Di Maji burger
"Sekarang apa? Dalam formulir ini perlu guru pembimbing berarti,Kita harus mencari guru pembimbing kan" ucap Momoi
"Hu~a memang ada yang cocok" kata Aomine sambil memakan burgernya
"Hmmm...Ah! Aku tau" pekik (FN)
Momoi dan Aomine menatap (FN) untuk meminta penjelas
"Itu Aida-sensei" jelas (FN)
"Aida-sensei?" Tanya Momoi
(FN) menepuk jidatnya karena menyadari kebodohannya
"Aku lupa kalian masih baru, Aida-sensei guru seni kelas 2 mungkin saja beliau mau"cerita (FN)
"Itu terserah bagaimana caramu membujuknya" ujar Aomine
"Habis itu apa?" Tanya (FN) sambil menatap formulir tersebut
"Sepertinya tinggal meminta persetujuan dari ketua osis" Jawab (FN)
"Pfftt... kebiasaan belum hilang (FN)-chan" Momoi tertawa
"Kebiasaan?" Tanya (FN)
"Iya, kamu bertanya malah jawab sendiri." Aomine terkekeh
"Sepertinya memang gak bisa hilang. Hehehe"
Mereka bertiga pun tertawa bersama
"Oh iya! Gimana kita bikin konser pertama" saran Momoi
"Benar juga" ucap Aomine
"Ok yang pertama kita tentuin dulu lagunya" ujar (FN)
"Siapa disini bisa membuat lagu?" Tanya (FN)
Momoi dan Aomine hanya terdiam
"Gimana bikin liriknya besok baru nanti kita pikirkan iramanya" usul Momoi
"Besok pikirkan juga nama grup school idol kita" kata Aomine
"Baiklah besok kita harus semangat!!!" Teriak (FN)
Beruntung saat itu sedikit pengunjung yang datang jadi tidak membuat malu (FN)
Setelah itu mereka memutuskan untuk pulang
Tetapi mereka tidak menyadari pada saat bahwa ada seseorang disamping (FN)
"School Idol ka? Sepertinya aku bisa membantu mereka membuat irama lagu" ucap seseorang tersebut sambil meminum Vanila Milkshakenya
Keesokan harinya
"Aida-sensei" panggil (FN)
"Ada apa (Lastname)" tanya Aida-sensei
"E-etto ma-maukah sensei jadi guru pembimbing untuk klub yang kubuat" ujar (FN) dengan malu-malu sambil menyerahkan formulir tersebut kepada Aida-sensei
Aida-sensei menerim formulir tersebut lalu ia meletakan tangannya di dagu seperti pose berpikir
"School Idol Club ka?" Baca Aida-sensei
"Ha'i, apa sensei bersedia?" Harap (FN)
"Apa kamu bawa pulpen?" Tanya Aida-sensei
"Aku bawa sensei. Ini" (FN) menyerahkan pulpennya
Aida-sensei mengambilnya lalu menuliskan sesuatu di formulir tersebut dan menyerahkan kembali formulir dan pulpen setelah itu Aida-sensei meninggalkan (FN) sebelum pergi ia berkata
"Sampai jumpa pada latihan pertama" ucap Aida-sensei dan meninggalkan (FN)
(FN) pun belum terlalu paham apa maksud Aida-sensei dan ia membaca formulir tersebut lalu tersenyumlah (FN)
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET IDOL
FanfictionSMA TEIKO akan ditutup? Bagaimana cara (FullName) menyelamatkan sekolahnya? Di suatu ketika mendapat ide dengan membuat SCHOOL IDOL? Dan menyeret teman-temannya untuk masuk ke School Idol Apa berjalan lancar? Apa mereka bisa menyelamatkan sekolah? P...
