AUTHOR POV
Sabtu ini irene sengaja berangkat pagi pagi sekali,bahkan dia sibuk mengawasi jendela kelas 7 dari dalam kelasnya.
Tentu saja menantikan Taehyung yang biasanya mengintip disana.
Ia berangkat pagi sekali karna biasanya Taehyung juga berangkat pagi.
Irene menompangkan dagunya pada kedua tangannya menunggu dengan setia Taehyung mengintip dijendela itu.
"Kenapa kau belum mengintip ? Kau itu sialan. Kau terus menganggu pikiranku. Membuatku rindu dan khawatir", gumam irene tanpa merubah posisinya.
"Wah puisi untuk siapa itu ? ", goda salah seorang teman sekelas Irene dari belakangnya,membuat Irene agak terkejut lalu menatap Sooyoung dibelakangnya.
"K-kau dengar ?", tanya irene agak panik.
"Tentu saja,sangat jelas.. 'Aku merindukanmu wahai pujaan hatiku' hahaha", tawa ledekan sooyoung membuat irene malu.
"Hey ! Aku tak begitu ! ", langsung saja irene mengejar sooyoung memutari kelas itu, lelah melakukan itu selama beberapa menit. Membuat irene hampir melupakan tujuannya sebenarnya.
Ia tak lagi menghiraukan sooyoung yang sudah ancang ancang untuk berlari,buru buru ia berdiri didepan jendela.
"Belum mengintip juga ?", tanya irene lalu menghela nafas kasar.
Ia jengah akhirnya, ia berjalan menuju bangkunya yang sudah ada seulgi yang duduk disana sembari memakan makanan.
Irene mendudukkan dirinya kasar,moodnya mulai turun perlahan sekarang.
"Reren,kenapa ?",
"Bad mood",
"Bebek tak mengintip ?",
"Ya begitulah",
"Kau rindu padanya ?",
"Entahlah,tapi rasanya aku ingin sekali bertemu dengannya", jawab irene.
"Itu sama saja dasar bodoh", seulgi menjitak kepala irene pelan,irene meringis lalu mengelus pucuk kepalanya.
"Seul,yeri kan satu kelas dengannya. Kau suruh yeri untuk sering sering bercerita tentang Taehyung padamu,lalu kau sampaikan padaku",
"Sebagai seorang gadis yang menyukai seseorang. Kau beruntung memang",
"Yah memang",
.
.
.
"PEMBAGIAN KARTU TEST AKAN SEGERS DILAKSANAKAN HARAP KELAS 7 SAMPAI KELAS 9 BERKUMPUL DIHALAMAN SEKOLAH"
Mendengar pengumuman itu, akhirnya murid murid dari kelas 7 sampai kelas 9 berhambur keluar dari kelasnya masing masing lalu berkumpul dan membuat barisan dihalaman sekolah.
Disana sudah ada beberapa guru yang siap membagikan kartu kartu test untuk murid.
Irene berbaris disebelah wendy dan jisoo,temannya.
Mata irene terus menerawang jauh mencari cari sosok yang ia tunggu tunggu sedari di dalam kelas tadi.
"Mana sih anak itu ?",
Irene berdecak karna sedari tadi ia tak menemukan Taehyung di antara barisan barisan disebelahnya yang merupakan barisan kelas 7.
"Ck,itu dia", setelah menemukan sosok taehyung yang dicarinya. Akhirnya irene tersenyum lega lalu dengan sesekali ia melirik pada Taehyung yang tengah memperhatikan kartu testnya yang telah dibagi.
"Manis sekali"
Irene tersenyum gemas menatap gerak gerik Taehyung.
Sampai irene ketahuan tengah memperhatikan Taehyung oleh taehyung sendiri. Irene langsung memperhatikan ke depan, mengalihkan pandangannya.
Sampai irene mencoba melirik Taehyung lagi saat perhatian Taehyung jatuh pada hal lain. Itu membuat irene lebih leluasa memperhatikan Taehyung.
Yah saat itu juga irene tertangkap basah lagi dengan Taehyung karna sibuk memperhatikan taehyung.
Irene salting.
Yah beberapa menit dihalaman itu irene berkali kali melakukan hal itu,sama dengan wendy disebelahnya yang tengah memperhatikan yoongi.
Saat pembagian kartu test selesai dan setelah mendapat pemberitahuan dari wali kelas masing masing kelas telah selesai,Perlahan barisan murid murid perkelas itu bubar.
Irene kembali memasuki kelasnya,hatinya tengah senang mengebu ebu tak seperti biasanya.
Ia duduk dibangkunya sambil tersenyum sembari membayangkan dirinya sendiri tengah memperhatikan taehyung lalu saling memberikan kontak mata walau hanya satu detik terjadi.
"Irene !", suara wendy memanggilnya diambang pintu.
Irene menoleh lalu mendengus kesal karna aktifitasnya diganggu begitu saja.
"Apa ?",
"Ayo ikut aku ke atas kalau mau lihat bebek !", ajak wendy.
Beberapa anak didalam kelas yang mendengar itu tertawa mendengarnya,mereka kira bebek yang dimaksud wendy itu adalah hewan. Tapi bagi yang tau itu adalah inisial orang yang irene sukai.
"Oh oke !", irene bangkit dari duduknya lalu menghampiri wendy dan berjalan berdampingan menuju kelas 7.
"Tapi tadi dia galak sekali tau ren",
"Memang bagaimana ?",
"Waktu aku memanggilnya bebek dia malah berkata dengan kasar seperti ini 'Apa Kau !?' ", wendy menunjukkan raut wajah kasar untuk mempraktikkan kejadian tadi ia bertemu Taehyung.
Sekilas membuat irene membayangkan kalau betapa beruntungnya wendy bisa bertatapan langsung atau setidaknya mendapatkan balasan dari taehyung.
Akhirnya keduanya sampai di serambi kelas 7,disana bisa ia lihat beberapa kumpulan adik kelas yang tengah duduk didepan kelas menunggu bel pulang sebentar lagi.
Wendy muncul begitu saja didepan 3 orang adik kelas yang salah satunya ada Taehyung.
Irene malah gugup sendiri,tidak begitu siap.
"Bebek ", sapa wendy.
"Apa lagi ?!", dengan nada kasarnya Taehyung membalas perkataan wendy.
Irene yang berdiri dibalik tubuh wendy menatap sedikit wajah Taehyung yang tampak tak suka dengan kedatangan wendy.
Tapi saat taehyung mengetahui keberadaan Irene lalu membuat kontak mata,itu membuat perlahan ekspresi Taehyung berubah menjadi halus lalu memilih diam.
"Wendy,ayo siap siap. Sebentar lagi bel pulang", kata irene membuat wendy mengangguk.
"Oh oke", jawab Wendy lalu menarik tangan irene menjauh dari sana.
Sekilas membuat irene lega.
Jantungnya sungguh tak siap bila membiarkan irene bertemu langsung dengan Taehyung.
.
.
.
TBC
Pendek banget unch ! Mana agak gaje yah ? Au ah.
Yang chap depan panjang deh.
Gak janji tapi, *sabodothor
Hehe,salam hangat dari pacar Jinyoung ! Viola. Atau Mphi.
KEEP VOTE AND COMENT OKAY ?
KAMU SEDANG MEMBACA
SURE THING -Kth & Bjh
Fanfiction"Mungkin berbohong tidaklah baik,maka dari itu biarkan aku mengungkapkan yang sebenarnya,apa yang aku rasakan selama ini terhadapmu,tapi kau berkata seolah kau membenciku. maka ku urungkan niatku untuk jujur. biarlah terpendam sampai ada 'hal yang p...
