Entah mengapa aku rindu bergaje gaje ria bersamanya.
Membicarakan semuanya, dan kemudian menertawakan pembicaraan tadi karena entah apa yang dibicarakan.
Pokoknya aku rindu pada Tuan yang kini dingin seperti Hujan

KAMU SEDANG MEMBACA
Tetes rasa yang tak terungkap
De Todoaku tak pandai untuk berbicara seperti ini di depanmu, jadi biarkan saja rasa ini ku tuliskan untukmu, walau aku tak tahu kapan kamu akan membacanya atau bahkan kamu tak akan membacanya.