenis alur yang ceritanya dimulai dari tahap klimaks. Pada alur ini, tahap klimaks yang telah dipaparkan di awal cerita kemudian dimundurkan ke tahap pengenalan masalah. Hal itu bertujuan agar pembaca atau penonton bisa tahu asal mula dari adanya konflik di cerita tersebut. Agar lebih memahami lagi permasalahan atau klimaks tersebut, alur cerita pada jenis alur ini dimundurkan kembali ke tahap pengenalan. Setelah itu, baru dinaikkan ke tahap antiklimaks dan berakhir di tahap penyelesaian.

Bila dibentuk pola, tahapan alur pada alur campuran adalah sebagai berikut:

Klimaks atau Puncak Konflik→Kemunculan Konflik→Pengenalan→Antiklimaks atau Konflik Menurun→Penyelesaian


Nah, kalau sudah memahami pemaparan di atas, pola-pola alur cerita bisa dibuat menjadi struktur cerita.

Untuk cerita fantasi biasanya terdiri dari tiga struktur utama yaitu Orientasi (masa pengenalan tokoh, latar dan konflik), Komplikasi (hubungan sebab-akibat hingga masalah muncul ke konflik) dan Resolusi (penyelesaian masalah/konflik)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Untuk cerita fantasi biasanya terdiri dari tiga struktur utama yaitu Orientasi (masa pengenalan tokoh, latar dan konflik), Komplikasi (hubungan sebab-akibat hingga masalah muncul ke konflik) dan Resolusi (penyelesaian masalah/konflik).

Contoh:
Light Novel Sword Art Online

Orientasi:
Pengenalan Game, tokoh utama dan ketika para players pada enggak bisa Log Out

Komplikasi:
Bagian ini biasanya panjang. Kirito berkelana dan bertemu orang-orang baru yang memiliki tujuan sama/bertentangan, serta menemukan pecahan-pecahan misteri mengenai SAO, termasuk saat ketemu Yui yang merupakan sebuah program dan menemukan fakta bahwa pimpinannya adalah final boss.

Resolusi:
Kirito melawan bos terakhir dan bertemu dengan si pembuat game. Setelah menang, terbongkarlah rahasia SAO.

Yah, kurang lebih seperti itu.

Ngomong-ngomong, apakah struktur cerita ini sangat penting? Jawabannya tentu saja iya.

Cerita fantasi yang punya dunia dan ciri khas tersendiri harus melalui tahapan pengenalan yang rapi. Mulai dari si tokoh yang enggak tahu apa-apa atau hidup biasa-biasa aja, tiba-tiba ketiban sial, disuruh berkelana atau kedatangan orang yang berasal dari dunia lain. Maka terpaksa dia terlibat dalam urusan orang dunia luar itu. Ketika terlibat, dia tidak bisa kembali ke kehidupan normalnya karena nyawanya ikut terancam dan lain-lain. Karena tidak bisa kembali, tokoh utama terpaksa mengarungi dunia asing hingga tahu konflik-konflik yang terjadi di dalamnya.

Dalam menghadapi konflik usahakan dibuat tidak mulus. Masa dimana tokoh utama merasa tertekan, kehilangan atau membuat kesalahan adalah faktor penting untuk menunjukkan sekuat apa tokoh kalian. Selain menunjukkan karakter mulia sang tokoh, itu juga bisa jadi pesan moral untuk para pembaca. Kalau ceritanya ingin bermanfaat, jangan lupa sematkan pesan moral ya! Pahalanya bisa mengalir lho, layaknya guru yang memberikan ilmu kepada muridnya.

Untuk lebih lengkapnya, bisa dilihat pada gambar di bawah ini. Semoga bermanfaat yaa~

 Semoga bermanfaat yaa~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Salam Fantasia!

FANTASIA (FANTASY TIPS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang