3.Mos

39 2 0
                                    

Karin berjalan dengan santai ke arah sekolahnya padahal dia sudah terlambat. Hal yang menyebabkan dia terlambat adalah karna pak Rudi yang gak bisa mengantar ditambah dia terlambat bangun karna mamanya yang pergi ke luar kota. Memang karin adalah orang yg gak bisa bangun pagi kalau gk mama nya yang membangunkan nya, mau masang alaram sebanyak 3 pun gak mempan membuatnya bangun. Hanya suara seorang wanita itulah yang dapat membangunkannya.

"Ehh loe junior cepat jalan udh terlambat jalan santai lagi"ucap seorang wanita yang menjadi anggota osis

Karin masih tetap jalan santai sambil mengeluarkan hp nya dan menguatkan suara lagu yang ada di headset nya itu tanpa memperdulikan apa yang diucapkan oleh orang yang berada di depannya itu. Karna merasa jengkel orang yang barusan ngomong dan dibuat kesel oleh karin menuju dan menghampiri karin dan memberika tatapan tajam dan melayangkan jambakan di rambut karin

"Ehh kalau gue ngomong ya loe itu harus dengar ingatnya gue kakak kelas loe dan gue juga anak osia disini loe itu harus nurut sama gue karna loe masih berada di masa mos dan jangan lupa loe juga harus hormat sama gue"ucapnya dengan menaik naikkan nada suaranya

"OH"dua huruf yang dikeluarkan oleh Karin dari mulutnya dan membuat wanita lawan  bicara nya itu semakin kesel dan sekali lagi menjambak dan melepaskan headset dari telinga karin

"Maksud loe apaan sih, loe gak tau hormat?! "Ucapnya sambil  memegang lengan karin dengan kuat.

"Gak ush megang megang gue"ucap karin dingin dengan mukak datar dan menyingkirkan tangan itu dari lengan nya.

"Ya makanya loe harus nuruti apa yang gue bilang tadi! "Sambil menunjukkan raut wajah yang seram.

"Ehh kakak kelas plus anak osis yang gila hormat saya di sini mau sekolah dan tujuannya belajar sejarahnya gak ada tujuan sekolah itu buat ikutin perintah kakak kelas sama ngehormati kakak kelas. Loe pikir loe itu bendera kebangsaan yang harus di hormati pada saat upacara?!! Dan asal loe tau tau keorganisasian yang loe pegang hanya membuat loe jadi BUDAK! bayangkan Loe mau aja di suruh buat ngeberesin atau ngenyapu jika kami udh siap pakai aula, nah mulai dari situ nampak ya loe begok mau aja memamerkan karna loe memegang organisasi ini. Dan satu lagi tadi loe nyuruh gue hormat sama loe? Ehh sampai kapanpun gue hanya ngehormati orang tua gue! Cam kan itu dan gue saranin loe gak ush deh nge labrak senior dengan cara Loe memamerkan keosis an loe! "Ucap karin dengan nada yang jauh lebih tinggi ketimbang nada yang di keluarkan oleh wanita tadi.

Setelah berkata begitu karin akhirnya memasang kembali headset dan meninggalkan wanita itu dibelakangnya dan menuju aula dimana tempat kelas 10 melakukan kegiatan mos.

Sesampai di aula....

Dia menduduki bangku kosong yang berada di bagian belakang dan ternyata dia duduk disebelah cewek yang semalam sudah berbaik hati mau mengantarkan nya pulang, ya dia adalah Tari.

"Hi rin"

"..."karin hanya membalas dengan senyuman saja

"Loe kok telat? Gk dimarahin kakak osis loe? "

"Gak"jawabnya dengan singkat dan dengan mukak datar.

"Selamat pagi adik adik, perkenalkan nama saya ezra. Saya disini ketua osis 1 yang akan memimpin kalian untuk mengikuti beberapa kegiatan mos"sapa ezra sambil menjelaskan beberapa hal

"Nah kalian disini untuk dibina bukan untuk di siksa, karna saya sebagai ketua osis yg baru ingin menegaskan bahwa kegiatan mos yg akan kita ikutin hanya untuk membangun keakrapan kalian dalam berteman"lanjut nya dengan senyuman

"Baiklah mari kita ke lapangan dan sesuai dengan kelompoknya masing masing, dan jangan lupa menggunakan topi yg kalian bawak karna saya rasa diluar panas"

Dilapangan ......

"Loe gk bawak topi ya rin?"tanya tari

"Hmm... "Jawabnya

"Ya udh loe pakai topi gue aja entar loe kepanasan"

"Gk usah"jawabnya datar dengan membuang mukak.

"Baiklah adik adik kita mulai"

Kegiatan mos.....

Semakin lama matahari menerikkan sinarnya di permukaan bumi sehingga membuat orang yg berada di permukaan bumi pun kepanasan. Ya termasuk mereka yg mengikuti kegiatan mos. Permain mos masih panjang dan saat semuanya di kumpulkan untuk berbaris lagi yg bertanda bahwa permainan baru akan dimulai dan disana ada seorang siswi yang tidak menggunakan topi yang merasa dirinya sudah kepanasan dan berpuncak di ubun ubun nya sampai suatu saat penglihatannya pun gelap dan mengakibatkan dirinya kehilangan kesadaran

"Kak tolong teman saya pingsan"ucap tari sambil teriak mintak tolong

Dan tanpa menghitung sampai angka 10 tiba tiba ada seorang laki laki yang menolong dan menggendong Karin seperti gaya bridal style

Dan siapakah itu??????

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 24, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Leave You?you Leave Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang