Dita pun merasa bersalah terhadap apa yg dia lakukan,dia sangat panik Dan memanggil faeza yg berada Di dalam Mobil yg memang daritadi dia tidur dan tidak tau apa yg sedang terjadi
"Tolong......,oh iya faeza" dita pun langsung berlari menuju Mobil
"Eza bangun,Gw butuh bantuan lo sekarang please ini penting ja" ucap dita
"Ih apansi lu ganggu gw lagi tidur aja,emng ada masalah apaan sih ribet banget" Kata eza kesal
"Reynald kecelakaan ja,Gw takut"ucap dita sambil menangis seksekan
"Hah serius lo,kalo bercanda jgn keterlaluan"ucap eza kaget
"Gw nggk bohong ja ini beneran" kata dita masih menangis
"Hah,yaudh ayo kita kesana" ucap eza,merekapun berlari menuju reynald Dan membawa reynald kedalam Mobil Dan membawa reynald ke rumah sakit
"Suster tolongin temen saya sus" kata eza panik
"Dia Dimana sekarang" ucap suster tersbut
"Dia Di depan" kata eza,merekapun langsung menuju reynald dan membawa Rey ke dalam ruang ICU
"Maaf kalian nggk boleh masuk,biarkan dokter yang mengatasinya" ucap suster
"Baik sus,kita akan menunggu disini" ucap eza
"Jaaaa,Gw takut,Gw ngerasa bersalah Gw nggk mau kehilangan dia Gw sayang dia Gw takut ja,knpsih nggk Gw aja yang ketabrak tadi kenapa harus dia kan Gw yang salah ja,Gw yang salah" ucap dita sambil menangis dengan rasa bersalahnya itu
"Tenang dit,jangan nyalahin diri lo sendiri,lo nggk salah" kata eza sambil memeluk dita
"Knpsih Gw harus marah sama dia,Gw yg salah ja Gw salah,kalo Ada sesuatu yang terjadi sama Rey Gw bakalan bunuh diri" ucap dita putus asa
"Dita lo nggk boleh ngomong kyk gitu" ucap eza marah,dokterpun keluar dari ICU
"Dok bagaimana keadaan teman saya" ucap dita
"Dia kekurangan banyak darah,Dan dia harus segera dibawa keruang operasi,tapi Ada satu masalah lagi" ucap dokter murung
"APA dok" ucap dita khawatir
"Stock darah di rumah sakit untuk golongan B sudah habis Dan golongan darah itu sangat susah untuk dicari" ucap dokter
"dok golongan saya B ambil darah saya dok" ucap dita
"dit lo seriusan,keadaan lo lagi lemah bngt saat ini,Dan lo kan teroma sama suntikan" kata eza khawatir
"nggk ini demi reynald Gw bakalan berusah untuk nggk takut sama suntikan" ucap dita
"serah lo deh" ucap eza mulai kesal
"baik,sus periksa darah wanita ini"ucap dokter,Dan dita segera Di bawa ke ruangan untuk diambil darahnya dita sangat takut benar benar sangat takut,
"Rey bertahan ya Gw selalu Ada buat lo kok" ucap dita
dita berhasil di ambil darahnya walaupun dia sangat takut
"mbak ini sudah selesai" ucap suster tersebut
dita pun keluar Dari ruangan tersebut,Dan tiba tiba kepala dita sangat pusing,dia tidak tau ia kenapa
"Aduh gila nih pala pusing banget,knp coba nih pala,kyk Di tusuk tusuk"ucap dita sambil memegang kepalanya yang sakit
"dit lu knp?" ucap eza sambil memegang pundak dita
"nggk apa apa kok cuman pusing" ucap dita
Sampe Sini dulu ya,maaf bngt Jadi jrng ngepost mau uas jadi nggk bisa ngepost,BTW sebagi tanda permintaan maaf gw,gw bakalan ngepost 2 chapter,makasih jg ya udh setia sama chapter ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku,kau,dan dia
RomanceGw disini mau cerita,mulai ya cuz Prolog Ada 3 orang sahabat yang bernama,faeza,dita,dan reynald,mereka bersahabat dari kecil sampai sekarang.pada suatu hari 3 orang sahabat ini sedang makan bersama di kantin,dan dita melihat seorang cowok yang...
