Episode-5

1.3K 133 15
                                    

Lisa memandang tetesan air hujan dibalik kaca jendela rumah sakit.

Suasana begitu sunyi hanya ada Lisa dan sehun diruangan VIP rumah sakit ini.

"ehmm..dimana ini??"tanya sehun yang baru saja sadar.

"kau sudah sadar!!!"tanya lisa.
Lisa mendekat kearah sehun dan duduk di kursi dekat ranjang tempat sehun berbaring sekarang.

"kenapa aku bisa disini?"tanya sehun.

"kau hampir tenggelam di laut dan seorang nelayan menyelamatkanmu ."ujar lisa tanpa melihat kearah sehun dan sibuk memainkan hpnya.

"aku tenggelam??"ucap sehun tak percaya.

"iya."jawab lisa malas.

Lisa menaruh hpnya dan memandang tajam kearah sehun.

"kau jika kau ingin bunuh diri tabrakkan saja badanmu itu ke kereta atau mobil .kenapa harus ke laut."ujar lisa marah.

"apa kau benar benar ingin aku mati ya??".tanya sehun.

"iya .aku sangat ingin sekali .kau tahu."bentak lisa.

Lisa berdiri dari posisi duduknya dan ingin keluar dari ruangan itu tapi sehun menahan tangan lisa.

"kau mau kemana?apa kau tega meninggalkanku yang sedang sakit ini sendirian."ucap sehun dengan membuat aegyo.

"jangan berlebihan dan jangan membuat ekspresi seperti itu.sangat menjijikan kau tahu."ucap lisa ketus.

"dasar hidung besar jahat.kau tahu kau sudah melukai hatiku.aku marah padamu"ucap sehun.

Sehun melepas tangan lisa dan menarik selimutnya hingga menutupi wajahnya.lisa menatap sehun tak percaya.

"kurasa otakmu sudah kemasukan air.berhentilah bersikap seperti bocah.aku akan pergi menemui dokter untuk memeriksa kondisimu."ucap lisa.

Lisa melangkah keluar sebelum membuka pintu lisa kembali menoleh kearah sehun.lisa menatap sehun dengan tatapan penuh kekhawatiran.

"aku sudah menghubungi bibi.sebentar lagi bibi akan sampai."ucap lisa.

"em."balas sehun singkat.

Lisa memegang gagang pintu.dia masih ragu haruskah dia meninggalkan sehun sendirian .dia takut kalau sehun nekat bunuh diri lagi.

"dan lagi jangan lompat dari jendela,jangan memecahkan vas bunga dan menyayat nadimu,jangan melakukan hal hal aneh yang akan membuatku repot.kau mengerti."ancam lisa.

Walau ucapan lisa terdengar kasar,tapi bagi sehun itu terdengar sepertinya lisa sangat mrngkhawatirkannya.

Lisapun keluar dari ruang rawat inap sehun menuju ruang dokter.lisa sengaja membanting pintu agak keras .supaya sehun beranggapan kalau lisa tak memperdulikannya.

Tapi justru sebaliknya sehun justru tersenyum dibalik selimutnya.

"terima kasih."gumam sehun.

***"TBC****
Maaf ya segini dulu.
Maaf updatenya lama.

Jujur aku agak minder buat lanjut.dan rasanya pengen hapus cerita ini.

Terima kasih buat dukungan kalian

Hate to Love season2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang